16. BRK| Pemenang

26 7 0
                                    

Happy Reading ♡

16. Pemenang
_

_

_

Vino pov

Gue kok jadi penasaran sama hidupnya tuh bocah si?! Lagian tuh bocah masih SMA banyak banget beban hidup kayaknya.

Baru kali ini gue penasaran sama masalah orang, duh gue kenapa si?! Ngapain lagi tu bocah pake senyum!

Flashback.

"Yuhuu shella, truth or dare?" Tanya Kavin sambil melirik jahil Vino.

"Hm..truth deh." Jawab Shella mengabaikan tatapan temannya yang terlihat...khawatir?

"Lo punya pacar?" Ucap Kavin dan El bersamaan. Sepertinya sekarang Vino mengerti apa maksud dari tatapan jahil mereka berdua.

Yang Vino membuat takut Shella akan merasa canggung dengan itu, untungnya Shella terlihat biasa saja dengan pertanyaan itu. Sepertinya Shella sudah bisa menebak apa pertanyaan untuknya.

"Umm...enggak ada" Kavin dan El kembali melirik Vino dengan ekspresi senang yang terlihat jelas.

"Ekhem ada yang mau nanya lagi?" Vino tahu dengan jelas kalau Vian memberi kode untuknya agar bertanya.

Vino sempat bingung untuk bertanya apa, hingga...

"Apa impian terbesar lo?" Dapat Vino lihat dengan jelas Shella sedikit terkejut dengan pertanyaan yang ia lontarkan.

Shella terlihat agak bingung untuk menjawab, setelah terdiam selama beberapa saat Shella menarik sudut bibirnya membentur senyuman indah. "emm... hidup bahagia sama orang yang paling gue sayang?"

"REVINO!! INI ADA TEMAN KAMU!"

Buyar dah senyum nya. Aduh mana gua lupa lagi bakal balapan malam ini, untung aja udah mandi.

****

Shella sudah terlihat rapi dengan celana panjang hitam ketat, baju putih lengan pendek yang dipadukan dengan jaket hitam. Rambutnya yang lurus ia ikat menjadi satu menambahkan kesan kuat.

TOK TOK TOK...

Shella tersenyum geli melirik pintu utama, ia sudah bisa membayangkan muka jengkel Anna dan Hazel yang sedari tadi menunggunya hingga mengetu- ralat menggedor pintu rumahnya.

"Lama amat sihhh!" Nah kan, baru saja Shella keluar bahkan baru membuka pintu sudah disambut dengan omelan Anna.

"Tau tuh! mana lagi panas nih." Cerocos Hazel sambil mengipasi wajahnya berharap tiba-tiba udara menjadi sejuk.

"Iya iyaa sorry."

"Yaudah yuk, langsung ke rumah Vino aja," ajak Vian setelah Shella menaiki motornya.

****

"Woahh gede juga rumahnya," Kagum Leta.

"Masuk yok."

Shella dkk semakin dibuat kagum dengan dalam rumah Vino yang terlihat minimalis dan mewah disaat bersamaan.

"Eh bunda."

"Vino nya ada bun?" tanya Kavin.

"Ada kok, bentar ya kalian duduk dulu aja bunda lagi masak."

"REVINO! INI ADA TEMAN KAMU!" teriak bunda Vino.

BROKENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang