in the dark (End)

~~38~~

"CARI PANGERAN JISUNG SEKARANG!!! " teriak pangeran jeno.

   Kerajaan altaras sedang kelimpungan sekarang.
Bagaimana tidak, baru dua hari mereka memberi izin pangeran jisung untuk mengunjungi keluarganya di Kerajaan Aries.
Tapi sekarang mereka tiba-tiba mendapatkan kabar bahwa pangeran jisung menghilang saat hendak perjalanan kemari.

#flasback

"Jisung? Kau baru saja tiba kan? " Mark

"Aku harus menanyakan apa tujuan mereka menyembunyikan ini semua hyung"

"Tapii tidak sekarang jisung, dengarkan omongan hyung kali ini saja" Mark.

"Hyung aku mohon, antarkan aku pulang ke kerajaan altaras? " Ucap jisung berharap kedua hyungnya ini mau menuruti permintaan nya.

"Baiklah besok kau akan diantar mark kembali ke altaras" Sehun

"Benarkah? Makasih sehun hyung, aahh bukan tapi yang mulia raja sehun kan? "

   Namun sepertinya mereka tidak menyadari bahwa ada seseorang yang menguping pembicaraan mereka.

"Sepertinya ini saat yang pas untuk menyingkirkan pangeran bungsu itu, putri somi pasti akan suka" Ucap orang itu.

   Keesokan paginya sesuai rencana pangeran mark sendiri yang akan menemani sang adik kembali ke kerajaan altaras.
Mereka sudah berangkat pagi pagi sekali .

  Namun sesuatu benar benar terjadi saat pangeran jisung tidak berada dalam jangkauan pangeran mark.

   Pangeran mark yang saat itu sedang mencari tempat untuk istirahat dan meninggalkan rombongan sang adik menjadi kesempatan besar untuk mencelakai jisung.

   Hanya beberapa pengawal kepercayaan raja sehun yang sekarang sedang menemani pangeran bungsu tersebut sebelum akhirnya ada segerombolan orang yang memakai topeng menyerang mereka.

   Mereka lengah sehingga melupakan pangeran jisung yang sama sekali tidak mengetahui beladiri apalagi memegang senjata karena dia menghilang saat masih sepuluh tahun.

   Salah satu dari mereka berhasil membawa pangeran jisung saat pangeran itu hendak menyelamatkan diri.

  Jisung masih sempat kabur saat salah satu mereka hendak membawanya pergi tapi lagi lagi dia tertangkap.

  Pangeran jisung terus memberontak melupakan kondisi dirinya yang sedang hamil muda itu.

Lepaskan AKU!! SIAPA KALIAN!! "

  Namun orang itu tetap diam saja dan terus menyeret pangeran jisung bahkan sekarang jisung sudah tidak memakai alas kaki lagi hingga dapat dipastikan darah sudah keluar dari kakinya.

Mereka terus menyeret pangeran jisung hingga.....

"AAHHHKKKK....... "

  pangeran jisung terjatuh kedasar jurang dan dibawah jurang tersebut terdapat sungai yang cukup deras.

  Tubuh jisung terus bergelinding kebawah hingga akhirnya kepalanya membentur batu yang cukup besar sebelum suara air yang terdengar.

  Sedangkan mereka mesih berada diatas jurang dengan masih melihat kebawah.

"Bagaimana ini? "

"Biarkan saja, aku yakin dia sudah mati dan hanyut di sungai"

"Lalu putri somi bagaimana? Kita bahkan belum merasakan tubuh pangeran bungsu itu"

"Putri somi akan senang jika mengetahui dia sudah tiada dan untuk itu masih banyak orang yang bisa kita tiduri"

   Mereka berdua langsung pergi meninggalkan jurang itu sebelum ada yang menyadari keberadaan mereka.

   Mark baru saja kembali setelah menemukan tempat yang pas untuk istirahat sejenak namun apa yang dia lihat.
Semua prajurit dan pengawal yang ikut dengannya tergeletak ditanah dengan keadaan kacau.

   Pangeran mark segera turun dari kudanya dan memeriksa keadaan adiknya tapi tidak ada tanda tanda keberadaan jisung.
Mark masih mencari pangeran bungsu disekitar tempat itu hingga mark menemukan alas kaki pangeran jisung.

  Tanpa menunggu lama mark langsung kembali ke Kerajaan Aries untuk memberi tau apa yang terjadi, jika saja pangeran mark tidak meninggalkan mereka maka mungkin sekarang tidak akan terjadi seperti ini.

#flasbackend.

"Jeno tenanglah! Jika kau seperti ini pangeran jisung tidak akan ditemukan, jangan gegabah!! "

  Jaehyun sendiri sudah turun tangan dalam masalah hilangnya pangeran jisung.

  Bahkan Kerajaan Aries meminta bantuan dari Kerajaan hydrus untuk mencari pangeran bungsu mereka karena tempat itu benar benar perbatasan tiga wilayah kekuasaan.

   Raja sehun juga sama seperti pangeran mark yang menyesal menuruti keinginan jisung untuk kembali dan jika saja dia juga ikut mengantarkan jisung mungkin kejadian ini tidak akan terjadi.

 
  Pangeran chenle sekarang sedang berada dikamarnya juga terkejut mendengar pangeran jisung menghilang.

"Hyung?? "

"Aku mengerti apa yang kau pikirkan chenle , aku akan berangkat bersama sungchan dan pastikan kau mengawasi perempuan itu karena aku yakin dia ada hubungannya dengan ini"

"Aku mengerti hyung, dan pastikan mencari bukti terlebih dahulu dari pada ikut mencari karena aku yakin sudah banyak yang mencari pangeran jisung, kakek juga sudah turun tangan"

"Baiklah aku pergi dulu"

   Setelah kepergian lucas dan sungchan, chenle memilih keluar untuk melihat keadaan.

"Sepertinya kita harus memberi mereka bonus emas putriku"

"Kau benar ayah, kita tidak salah pilih kali ini"

"Tidak akan ada lagi peganggu setelah ini"

"Tentu tidak ayah karena pangeran jeno sudah sepenuhnya menjadi milikku sekarang"

   Pangeran jaemin juga harus terpaksa meninggalkan renjun demi ikut mencari pangeran jisung.
Sungguh diluar rencana jika ada yang mengambil langkah awal seperti ini.

Mereka hanya berharap pangeran jisung ditemukan dalam keadaan hidup mengingat tempat terakhir jelak pangeran jisung yang diseret berakhir di tepi jurang.