Istimewa

istimewa 03

Hai sobat!!!

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Jangan bosan bosan ya sama ceritanya karena gak lama lagi cerita yang sesungguhnya akan di mulai!!!!

Hiruk pikuk sekolah tak lepas dari kantin yang ramai, berbondong-bondong murid mendatangi kantin untuk mengusir rasa penat otak yang di hadapkan pelajaran dengan mengisi perut mereka. Karena berfikir juga menguras tenaga bukan?

Setelah melalui pelajaran yang membuat otak panas maka kantin adalah surganya anak Dharma Bangsa.

Begitu juga dengan lima gadis cantik yang di juluki most wanted girl di SMA Dharma Bangsa.

Sesaknya kantin tidak membuat kelima gadis cantik yang baru memasukinya mundur, bagi mereka perut is number one.

Dengan tingkat kepercayaan diri level 1000 Zeline berjalan mendahului ke empat sahabatnya menuju meja yang biasa mereka tempati.

Tentu saja semua itu tak luput dari tatapan mata para penghuninya, terlebih lagi tatapan memuja yang di berikan pepara kaum adam, dari keseluruhan tak semuanya menyukai Zeline ada juga yang menatapnya iri.

Siapa yang tidak akan tertarik oleh pesona seorang Zeline murid famous dengan kecantikan di atas rata-rata, apalagi ia adalah anak pemilik sekolah.

siapapun yang bisa bergabung dengan criclenya, bisa dipastikan bahwa ia juga akan sama famousnya dengan Zeline dkk.
Tapi Zeline tetaplah Zeline dari dulu hanya Najwa, Cia, Lily dan Syifa lah sahabatnya, ia tau betul maksud mereka ingin bergabung dengannya hanya karena ingin numpang nama alias pansos.

Saat di pertengahan jalan Zeline mendadak berhenti, ide cemerlang muncul di benaknya saat melihat Aldo ketosnya Dharma Bangsa akan melewati dirinya. Gadis itu membalikkan badan menatap keempat sahabatnya dengan senyuman, tapi menurut sahabatnya senyuman Zeline sangat menyebalkan karena itu tanda-tanda tidak baik, sudah di pastikan seorang Zeline Zakeisha Abigail akan membuat ulah.

"Kok perasaan gue kagak enak ya?"
celetuk Cia  tiba-tiba.

"Hmmm sebaiknya kita mengamankan diri ges. " setelah mengatakan itu Syifa ngacir kemeja, diikuti Najwa, Lily, dan Cia. Tentu saja dengan meninggalkan Zeline, kejam memang sangat tidak setia kawan hiksroot,mungkin besok Zeline akan tukar tambah aja tuh empat curut.

Jaraknya dengan Aldo semakin dekat, membuat gadis itu segera melancarkan aksinya.

"PENGUMUMAN!!."

"PENGUMUMAN!!."

Zeline  tiba-tiba berteriak dari atas kursi dan hal itu membuatnya kini menjadi pusat perhatian, gadis itu tersenyum miring.

" EMAK GUE SEDANG MENCARI MANTU!!"

"KATANYA TIDAK PERLU TAMPAN!!."gadis itu menangkup wajahnya dengan kedua telapak tangan.

" ASAL BAIK HATI!!."Zeline memegang dadanya.

"TIDAK SOMBONG. "

" RAJIN MENABUNG!!."

"DAPAT DIPERCAYA. "

"BERTANGGUNG JAWAB. "

"DAN TENTUNYA SETIA. "

"SERTA SOLEH."Gadis itu mengatupkan tangan di depan dada.

"MAKA DARI ITU!!. "

"MARI KITA BERSAMA-SAMA MEWUJUDKAN KEINGINAN EMAK GUA!!"Meloncat dari kursi tanpa beban ia mendekati Aldo, yang sedari tadi menatapnya datar.

Dengan ketengilan yang mendominasi wajahnya Zeline melanjutkan pengumuman yang terjeda.

"JADI BERSEDIAKAH WAHAI ENGKAU KAKANDA?" Gadis tengil yang sayangnya cantik berlutut didepan Aldo sembari menggenggam tangan laki-laki itu layaknya seorang pangeran yang melamar tuan putri.