(26) Asin

828 83 6
                                    

Hii readers jumpa lagi 👋

Kira kira udah berapa hari ga up 🤢

Gegara tugas yang menumpuk.

Aku masih anak SMA, pagi pulang pagi hanya untuk mencari ilmu....

Yaudah deh langsung baca aja cuss

.......

"Sayang mau dielusin." Rengek Farhan yang dari tadi mengganggu tidur Aina.

"Besok ya, saya ngantuk banget mas."

Farhan mendengus kesal, dari tadi ia meminta dielusin sama Aina tetapi Aina tetap menolaknya, ah mungkin ini juga salah nya minta dielusin malam malam gini, Aina pasti juga sangat mengantuk.

Karena tak dapat elusan dari sang istri Farhan memilih untuk tidur saja, ia memiringkan badan nya menghadap kearah Aina, lalu ia memeluk tubuh Aina dengan erat.

6 jam kemudian

"Sayang bangun ayo udah jam lima, waktunya shalat subuh."

"Bentaran lagi mas."

"Heran gue, harusnya kan cowo yang dibangunin susah, ini kok malah cewek ya, emang dasar aneh binik gua." Gerutu Farhan sendiri tak jelas, Aina memang benar benar sangat susah jika dibangunin tidur, entah ngantuk atau emang kebo.

Setelah menunggu bermenit-menit berdetik detik Aina tak kunjung bangun juga, sedangkan jam sudah hampir menuju pukul setengah enam, karena merasa geram Farhan menggendong Aina saja lalu ia membawa Aina kekamar mandi.

"Bangun sayang udah dikamar mandi ini kamu."

"Iya lima menit mas." Jawab Aina yang masih memejamkan mata nya.

Karena kesabaran Farhan sudah habis
Ia membasahi seluruh wajah Aina hingga sampai terkena sedikit baju Aina, Aina yang merasakan siraman itu pun sontak langsung membuka kan matanya.

"Gabisa pelan pelan apa bangunin nya, gaharus disiram siram kan?" Bentak Aina.

"Tadi udah dibangunin pelan pelan, kamunya gak bangun bangun sayang."

"Alah bacot." Ketus Aina.

Farhan tak menjawab ia hanya menggeleng mendengar cibiran istrinya itu.

Ketika selesai berwudhu Farhan dan Aina pun melaksanakan kewajiban mereka sebagai seorang muslim, sebelum shalat subuh dimulai Farhan terlebih dahulu melakukan shalat sunah rawatib.

Sedangkan Aina ia masih sibuk berkutik merapikan mukena nya.

"Ayo mulai!" Ajak Farhan yang sudah selesai shalat rawatib.

"Otw." Balas Aina yang padahal ia sudah ada di belakang Farhan.

💐

Pagi hari tiba, Aina mendapatkan kabar kalau bikMinah harus pulang kerumahnya, karena ada anak nya yang sedang sakit.

Jadi mau tidak mau Aina harus memasak untuk serapan ia dengan suaminya.

Cinta Dari Mas FarhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang