Puppy Love❣️

1.6K 265 65
                                    


Haloo!

Ini bonchap karena aku lagi seneennggggg bangettt!!!

Itu judulnya bukan ttg love story Bisco sama Layla/Gaeul/Maeumi gitu bukan ye. Gak.





.


























Anak kecil itu identik sama kejujuran dan kemurniannya. Katanya sih semua yang diungkapin anak kecil jarang bohong, karena mereka blakblakan dari hatinya. Tapi bicara soal murni sih bukan nggak mungkin anak kecil nggak kenal cinta-cintaan. Anak TK aja bisa punya gebetan.

Kayak gue dulu. Pas kecil love story gue uwu gedenya uwasu🙁

Skip.




Taeyong kecil dengan kedua kaki pendeknya berjalan ke sisi taman untuk menggapai bunga matahari yang tumbuh lebih tinggi dari badannya. Dia berusaha jinjit, lalu napak lagi. Jinjit, lalu napak lagi, begitu terus sampe sol sepatunya yang bakal bunyi kalo diteken kedengeran berisik siang itu.

Tebak dia anak siapa.


"Sini Papi bantu petikin," orang dewasa yang muncul di belakangnya menawarkan bantuan.

"Yeay!! Papi maacii(≧▽≦)"

"Sama-sama."

Geonu berlutut di depan Taeyong, memejamkan matanya sambil merentangkan tangan berharap bakal dipeluk trus dikasih bunga gitu. Kemakan iklan bebelac.

Citt cit! Cit! Citttt


Bunyi berisik sepatu Taeyong yang menjauh bikin dia pasang poker face. Bunganya bukan buat dia.

"Owonnie~ Yongie puna buna buwat Yongie!!"

"Telima kacih Dedek Yongie... Bunga na cancii hihii"

"Canci thayak Owonnie(◍•ᴗ•◍)✧"

Nggak tau belajar gombal dari siapa.

Yoonwon nerima bunga kuning itu. Surai gelap bocah yang tiga tahun lebih kecil dari dia itu ditepuk-tepuk halus. Ajaran Papa Jay, harus sayang adeknya katanya. Meski sayangnya bertepuk lima jari sama Sungchul sih.

"Janan panggil Dedek! Yongie than pangelan na Owonnie, pangelan ndak dibiyang Dedek tawuuu-!" protesnya dengan tepisan lucu tangan Yoonwon di kepalanya. "Yongie cudah becal!"

Orang dewasa lainnya yang ngejagain mereka hanya nyengir, menyikut pinggang ortu si bayi kang kerdus. "Anak lu kenapa dah Nu?"

"Yeu pake tanya gue. Efek sering nonton ikatan cinta kali, Won"

"Ya lu plihara balita bukannya dikasih tontonan bocil, malah ikatan cinta!"

Geonu sih bergedik cuek aja. Beneran kok, itu bukan kerjaan dia. Dia sih mending cuddle, trus marathon nonton Dora sama Sangwoo. Taeyong? Ngikut, tapi habis itu kelayapan lagi ke rumah tetangga. Nonton sinetron.

Balik ke karpet kotak-kotak merah tempat mereka piknik, Sungchul di pojokan yang lagi berendam di keranjang isi apel nggak suka liat interaksi abangnya sama Taeyong. Bukannya cemburu sama Taeyong. Gak lah. Sungchul kan seme. Ya kali. Dia nggak suka karena Yoonwon jadi nyuekin dia. Padahal tadi mereka lagi asik main Titanic, keranjang rotan itu jadi kapalnya.

Sesering apapun kamu ngegangguin sodaramu, pasti akhirnya kamu bakal ngerasa sepi waktu dia asik sama yang lain. Sungchul kan tsundere. Dia harus dapet perhatian dari Yoonwon lagi!

Tukk———



———dengan cara ngelempar sebuah apel paling gede ke badan abangnya.

"Hmm mampus curut lo tubir! Hayolo hayolooo" Jungwon yang lagi mijit pelipisnya begitu erangan keras Yoonwon diledekin. "Sono tuh lerai bego"

"Magerrrr. Lo aja Nu. Tolong elah. Pleaseeee...."

"Dih anak lo"

"Asu lo ye."

Jungwon ngegelinding dari bawah pohon tempat dia nongski tadi ke TKP. Dibilang mager.

"Sini sama Mama. Cup cup cupp, mana yang sakit humm?" Omong-omong Jungwon udah lebih alusan ke anak-anaknya karena makin gede, Yoonwon sama Sungchul keliatan cakep juga ehe. Nggak bikin malu. Anak umur lima tahun itu dia elus-elus meski masih terisak di pundaknya. Ujung kausnya ditarik pelan sama tangan kecil di belakangnya.

"Paman Wonie-! Yongie bica bithin Owonnie nda angis yagi lohh"

Ide gila apa lagi ini buntut si Gunu

"Hmm? Gimana caranya tuh? Bisikin Paman Wonie coba," pura-pura antusias padahal waswas.

Tangan kecil Taeyong melambai untuk manggil Yoonwon yang tadinya dipangku agar temennya itu ngedeket. Lalu waktu Yoonwon melongok,

Chuu~

Taeyong ngecup pipi dan pundak Yoonwon yang kena meriam apel. "Kata Ayah hayus kicceu bial nda cakit yagi... Owonnie acih cakit nda?"

"Hikss— nouu. Telima kacih Pangelan Yongie! Ayo mamam apel na sama Dedek Uchul juga!"

"Ayoo!"

Sementara itu Jungwon masih ngeblank. Geonu ngegaruk tengkuknya yang nggak gatel dan nyamperib sohibnya.

"Tolong kasih tau gue, adegan barusan itu pemerkosaan apa bukan." -Jungwon (28), losing his soul




























×××

taste of love; jaywon✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang