Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
setelah menonton bersama Teather yang ada di FISIP, lupa gue judulnya apa! boro-boro deh gue tahu jalan cerita dan kenapa Teather itu ditampilkan, gue malah sibuk memandang wajah yang nonton bareng sama gue. gue juga sudah jarang bertemu dengan Jennie, walaupun setiap harinya, gue masih suka main ke FIB dan makan di Kansas, lama-lama gue bisa pindah Fakultas kalau begini caranya.
"nongkrong jangan di Pusgiwa FT, Dar, Pusgiwa FIB tuh enak dilihat cewek mulu! lah disini apa, panjang doang rambutnya, tapi sekelamin sama lo!" celetuk Bayu, gak perlu nongkrong di Pusgiwa FIB juga gue sudah punya kenalan
"goblok!" umpat gue yang tertawa lalu melepas earphone yang sedang gue pakai. jadul banget ya gue masih aja pakai earphone, enak aja ada kabelnya, salah satu alasan utama gue menyukai earphone dibanding handsfree, punya handsfree juga gue dikasih sama Nadine sebagai hadiah ulang tahun gue ditahun lalu.
"gimana, have fun gak, Dar, nonton Teathernya?" tanya Bayu ke gue, kebetulan kita bertemu di Pusgiwa FT, gue yang lagi bengong sambil merokok, dia sepertinya habis dari gedung BP3.
gue mengganguk, padahal gak tahu Teathernya tentang apa, maksud dan pesan apa yang disampaikan Teather itu, tema yang diambil dan sebagainya. mendadak bego jadinya gue.
"iya, seru," jawab gue jelas "kalau ada Teather kayak gitu lagi, kasih tahu gue ya" pinta gue sama Bayu, dari pada harus nonton di bioskop yang acnya dingin banget, mending nonton Teather, gue gak perlu keluar kampus dan menghabiskan bensin. gue mulai mencintai kampus dan seisinya.
"ah, gila bagus banget, sampai gue gak bisa cerita" jawab gue, lalu membuang asap rokok lewat mulut gue
"anjeng!," umpat Bayu ke gue "nonton sama siapa lo emang, Dar?" tanya Bayu.
"sama cewek lah!" kata gue cepat
"Nadine?," balik tanya Bayu, ah lo mah tahunya Nadine aja, dan gue langsung menggeleng "siapa?" tanyanya lagi
"ada lah,"
"siapa anjir?!" Bayu yang masih penasaran dengan cewek siapa yang gue ajak, ah mau tahu aja lo
"cakep lah, Bay, tapi sama gue galak banget," jawab gue sambil ngebayang wajah Jennie, "demen mukul" kata gue lagi, karena waktu menonton Teather bersama Jennie suka banget pukulin bahu gue karna gue ketahuan merhatiin wajahnya selama Teather itu berlangsung, gila perut gue geli banget sekarang!
Bayu tertawa, "anjrittttt, cewek mana yang bikin lo begini, Dar?!" pekik Bayu heboh
cewek FIB, dalam hati gue berkata.
"nanti gue kenalin deh," ujar gue
"gila sih," Bayu yang sambil menggeleng, "memang yang lagi jatuh cinta mah, rokok yang gak dinyalain aja keluar asapnya" katanya.
-
Jennie
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
seperti biasa, gue dan Jisoo makan siang di Kansas, tadi si, Vanya ngajakin gue buat makan di Kantin FH, makan Gado-Gado, tapi si Jisoo gak mau nih, katanya udah kangen banget makan Ayam Penyet Mas Roni, tapi gue juga sih, sama, kangen.
"si, Khaidar, kemana nih, Jen? gak makan di Kansas?" tanya Jisoo, apa nih, kok tanya gue sih
"apaan sih, gak jelas," gerutu gue sambil membuka chat room dihandphone gue, masih aja chat Khaidar kelihatan, dari semalam gak tenggelam juga! huftttttt
"ajak makan bareng dong, Jen, di Kansas," kata Jisoo yang menggantung "kan dia udah ngajakin lo nonton Teather di FISIP" katanya lagi, ngajakin makan bareng? gue aja sama dia canggung gak ketolong banget
sekitar lima menit, gue terdiam hingga pesanan gue dan Jisoo datang. gila, kangen banget makan Ayam Penyet Mas Roni! kangen juga minum Es teh! akhirnyaaaaaa, terpenuhi sudah, senang banget!
"HAIIIII"
gue yang sedang asik makan, begitu pun Jisoo, mendengar sapaan, dari mantan mentor gue selama berkegiatan ospek yang ada di Kampus, Kak Nadine. gue dan Jisoo langsung menyapa balik dirinya, walaupun agak sedikit terganggu akan kehadirannya,
"gabung boleh gak?," Nadine yang bertanya kepada gue dan Jisoo "gue lagi nunggu teman gue" katanya lagi
"boleh duduk aja, Kak" jawab gue dan disetujui anggukan dari Jisoo
"by the way, Jen, gue mau tanya nih, boleh gak?" Kak Nadine dengan nada yang serius, seperti dulu pas dia jadi mentor gue.
gue mengganguk dan untungnya gue sudah selesai makan, jadi gue bisa fokus untuk menjawab pertanyaan Kak Nadine, lebay ya gue, berasa mau klasifikasi sebuah kesalahan yang telah gue perbuat
"iya, Kak, tanya aja" jawab gue cepat, Jisoo merhatiin gue aneh, kayak bakalan terjadi sesuatu dengan gue
"jadi gini, beberapa hari yang lalu, Khaidar, teman gue, selalu menanyakan dan menceritakan cewek, namanya Jennie, apa itu lo?," jelasnya panjang, kalau yang namanya Khaidar lebih dari satu di Kampus ini gimana? dan nama gue juga kalau bukan cuman gue yang miliki di Kampus ini gimana
"Khaidar?," kata gue yang menggantung
"iya, Khaidar, anak FT," jelasnya lagi
"iya, gue kenal, Kak," kata gue "beberapa minggu yang lalu, gue ninggalin jaket di Kansas, kebetulan, lagi itu, gue satu meja dengan Khaidar dan beberapa hari yang lalu gue dipinjamkan jaket punya dia" jelas gue biar gak ada kesalahpahaman antara gue dan Kak Nadine.
"oh gitu, baik banget ya teman gue," gerutu Kak Nadine yang heboh, bikin gue sama Jisoo jadi mikir yang aneh-aneh, soalnya hebohnya tuh kayak memperlihatkan kalau dia suka sama Khaidar, yaudah, gue juga gak perduli dengan hubungan mereka, yang kalau kata Kak Nadine cuman teman "kayaknya, Khaidar, suka sama lo deh, Jen" katanya lagi, apaan sih Kak Nadine, nyari gara-gara dan membuat fakta seenak itu deh!
gue hanya tertawa garing, "kesimpulan dari mana itu, Kak" kata gue, sebisa mungkin gak membuat suasana ini menjadi panas
"gak biasanya dia nanyain cewek sampai kayak gitu," jawabnya tanpa melihat ke arah gue
sampai kayak gitu, maksudnya gimana? gue belum dengar ceritanya, yang membuat fakta Khaidar suka dengan gue, please, gue gak boleh kepedean!
"jam dua kita kelas, Jen!" celetuk Jisoo dan langsung gue melihat jam tangan gue yang sudah menunjukkan bahwa jam dua tinggal lima menit lagi, dosennya tegas, sebisa mungkin gue dan Jisoo gak boleh telat, byeeee Kak Nadine!
-
Khaidar
kalau berangkat ke Kampus pakai kemeja, berasa paling rapih yang udah melebihi anak RIK yang gue nilai dari penampilan itu nomor satu! rapih banget deh! sekarang gue sudah sampai di FIB, mau mampir nih gue ke Pusgiwa FIB sesuai apa yang diomongin Bayu tadi, kali aja gue bertemu dengan Jennie dengan tanpa sengaja. tapi gak beruntungnya gue, malah ketemu sama si landmark FIB, landmark itu kan yang paling menonjol disuatu kawasan, nah menurut gue, Ravi lah yang paling menonjol di FIB.
"KHAIDAR!"
gue mau pura-pura gak lihat, tapi si Ravi udah nyamperin gue, gak jadi deh cari Jennie!
"gak kelas lo?," tanya gue sama Ravi
"udah free dong!," senangnya Ravi "rokok gak?" tawarnya ke gue
gue menggeleng, "udah tadi, habis tiga batang" jawab gue karena tadi gue merokok sambil bengong di Pusgiwa FT, gak mau gue ngerokok lagi, bisa bau ini kemeja gue, yang ada Jennie gak mau dekat-dekat sama gue kalau gue bau rokok, jika kita bertemu, sehabis gue ngobrol sama Ravi.
"ganteng nih, pakai kemeja," celetuk Ravi ke gue "yang lagi nyari cewek mah, rapih ya, gayanya" katanya lagi
"bacot ya lo!" umpat gue
"gue hampir lupa, Dar, ngasih tahu lo, tapi, gue gak mau lo kaget" Ravi yang heboh, hiperbola banget ini anak kalau ngomong, bikin sebel
"lama lo! cepat kasih tahu gue!" kata gue yang gak sabar
"tapi ini bisa menjadi kabar buruk, Dar, karena situasi lo disini sedang mencari cewek!" ujarnya
"apaan sih?! lama lo, asli!" gue yang tambah kesal
"Gladys udah pulang, Dar, udah balik dia!" kata Ravi.
gue hanya menaikan alis gue sebelah kanan, "memang sekarang libur semester ya?" tanya gue
"gue skypean, sama dia, katanya dia udah gak kuliah di Melbourne! mau pindah kuliah di Jakarta!" jelas Ravi lagi
kok gue gak tahu?! gue kan sudah lost contact. sudah dua tahun!
"ah, gila! kenapa dia gak kasih tahu gue sih?!" tanya gue ke Ravi
"surpriseeeee!!!" heboh Ravi
"gila, apaan yang surprise, bikin orang bingung aja!" umpat gue ke Ravi
"masih suka gak lo sama dia, Dar?" Ravi segala nanya gini lagi!
-
*Pusgiwa = Pusat Kegiatan Mahasiswa *RIK = Rumpun Ilmu Kesehatan
-
biar makin relate jangan lupa follow twitter @zaraavenue! ditunggu kehadiranyaaaa! enjoyyy dan makasih yang udah baca!❤