Class of bobrok

16 6 1
                                    

Pertahankan gila mu karna waras itu menyakitlan
_Capricorn girl_


Ara sampai di parkiran sekolah dengan mobil sport hitam miliknya, mobil hasil balapan.

Balapan adalah hoby sekaligus pelampiasan bagi ara ketika ada masalah dan ara pun sudah mengenal dunia balap semenjak duduk di bangku 3 smp,hal itu terjadi karena ara selalu mendapat perlakuan tidak adil dari orang tua nya.

Pekikan demi pekikan sudah biasa di dengar oleh ara, banyak yang mengagumi tapi banyak juga hujatan yang terlontar karna iri dengan ara.

Ara berjalan santai dari parkiran menuju koridor dengan gaya bad girl nya, namun masih taraf wajar.

"Huaa makk pengen oplas kek ara"
"Queen of bobrok dateng wehh"
"Produk anti gagal kek gini nih"
"Ra,  nikah yuk"
"Ra lulus nanti gue lamar"
"Neng geulis mau gk jadi emak dari anak anak aa nanti"
"Apaaansih lebay banget,  cantikan juga gue"
"Apa lebihnya sih tuh manusia,  masih lebihan gue kemana mana"
"Sirik aja lu babi"

Begitulah kira kira pekikan kagum serta hujatan yang di lontarkan sebagian anak SMA GARUDA EMAS, kini ara berjalan santai di koridor menuju ruang kelasnya XI Mipa 2

Brakk

"Hello epribadehh,  queen of bobrok come back" Seru ara membuka pintu kelas dengan tendangan mautnya.

"Eh buset, kasian tuh pintu encok lu tendang mulu" Ujar dito yang merupakan ketua kelas XI mipa 2

"Buju buset,  bisa ganti pintu seminggu 3x kalok kek gitu caranya" ujar dimas salah satu teman sekelas ara.

"Ga usah lebay biji onta,  toh sekolah yang ganti bukan lo" Ujar ara.

"Se iye lu aje dah ra" Ujar  dimas pasrah.

"Heh mas" Panggil ara yang langsung di balas delikan mata oleh dimas.

"Mas mas emang gue marimas,nama gue dimas,maen mas mas aja lo" Sahut dimas sewot.

"Iye sekate lu aja dim,  ambil sapu sana" Perintah ara sambil menunjuk sapu di pojok kelas

"Elah sok rajin bener lu ra,  kelas bersih mau di sapu lagi" Jawab dimas malas.

"Yang bilang mau nyapu siapa tod" Sarkas ara.

"Lah terus ngapain ngambil sapu kalau gak mau nyapu bege" Jawab dimas lagi.

"Konser gak guys?" tanya ara pada semua teman kelasnya. Kelas ara memang terkenal bobrok tapi jangan salah bobrok bobrok gitu isi kelasnya pinter pinter semua.

"Skuy lah" jawab siswa siswi serempak.  Dimas pun mulai mengambil sapu dan juga serok yang mana sapu di jadikan gitar,serok di jadikan mic dan jangan lupakan meja guru sebagi drum nya

"Are you ready epribadehh?" Tanya ara semangat yang di jawab serempak oleh semua penghuni kelas.

"Readyyyyyy" Jawab seisi kelas dengan kompak,ara dan dimas pun memulai aksinya.

"Tulung percoyo" Ujar ara sambil mengarahkan batang serok ke hadapan teman temannya layaknya artis memberi mic kepada penontyonnya dan sontak semua siswa  bersidekap sambil menggoyangkan kepala ke kanan kiri layaknya di tik tok

"Aku sayang awak mu" Sorak semua murid serempak

"Bukti ne sampean nglirik liane" Ujar ara lagi

"Sumpah ra koyo sing mbok pikir selama ini" Ujar semua siswa.

Konser itu berlanjut dan berakhir ketika berbunyi bel yang menandakan jam pertama akan segera di mulai.


Segitu dulu ya :)
Jangan lupa vote &comment❤

All About AraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang