page 20

556 55 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah sampai rumah krist, singto pun langsung pulang, karena ada hal yang perlu dia kerjakan.

"Phi tidak mau mampir ? " Tanya krist

"Phi ada kerjaan nanti phi mampir lain kali ya ,kamu hati hati kalau ada apa apa telfon phi " Ujar singto dan di angguki krist.

"Baik phi makasi " Ujar krist dan di angguki singto, lalu singto pun pergi meninggalkan krist, krist pun langsung pergi ke rumah nya dan duduk dan merasa ponsel nya berdering.

"Halo neen "

"Halo sayang "

"Aku merindukan ,mu kit mau bertemu? "

"Baiklah mau dimana? "

"Bar ternama di kota ini kamu pasti tau bukan "

"Iya tau tapi ,kamu tau aku tak pernah pergi ke bar"

"Phi apa tak merindukan ku? "

"Iya baiklah jam berapa? "

"9 malam bagaimana? "

"Baiklah aku akan ke sana "

Dan krist pun menaruh ponsel nya ,dan mandi setelah mandi krist pun bersiap siap memilih baju ,dan berdiri di depan cermin.

"Aku sangat tampan " Ujar krist, dan mulai berjalan keluar menuju halte bis dan menunggu bis yang akan membawa nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku sangat tampan " Ujar krist, dan mulai berjalan keluar menuju halte bis dan menunggu bis yang akan membawa nya.

"Wah ini  sudah pukul 9 malam, aku tak sabar bertemu dengan neen " Ujar krist dan mulai naik ke atas bis dan melihat pemandangan dari luar.

"Aku harap neen bisa kembali pada ku ,aku sangat mencintai nya sangat " Ujar krist  dan menatap ke luar jendela, setelah 20 menit perjalanan krist pun turun ,dan melihat orang berlalu lalang, dan keluar masuk di bar itu, lalu krist pun masuk dan membuat pria di sana menelan ludah nya bagaimana dengan penampilan krist yang sangat imut ,dengan mata bulat nya seperti bulan menatap ke kanan dan ke kiri seperti mencari seseorang, dan krist pun kaget saat ada yang menepuk bahu nya.

"Neen kamu mengagetkan ku saja " Ujar krist dan neen pun menarik krist ke salah tempat duduk.

"Duduk lah dan kita minum " Ujar neen

"Tapi aku gak bisa minum kau tau bukan "

"Ayo lah " Lalu neen pun, memberi minuman yang sudah dia berikan obat pengrangsang dan krist tanpa curiga pun meminum nya.

"Baiklah demi mu aku akan minum ini " Ujar krist ,dan meminum minuman itu hingga habis

"Ayo menari" Ujar  neen menarik tangan krist ke atas dan krist pun mengikuti musik etah lah dia sangat ingin menari dan  krist pun merasakan ada sesuatu di tubuh nya, dan mulai merasa panas dan gerah keringat bercucuran namun dia tetap menari, neen pun bersemrik menatap krist yang mulai terpengaruhi oleh obat itu.

Tanpa mereka sadari singto dari tadi memantap krist dari jauh dan mengepal kan tangan nya.

"Dihh kurang ajar mereka memberi minuman itu untuk krist " Ujar singto menatap mereka, neen pun menarik tangan krist ke salah satu kamar di sana dan memasukan krist ke dalam sana dan mendorong krist hingga terlentang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dihh kurang ajar mereka memberi minuman itu untuk krist " Ujar singto menatap mereka, neen pun menarik tangan krist ke salah satu kamar di sana dan memasukan krist ke dalam sana dan mendorong krist hingga terlentang.

"Cih dasar cacat aku akan membuat hidup mu semakin menderita  krist " Ujar neen, dan joss pun masuk ke dalam kamar itu 

"Bagaimana apa sekarang kita lakukan " Ujar joss

"Iya ini adalah kesempatan yang bagus besok dia tak akan mengingat semua kau tau itu lakukan lah aku akan keluar "
Ujar neen dan keluar dari sana meninggal kan joss, dan krist, joss pun mulai menatap wajah krist.

Joss pun mulai memegang pipi krist namun ada  yang mendobrak pintu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Joss pun mulai memegang pipi krist namun ada  yang mendobrak pintu.

Brak

Dan singto pun menarik kerah baju joss, dan menendang nya membabi buta dan singto pun menarik joss dan meletakkan nya di kamar yang lain.





Selamat malam Minggu
Jangan lupa.votmen
Jaga kesehatan ya jangan lupa cuci tangan .


votmen Jaga kesehatan ya jangan lupa cuci tangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wahh singto marah nyeremin

time (END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang