Warning 17+
Mobil BMW itu telah kembali masuk ke gerbang rumah mewah kepemilikannya.
Aurel keluar dari sana, terlihat lelah wajahnya, tapi tak sedikitpun mengurangi kadar kecantikan yang sudah permanen pada parasnya.
Aurel membuka pintu utama rumah itu, dan tiba tiba..
Greppp
Seseorang menarik tangannya, dan menghimpit tubuhnya pada dinding tepat disamping pintu.
"Astagaa sayang kaget bgt loh aku"
Atta hanya terkekeh kemudian memeluk istrinya manja, aurel pun juga langsung memeluk balik suaminya dan mengelus rambut atta.
"Ini suaminya kangen bgt loh sm istrinya"
"Yaampunn baru ditinggal tadi, ngga sehari loh"
Atta langsung menarik kepalanya untuk menatap aurel.
"Ya trus knpa? Gaboleh?" ketus atta.
"Adududu ngga sygkuu sini peluk lg"
Atta kembali menempelkan kepalanya pd leher aurel, ahh wangi istrinta ini sangatlah candu.
"Udah ah aku mau mandi lengket bgt" ucap aurel sambil menjauhkan atta dari dirinya namun atta menahannya.
"Gausah nanti aja mandinya, kan kamu mau kena hukuman" ucap atta sambil tersenyum jahil.
"Ck hukumam apasi ayang, udah ah awas jgn aneh2 ini masih diruang tamu loh"
Atta menunjukan smirk nya.
"Syg plis, aku mau mandi" kata aurel dgn wajah serius.
Tapi atta masih setia pada senyum anehnya itu.
"Ck ayang ak--" ucapannya tertahan saat sebuah benda kenyal tiba2 menempel pd bibir manisnya.
Atta menciumnya.
Awalnya aurel menolak, tapi atta terus mencari celah agar ia bisa menikmati bibir istrinya ini. Lama kelamaan aurelpun membalas ciuman atta.
Ciuman panas itu terjadi diruang tamu, yang dimana bisa dilihat oleh siapa saja yg ada dirumah itu termasuk kiara.
Dengan wajah yg sudah merah padam, ia terus memandang atta dan aurel dari kejauhan tepat di dekat kolam, ia benci melihat pemandangan ini, ia ingin ada diposisi aurel sekarang.
Kiara berjalan kesana kemari dengan tatapan yg tak lepas dari pasutri yg sedang saling mengecap.
Ia kemudian bergegas mendekati mereka, berniat menganggu kegiatan mereka, tpi baru sampai di depan kamar utama kiara menghentikan langkahnya, senyum liciknya terukir disana.
Kiara kemudian berbalik dan..
"Awhhh perut aku.." teriak kiara.
Sontak teriakan itu membuat atta dan aurel langsung menghentikan kegiatannya, aurel segera menghampiri kiara sedangkan atta berdecak kesal dan menyusul istrinya.
"Kenapa kiara?" ucap aurel sedikit khawatir sedikit yaa dikit doang.
"Ahh ini perut aku keknya keram deh sakit"
Aurel menghela nafas.
"Sini duduk, jangan bnyk jalan2 deh mendingan" kata aurel sambil menuntun kiara, ingat bagaimanapun aurel masih punya hati ya, dia berbuat baik pd kiara semata2 hanya karena mertuanya, bukan wanita ini.
"Emm iya maaf ya ngerepotin" kata kiara sambil duduk.
"Emang" celetuk atta yg kini sudah berada disamping istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Couplepreneur-AH
FanfictionIni adalah sequel dari cerita Atta-Aurel (AHHA) . Cerita ini akan menceritakan kisah mereka setelah menikah. Tapi ini hanya karangan belaka, jadi jangan pada baper yaa hhi 😋 dan semoga hal baik menjadi doa sedangkan hal buruk jangan sampai terjadi...