LAW {Love And War} --(The End)

Episode 11

Warning typo bertebaran 👀👀

Seoul City

Untuk sesaat hanya kesunyian yang terjadi diantara kedua anak cucu adam di satu atap mobil itu.

Sang mafia yang fokus mengendarai kemudinya seraya menatap lurus ke depan dan di sebelahnya Shin Hye hanya mengalihkan pandangannya ke sisi jendela kaca mencari kesibukan, rasanya canggung sekali, begitulah pemikiran wanita polisi tersebut.

"Terima kasih" ujar Min Yoongi memecah keheningan diantara mereka

"Oh?" Shin Hye sedikit terkejut, terima kasih untuk hal apa? Pikirnya.

"Terima kasih sudah mau merawatku sejak kemarin" lanjut Min Yoongi seraya menoleh ke arah Shin Hye dengan menunjukkan senyum kecilnya lalu fokus kembali menatap ke jalan depan.

"Ohh..." Shin Hye mengangguk kecil seraya ikut tersenyum.

"Kamu sudah sarapan?"

Shin Hye mengangguk sekali lagi namun bunyi di perutnya tidak bisa diajak bekerjasama. Ia telat lagi bangun pagi seperti biasanya dan tidak sempat untuk sarapan.

"Hehehehe" Shin Hye hanya bisa menyengir lalu memukul pelan perutnya, benar benar memalukan.

"Masih ada sisa waktu 10 menit sebelum jam kerja dimulai, mau sarapan bersamaku? Aku juga belum makan sejak bangun tadi" ajak Min Yoongi melirik ke pinggir jalan untuk mencari tempat makan yang telah buka.

"Terserah Ahjussi saja"

Min Yoongi memarkirkan mobilnya ke tepi jalan setelah menemukan warung tenda yang sudah buka.

Ia mematikan mesin mobilnya lalu turun dahulu untuk membuka pintu agar Shin Hye keluar.

Skip

Bubur kacang hangat dan segelas susu kedelai sudah tertata apik di depan mereka.

"Wah sepertinya enak, ayo kita makan" ajak Min Yoongi

Keduanya mulai menyantap hidangan masing - masing.

"Nona Shin Hye, ada waktu kosong malam ini?" Tanya sang mafia seraya masih menyeruput makanannya

"Mmhh.... sepertinya ada" balas Shin Hye disertai kerutan di kening, tanda bahwa ia bingung untuk apa Yoongi bertanya hal seperti itu.

"Sepulang kerja nanti, aku jemput."

"Mwo..." Shin Hye hampir tersedak

"Tinggal 5 menit, ayo cepat dihabiskan" ucap Min Yoongi mengalihkan percakapan.

Shin Hye berburu menyelesaikan santapannya, jangan sampai ia telat lagi masuk kantor. Ingatkan dirinya baru saja menjadi pegawai kepolisian dua bulan ini, tidak baik mempunyai citra buruk.

Skip

Shin Hye melambaikan tangannya pada Min Yoongi setelah keluar dari mobil begitu sampai di kantor BIN. Setelah itu, sang mafia mengemudikan mobilnya meninggalkan pelataran parkir gedung BIN.

Grepp.... sesuatu menahan lengannya dibawah. Song Joong Ki, entah darimana datangnya sudah berada di sampingnya.

"Kau, diantar sama siapa? Aku tidak mengenal plat mobil yang kau naiki tadi" tanya Joong Ki serius

"Ohh, dia itu...teman baruku" Shin Hye menggaruk tengkuknya, antara bingung dan canggung mengapa Joong Ki bertanya hal seperti itu dan memikirkan tentang sosok Min Yoongi Ahjussi yang sepertinya mulai mencuri hatinya.

"Pria atau,-"

"Apa itu begitu penting pada Joong Ki oppa, rasanya sedikit aneh"

"O-oh...bukan begitu, tapi,...akh sudahlah lupakan saja" Joong Ki mengelak dan menjauhi Shin Hye, ia belum siap mengatakan tentang perasaannya pada Shin Hye.