bab 4

912 52 2
                                        

Ryujin pov

Saya telah sampai dirumah, saya langsung menaruh barang bawaan mamih dan saya segera masuk kedalam kamar dan merebahkan badanku"ahh betapa lelahnya"aku bergumam dan menutup mataku

"Kakak"tiba tiba ada suara yang begitu mengganggu gendang telingaku, suara siapa lagi kalau bukan adikku yuna

"Apa"kataku masih menutup mata

"Lu kalah taruhan sekarang gue mau lu nurutin semua kata gue"katanya

"Gak siapa lu gue gak kenal"kataku

"Tuhkan yaudah gue bilangin mamih lu bolos"katanya dan hendak berdiri tetapi saya langsung menariknya kembali

"Okeoke apa itu taruhannya"kataku

"Bener ya lu mau nurutin apa kata gue"katanya, gue ngangguk aja

"Tapi jangan yang aneh aneh"kataku dan dia mengangguk."yaudah apa taruhannya"lanjutku

"Tolong mintain nomor lia dong lu kan paling bisa minta nomor cewek"katanya dan gue ketawa denger itu

"Issh kak serius mintain ya kalau engga gue bilang ke mamih"katanya

"Yaudah nanti gue minta nomornya tapi ada syaratnya"kataku

"Apa syaratnya?"

"Lu kenalin gue sama temen sekelas lu yang namanya wonyoung dan minta nomor dia"kataku

"Kak, Wonyoung tuh anti pacar pacaran apa lagi sama bocil kek lu"katanya membuatku naik darah, gue tarik dia ke kasur dan gue cekik sampe mati eiitss gak lah masa iya gue bunuh adik sendiri

"Yaudah gue gak akan minta nomor lia"kataku mengancamnya

"Eh eh iyaiya kak gue bakal kenalin lu sama wonyoung dan minta nomornya tenang aja"katanya dan gue senyum bangga

"Oke deal besok gue kasih lu nomor lia"kataku

"Deal kak"katanya dia hendak pergi tapi gue berhentiin

"Eitts bentar, lu naksir sama lia?"tanyaku dia langsung liat gue trus menjulurkan lidahnya

"Kepo banget lu"katanya dan lari masuk ke kamarnya

Skip pagi

Gue udah siap dan sekarang gue sedang sarapan"kak ryu awas jangan lupa"kata adikku

"Siap, lu juga jangan lupa"kataku

"Pasti, yaudah kak ayo kita berangkat"katanya

"Iya ayo"kataku

Sekarang kita udah ada diparkiran, banyak siswa yang melihat kita dan menjerit, ya karena mereka tergila gila dengan pesona shin ryujin

"Yaudah kak gue duluan ya"kata adikku dan gue ngangguk sebagai jawabannya,gue juga mau pergi kekelas, tapi ada yang manggi gue, gue udah kenal sama itu suara jadi gue abaikan dan terus jalan

"Ryujin sayang kenapa gak berhenti sih aku panggil dari tadi"katanya, hendak menggandeng tanganku tapi aku menepisnya

"Ngapain sih lu"kataku dingin

"Ya mau gandeng tangan kamu lah"katanya

"Oh"kataku dan pergi meninggalkannya

"Ihh Sayang tunggu"katanya

"Apaan sih lu manggil gue sayang mulu, lu bukan pacar gue somi"kataku dan ya cewek itu namanya somi dia tergila gila sama pesona shin ryujin

"Makannya kamu harus jadi pacar aku"katanya

i Meet My Girl [RYEJI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang