[BL] KILL THE LIGHTS [Novel Terjemahan Bahasa Indonesia]

Chapter 2.1

Sekarang Haley yang merupakan p*lacur Hollywood dan pembuat onar disebut 'Dreaming for the Sea.'

Film ini tentang pembunuhan yang terjadi di sebuah kota dekat pantai. Kecuali untuk dua potongan terakhir yang Haley keluarkan, film itu tidak ada yang bisa dilihat. Film ini jelas gagal. Salah satu kritik bahkan mengatakan, 'Film pertama yang pernah saya tonton yang membuat saya berpikir itu membuang-buang waktu untuk menonton.' Kecuali kritik yang satu ini, sepertinya tidak ada yang menonton film ini. Begitu mengerikan film ini.

Haley dikenal karena film berikutnya.

Film berjudul '27 hours' oleh Sutradara Plao. 27 hours adalah tentang Noah Raycarlton, orang Amerika juga memanggilnya Raynoah dengan cinta, diculik ketika dia masih kecil.

Seorang anak mengikuti ibunya yang merupakan aktris terkenal ke tempat kerjanya, dan seorang aktris tanpa nama yang cemburu menculik bocah itu. Film ini seperti dia terjebak selama 27 jam dan diselamatkan secara dramatis. Haley berperan sebagai Raynoah.

Film ini sukses karena popularitas Raynoah dan Haley yang cantik. Film ini diputar setelah 3 tahun kejadian. Ayah Noah, Edgar Raycarlton yang merupakan pengacara terkenal, dan ibunya, Rebecca Kelly melindunginya. Dia tidak muncul di media sama sekali, jadi semua perhatian tertuju pada Haley.

Saat itulah Tony Bridget bertemu Haley. Dia adalah manajer yang cukup terkenal saat itu. Dia ingat dengan jelas ketika dia pertama kali bertemu Haley.

Didepan jendela besar agensi dan semua sinar matahari masuk. Anak itu bersinar seperti sinar matahari terlalu gelap untuknya. Rambut pirangnya yang berkilau seperti madu, dan mata birunya seperti laut. Dia menarik perhatian semua orang karena terlalu imut dan wajahnya yang seperti boneka sangat hidup. Dia tidak bisa mengalihkan pandangan darinya saat bocah itu berbicara.

Anak ini akan menjadi bintang top. Toni yakin. Anak ini akan menjadi bintang top. Bukan hanya bintang-bintang itu. Dia akan menjadi bintang yang akan membuat seluruh dunia bersorak.

Dia sendiri tidak bisa menjadi bintang, tetapi dia yakin akan kemampuannya untuk melihat orang yang tepat. Hanya Raynoah yang tidak menjadi selebriti terkenal setelah 10 tahun dari orang-orang yang dipilihnya. Tentu saja Raynoah sudah terkenal meskipun dia bukan seorang selebriti.

Aku bisa membimbing anak ini. Tony berpikir akhirnya dia memiliki sinar matahari dalam hidupnya. Tuhan, terima kasih. Aku akhirnya bisa berpegang pada berlian bukan batu. Itulah yang dia pikirkan. Hanya kekurangan kecil yang dia miliki adalah dia tidak pintar. Butuh 14 kali baginya untuk menghafal nama mudah Tony Bridget pada bocah itu.

Dia pikir itu adalah kesalahan yang sangat kecil. Sampai dia mengetahui bahwa Haley sangat bodoh sehingga dia bahkan tidak bisa membedakan antara tepung dan heroin.

"....."

Tony Bridget yang merupakan manajer Haley selama 16 tahun menatap Haley yang hanya menatap kosong pantulan dirinya di cermin. Tony ingat di masa lalu ketika dia berpikir bahwa Haley akan menjadi bintang top.

Matanya benar-benar membelalak saat itu. Sinar matahari yang luar biasa... Tony menyadari bahwa berlian yang dia pikir sebenarnya adalah marmer kaca biasa. Mengkilap hanya pada saat itu. Baru-baru ini selama beberapa tahun, telah bersinar seperti lampu jalan pada cuaca berkabut.

Berkat penampilan luarnya yang cantik dan gaya hidupnya yang berantakan, beberapa pekerjaan masih masuk. Dan berkat masalah yang dia timbulkan, dia menjadi berita hangat setiap hari. Bukan ide Tony untuk membuatnya menjadi pembuat masalah biasa, tapi dia masih baik-baik saja. Dia masih seorang selebriti.

Namun baru-baru ini selama 1, 2 tahun, tidak ada yang peduli dengan apa yang dilakukan Haley. Bahkan kejadian ini, jika bukan Raynoah, bahkan tidak akan muncul di koran. Sudah lama sejak Haley muncul di halaman depan sebuah surat kabar untuk apa yang dia lakukan....