hai, maaf aku lompatin chap cutie psycho
Enjoy and sorry for typo
————————“haha, maaf aku ngerepotin kamu lagi Noo”
Sunghoon membersihkan sisa air mata di pipinya, hatinya merasa sedikit lega setelah menceritakan masalahnya ke Sunoo.
“Jangan sedih lagi ya, aku tau kak Hoon pasti lebih kuat dari dugaanku. Semangat!”
Tangan kanan Sunoo menepuk pelan bahu Sunghoon, sedangkan tangan kirinya mengepal keatas tanda ia sedang memberikan banyak semangat pada sahabatnya yang baru saja patah hati.
“terima kasih..”
“Sama sama kak, jangan terlalu dipikirin ya”
Setelahnya, Sunghoon pamit pulang meninggalkan Sunoo yang sebenarnya juga ingin bercerita. Namun Sunoo tetaplah Sunoo, dia hanya ingin memperlihatkan kebahagiaannya saja.
tting !
Sunoo tersenyum kecil mendengar notifikasi yang baru saja berbunyi, pesan dari Jungwon.
Ia memasang notifikasi khusus jadi ia tau kalau pesan itu pasti dari Jungwon.
Jungwon ku!
|Noo?
|ada waktu sebentar?
|aku mau ngomong sesuatuiyaa, mau ketemuan?|
|di cafe xxx ya
|ku tungguoke, love u|
|love u too, Sunoo
Sunoo mengunci handphone nya kemudian segera bersiap untuk menemui kekasih nya.
.
.“Jungwon!” sapa Sunoo ketika baru sampai disana.
“sudah lama? apa aku terlambat?”
“ngga kok, nih aku sudah pesenin kamu” Jungwon menggeser gelas berisi milkshake rasa strawberry ke depan Sunoo.
“thanks, sebenarnya apa yang mau kamu omongin sampai rela ketemuan malam malam gini?”
Sunoo menggigit pipi dalamnya, ntah kenapa perasaannya sedikit tidak enak(?)
“gini.. aku cuma mau kenalin kamu ke temenku”
“sepenting itu?”
“ya, namanya Ni-ki, kamu pacaran sama dia mau?”
Tanpa sadar, Sunoo memukul meja didepannya dengan kedua tangannya, membuat atensi pengunjung lainnya teetuju pada mereka.
“apa maksudmu won? kita sudah lama pacaran kenapa kamu tiba tiba kaya gini?”
Suara nya sedikit bergetar. Takut, marah dan bingung. Perasaan Sunoo campur aduk sekarang.
“maaf sebelumnya, kita putus aja ya..”
Mendengar itu, rasanya jantung Sunoo seperti berhenti detik itu.
“j – jangan bercanda won! aku ngga suka kamu bercanda kaya gini”
“tapi aku serius Noo, maaf. Aku harap kamu nemuin seseorang yang lebih baik dariku, juga... kalau bisa tolong benci aku ya”
Jungwon berdiri dari tempat duduknya, ia mengelus rambut Sunoo sebentar kemudian pergi darisana.
Sunoo menarik nafasnya lalu menghembuskannya pelan pelan, ia tidak boleh menangis disini.
“maaf aku membuat kekacauan. Kalau boleh tau, berapa total milikku dengan nya?”
“dia sudah membayar, dia juga sudah membayar milikmu”
“kalau begitu terima kasih, sekali lagi aku minta maaf telah membuat kekacauan”
Sunoo membungkukan badannya berkali kali kemudian keluar dari cafe itu.
Ia pergi, bukan kerumahnya. Kalau ia pulang kerumahnya, ia akan lebih menderita.
“jahat.. kamu bahkan tidak mau memberi tau alasannya”
Tepi danau yang sedang sepi, tempat ia meluapkan emosinya, dia mengeluarkan semua tangisnya dengan bebas sekarang.
Tadi Sunoo sempat menghubungi beberapa temannya tapi tidak ada satupun dari mereka yang mau menemaninya sekarang. Jake dan Heeseung yang sibuk dengan gamenya, Jay dengan tugas sekolahnya, dan Sunghoon yang tidak bisa dihubungi.
“aku ganggu banget ya? Padahal aku cuma minta perhatian yang ngga pernah diberikan orang tuaku..”
Lelaki manis itu menutupi wajahnya dengan kedua telapak tangannua, menangis dalam diam.
“aku cuma mau dipeluk, badut juga bisa lelah..” gumamnya
Pikirannya keruh, kepalanya pusing, juga rasa sakit didadanya. Rasanya dunia sedang menyiksa Sunoo.
Ia bahkan tidak sadar kalau seseorang yang ia tangisi sedang memperhatikannya dari jauh.
Hati Jungwon sama hancurnya dengan Sunoo, ia juga menangis diam diam. Tapi ini semua bukan kemauannya, bukan kemauan Jungwon untuk menyakiti kesayangannya.
————————
Niatnya aku mau up minggu kemarin, tapi moodku jelek pake banget, pingin marah sama pingin nangis juga huhu.
Jangan lupa vomment oke😗
KAMU SEDANG MEMBACA
BUTTERFLY [yangsun]
Short Storyoneshoot - twoshoot Yang Jungwon x Kim Sunoo bxb aka boyxboy homophobic go away Jangan salpak