BUTTERFLY [yangsun]

'Nap of a star'

maaf jarang up, jaringannya error beberapa hari jadinya ya gituu..

mengesalkan :)
happy reading !

————————————

.
.
.

Jungwon menendangi batu di sekitar sungai, meluapkan amarahnya melalui batu batu kecil itu.

Dirinya sangat merasa bersalah karena gagal melindungi kekasihnya.

Jungwon menatap air sungai yang alirannya tidak deras, melihat bayangannya yang terlihat menyedihkan, bagian kepala nya diperban akibat dirinya sendiri, matanya sembab akibat menanngis hampir setiap waktu.

“harusnya aku datang tepat waktu maka ini semua tidak akan terjadi”

Jungwon mendudukkan dirinya di rerumputan yang sedikit basah akibat hujan kemarin malam.

“harusnya.. aku tidak menyuruhmu pergi..”

.
.
.

Flashback

“PERGILAH, KIM SUNOO! AKU MUAK DENGANMU”

“Jungwon dengarkan aku dulu, kak sunghoon adalah saudara ku”
Sunoo mulai menangis, ia bingung bagaimana meyakinkan kekasihnya ini.

“PERGI!” Jungwon membuang pandangannya agar tidak melihat lelaki manis yang sedang menangis itu.

“b - baiklah.. aku pergi.. tapi ingatlah bahwa kim sunoo ini selalu mencintaimu” kaki sunoo membawa dirinya keluar dari apartemen Jungwon.

Ia lebih memilih pulang jalan kaki daripada memanggil taxi.

Jarak rumah Sunoo dan Jungwon cukup jauh, tapi sunoo tidak ingin terlihat lemah didepan orang lain jadi ia memilih jalan kaki, padahal jam sudah menunjukan pukul sebelas malam.

Karena kondisi hatinya sedang tidak baik baik saja jadi ia kurang waspada dengan sekitarnya.

Sebuah mobil hitam berhenti didepan sunoo, menampilkan seseorang berpakaian serba hitam dan memakai topeng, menarik tangan sunoo dan membekap mulutnya menggunakan kain yang sudah diberi obat bius.

Setelah sunoo tidak sadarkan diri, orang misterius itu membawanya ke tempat asing.

“wajahnya sedikit mirip dengannya, kita bisa membunuhnya”

.

Jika kalian berfikir bahwa jungwon sejahat itu kalian salah, sejak tadi jungwon mengikuti lelaki rubah itu dari belakang jadi ia tau bahwa sunoo telah diculik.

Jungwon berlari sekuat tenaga nya agar sunoonya selamat, tapi saat ia sampai di tempat mobil itu berhenti

Nyawa sunoo tidak terselamatkan.

Dia ditusuk tepat di jantungnya.

tapi beberapa hari setelah kejadian itu, jasadnya menghilang.

flashback off

.
.
.

Sejak hari itu jungwon menyendiri, tidak ingin hidup bersosial dan tubuhnya terlihat semakin kurus.

meminum obat obatan juga sudah menjadi kebiasaannya sekarang.

ia hanya ingin kim sunoo nya kembali.

tapi takdir tetaplah takdir dan kejadian itu adalah kesalahannya sendiri.

“jungwon.. sampai kapan kamu kaya gini terus..” Suara Jay membuyarkan lamunan jungwon.

“sampai dia kembali hyung”

Jungwon menutup wajahnya menggunakan kedua telapak tangan nya dan mulai menangis.

“won.. dia sudah tenang disana”

“aku harap dia bisa tersenyum seperti dulu, setiap hari aku melihatnya, ia selalu menutup matanya hyung”

Jay menatap aneh adiknya

“apa maksudmu jungwon?”

Jungwon tertawa puas, itu benar benar membuat jay bingung.

“dia selalu berada di kamarku, hyung”

———————————

HAHAHA.g
kangen aku ga? :v