~~21~~

1.1K 189 17
                                    

    Saat ini suasana tegang masih terjadi disalah satu ruangan di Kerajaan aries.

   Jisung sudah berada dalam genggaman siwon sekarang.

  Jisung sendiri sudah menangis sekarang tapi mereka tidak bisa melakukan apa apa.

"Yang mulia aku mohon jangan ambil putraku jisung , aku berjanji jika dia sudah sembuh kami akan menerima nya tapi yang mulia kondisi pangeran jisung masih belum pulih seratus persen" Chanyeol.

"Maaf aku tetap akan membawanya Sekarang"

"Ayah hiks to tolong"

"Ayah"

Ibu "

  Siwon tetapi menyeret jisung keluar dari istana bukan menyeret lebih tepatnya membopong tubuh jisung di pundaknya.

   Sedangkan mereka hanya mampu menatap sendu putranya yang semakin jauh dari Istana.

"Putra kita chan hiks jisung"

  Chanyeol hanya diam dia tidak tau harus apa sekarang semuanya sudah terjadi, jisung sudah dibawa oleh siwon dan mereka hanya bisa menerima.

   Sehun dan mark memilih masuk kedalam kamar mereka baru saja bahagia tapi jisung sudah dibawa pergi lagi.

  Mereka terlalu lemah bahkan mereka tidak bisa melawan satu orang saja.
Hanya karena orang itu lebih berkuasa.
Sekarang semuanya sudah terlanjur jisung sudah tidak ada.


   Sedangkan diperjalanan jisung terus menangis didalam tandu yang ditemani siwon.
Siwon sendiri terpaksa ikut menaiki tandu untuk menjaga jisung.

"Ayah hiks pulang aku mohon hiks"

"Hei jangan menangis, kau akan aman bersamaku tenang saja"

  Oh ayolah jisung bisa bisa trauma lagi setelah ini.



   Kerajaan altaras saat ini tengah sibuk untuk kedatangan jisung.

"Hyung? "

"Dia akan datang hari ini jeno"

   Pangeran jeno hanya bisa menghelah nafas lelah kakeknya benar benar keterlaluan.





  "Kenapa semuanya pada sibuk? "

"Maaf hari ini pangeran jisung dari Kerajaan Aries akan datang"

  Jelas somi sangat marah mendengar kabar itu, ternyata pangeran itu sembuh dia kira dia akan gila tapi apa apaan ini dia bahkan sudah menuju kemari Sekarang.

   Somi bergegas mencari ayahnya setelah mendengar kabar itu.

"AYAH!!! "

"Astaga dimana sopan santunmu bagaimana kau mau jadi istri pangeran jeno kalau kau seperti itu"

"Terlambat semuanya terlambat ayah, sekarang yang mulia siwon sudah dalam perjalanan ke Kerajaan dengan pangeran jisung yang dia bawa"

"Kenapa dia tidak mati sih"

"Tenanglah putriku aku sudah punya rencana tapi tunggu waktu yang pas"

"Sekarang lebih baik kau diam saja dan berpura pura lah kau melayani nya"





    Jisung tidak sadarkan diri saat sudah hampir sampai di Kerajaan altaras karena dia terus menangis dan tubuhnya tiba tiba lemah.

   Siwon membawa jisung masuk kedalam Kerajaan dan menidurkan nya dikamar yang sudah disiapkan.

   Penjagaan ketat didepan kamar jisung dan dilarang seseorang memasuki kamar yang digunakan untuk jisung kecuali orang yang sudah dipercaya siwon sendiri.

  Siwon hanya mewanti wanti segala apa yang akan terjadi selanjutnya.

   Tidak ada yang tau pastinya......

in the dark (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang