Ft. Na Jaemin NCT DREAM & Winter AESPA
Tentang dua orang yang tak saling mengenal.
Tentang dua orang yang perlahan mendekatkan diri satu sama yang lain.
Tentang dua orang yang tiba-tiba merasakan indahnya jatuh cinta kembali.
Tentang dua orang yang...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
| Yang Tak Diinginkan |
Runi, Yena, Fayra, Wendy, Tiffany dan Joya sedang asik membuat kue didapur rumah Yena. Semuanya sibuk dengan urusan masing-masing. Runi menunggui mixer dengan Yena sibuk memasukkan bahan ke dalam mixer tersebut. Lalu ada Fayra dan Wendy yang sedang mendekor cupcake yang sudah jadi, sementara itu Joya dan Tiffany sibuk memasukkan cupcake yang sudah jadi ke dalam kotak.
Mereka akan melakukan kunjungan ke salah satu panti asuhan. Kegiatan bakti sosial yang biasa Yena dan Satya lakukan di tiap akhir minggu. Kali ini Yena dan Satya ditemani oleh mereka semua.
Sementara itu, para lelaki sedang berada di beda-beda tempat.
Daren, Satya dan Joni saat ini berada di panti asuhan untuk meletakkan beberapa properti yang di butuhkan untuk acara nanti sore. Sementara itu Cahya dan keempat anak pemuda tengil dalam perjalanan ke panti asuhan setelah membawa barang yang tersisa.
Ekal dan Junot berada dalam satu mobil yang sama membawa mainan untuk para anak kecil yang ada di panti. Rendra dan Cahya--ayahnya, berada di satu mobil yang sama membawa pakaian-pakaian baru yang akan dikasih ke panti. Lalu terakhir ada Rey yang berada di mobilnya sendiri, tak membawa apapun karena memang semua barang sudah didalam mobil Rendra dan Ekal.
Mobil mereka jalan beriringan dengan Rey yang berada di paling belakang. Jalanan terlihat lengang saat ini karena masih terbilang pagi.
Rey menelpon Runi untuk menemaninya di jalan. Setelah telpon masuk pada dering ketiga, Runi mengangkat telpon itu.
"Halo.."
"Hai, aku lagi dijalan nih mau ke panti." - Rey tersenyum
"Hati-hati ya? Kamu sendirian?" - Runi
"Iya sayang. Ekal bareng Junot, Rendra bareng ayahnya. Lagi ngapain dirumah?" - Rey
"Masih bikin cupcake nih. Lucu-lucu loh aku gemes." - Runi
Rey tertawa mendengar itu. "Nanti kalo urusan di panti udah kelar aku jemput kamu ya?"
"Iya, siap bos! Kamu hati-hati ya?" - Runi
"Iya sayang. Yaudah aku matiin dulu ya?" - Rey
"Iya, bye Rey!" - Runi
Tut
Runi mematikan telpon terlebih dahulu.
Setelah menempuh perjalan selama kurang lebih 1 jam, akhirnya mereka sampai di panti asuhan. Satya, Daren dan Joni sudah menunggu di depan pintu panti.
"Semuanya udah? Gak ada yang ketinggalan?" - tanya Satya saat Rey keluar lebih dulu dari mobil
Rey mengangguk kemudian membantu Rendra, Ekal dan Junot yang memindahkan barang dari mobil ke dalam ruangan.
