02

589 65 6
                                    

Sayang, makasih ya"

"Buat?"

"Selalu menjadi tempat pulang yang paling nyaman"

***

'Kamu membuatku candu dan rindu setiap waktu' - Mr.AH

'Sentuhanmu, adalah bahagiaku' - Mrs. AH

***

Jakarta adalah ibukota indonesia. Sejauh apapaun kita pergi, tempat terindah tetap negara sendiri. Sepasang kekasih yang sah baru saja tiba di bandara, dengan baju senada yang harganya sudah pasti tak terhingga.

Atta dan aurel langsung masuk ke mobil jemputan, keduanya merasa lega setelah masuk mobil, karena diluar banyak sekali wartawan yang menunggu mereka untuk diwawancara.

"Haduhh wartawan rame bngt, gatau apa yang baru pulang honeymoon itu kelelahan" kata atta

"Kelelahan ngapain tuh?" tanya coim yg duduk disamping supir.

"Biasa, ngepushh"

"Sayangg!!" teriak aurel malu.

"Ini push rank, sambil olahraga malam"

"Olahraga apatuh?" goda coim lagi.

"Olahrahanya dikamarsih, menjelajah tempat yang blm terjamah"

"Sayangggg!!!!!!" teriak aurel lagi.

"maksudnya hometour sayang" kata atta cekikikan.

"Bukannya udah sering bang dihotel?"

"Ngapain?" tanya aurel sewot.

"Ngapain lagi kak, biasalah booking"

"CEWE?!?!"

"Booking kamar hotel sayangg"

"Ck! Ah elu im, kompor trussss"

"Udah lama gak liat kalian berantem, jd kangen"

"WAHYUU!!" kata atta aurel ngegas.

***

Atta dan aurel kini sampai dirumah mereka, rumah baru atta yang ditempati setelah kepulangannya dari malaysia.

"Akhirnya sampe jugaa" kata atta mendudukan diri di ruang keluarga.

Sedangkan aurel masih berdiri dengan gelisah.

Melihat wajah istrinya yang aneh sejak setengah jam yg lalu di mobil, atta sedikit heran.

"Sayang kenapa? Sini"

Aurel menghampiri atta lalu dduk disampingnya.

Wajah aurel pucat dan keringat dingin mulai membasahi keningnya. Aurel meremas tangan atta kuat kuat. Ada sesuatu yang membuatnya tak nyaman sedari tadi.

"Sayang? kenapa?"

"S-say-ang a-aku---"

Belum selesai aurel mengucapkan kalimatnya, ia segera berlari ke toilet di dekat ruang tamu, sontak hal itu membuat atta dan timnya yang lain terkejut dan menyusul aurel.

Aurel mengeluarkan semua isi perutnya di wastafel, ia muntah. Atta yang berada disitu terus memijat pangkal leher aurel.

"Mbaa tolong ambilin air hangat" kata atta dgn nada kahawatir.

Couplepreneur-AHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang