Chapter 47 Diskriminasi

23 3 0
                                    

Shinra pun mengambil bagiannya dan kelompok Ken mengikuti Shinra.

"Mengapa kalian masih mengikuti kami?" Tanya Shinra.

"Ke-kemana tujuan kalian selanjutnya.?" Tanya Ken dengn gugup dan malu.

"Mungkin membeli ikan dan kembali ke ibu kota." Kata Shinra.

"Ikan?" Kata Raptharia dalam hatinya sambil tersenyum.

"Kami juga akan ke ibu kota bagaimanan kalau kita kembali bersama?" Kata Mai.

"Aku tidak keberatan." Kata Shinra.

"Baiklah." Jawab Mai.

Mereka pun pergi ke toko ikan dan mencari kereta untuk kembali ke ibu kota. Dalam perjalanan Ken bertanya.

"Sebenarnya siapa kalian? Mengapa kalian dapat mengeluarkan sihir sebesar itu?" 

"Ya... sebenarnya dia kan yang mengeluarkannya. Kata Mikasa sambil menunjuk ke arah Shinra dan memalingkan wajahnya.

"Kau ingin melampiaskan padaku ya." Kata Shinra dalam hati.

"Y-ya aku kan penyihir dan aku sering melakukan latihan, jadi aku bisa melakukan itu." Alasan Shhinra.

"Oh dan juga apa-apaan senjata itu? Tidak mirip tongkat sama sekali." Kata Ken.

"Aa... mungkin yang bisa kukatakan hanyalah sedikit kau tau itu lebih baik." Jawab Shinra.

"Ha? Jawaban macam apa itu?" Kata Ken dengan nada yang kesal.

"Sudahlah Ken, maafkan temanku yang banyak tanya." Kata Mai.

"Ah tidak apa-apa." Balas Shinra.

Tidak lama kemudian mereka pun sampai di ibu kota.

"Baiklah sampai sini saja, sampai jumpa lain waktu." Kata Mai.

"Ya, sampai jumpa." Kata Raptharia.

"Dada hati-hati." Kata Yuri-Chan.

Shinra dan rekannya pun kembali ke penginapan dan beristirahat sebentar. Setelah beristirahat Shinra keluar sendirian. saat dia sedang berjalan sendirian untuk menikmati keadaan sekitar dia melihat ada beberapa ras setengah manusia yang ingin melecehkan gadis manusia di sebuah gang sempit. Shinra pun langsung menghampiri dan memperingatkan mereka.

"Kemarilah, ayo bermain dengan kami." Kata Ras seteangah manusia yang bejat itu.

"Tidak, tidak mau, siapapun tolonga aku." Kata gadis itu sambil menangis.

"Hei apa yang sedang kalian lakukan disini?" Kata Shinra.

"Ha? Siapa kau? Mau jadi pahlawan kesiangan." Kata orang bejat itu.

"Pahlawan kesiangan? Oh jadi kalian sedang melakukan kejahatan ya." Kata Shinra.

"Cih, teman-teman hajar dia." Kata orang bejat itu sambil menyuruh temannya menghajar Shinra.

"Huh, kalian ini benar-benar pembuat masalah ya." Kata Shinra.

"Diam kau!!" Kata orang bejat itu sambil memukul ke arah kanan Shinra.

"Sebab kalian ras setengah manusia dan manusia berseteru." Kata Shinra sambil menghindari pukulannya.

"Bacot!!" Kata Orang bejat itu sambil memukul Shinra dari segala arah.

Shinra terus menghindarinya, dan saat orang bajingan itu memukul secara bersamaan Shinra langsung menundung dan saat dia menunduk Shinra mendapat tendangan keras dari lawannya.

*bug*

Shinra terdorong kebelakang dan membuatnya membungkuk.

"Hah, hanya itu kekuatanmu." Kata orang bejat itu.

Zero Kara no watashi no TabiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang