Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
You can call me mimi aya🖤
Hari ini kembali lagi hari senin hufft rasanya hari keramat telah tiba.
"KAK!! CEPETAN, GUE TERLAMBAT. " Teriak Najiha panik pasalnya 15 menit lagi upacara di mulai sedangkan mereka masih dirumah.
"KAOS KAKI GUE ILANG SEBELAH ANJIR!!" Balas Zeline tidak kalah panik, sungguh rasanya Zeline ingin memenggal kepala adiknya. Ia benar-benar tidak bisa berfikir jernih.
Baiklah ini adalah jurus terakhir paling ampuh.
Tarik nafas...
buang...."MAMI KAOS KAKI KAKAK DI MANA?"
Cukup sudah, kediaman Danu sejenak berubah jadi hutan pagi ini.
Padahal hanya diisi empat orang.Mami datang membawa kaos kaki yang Zeline cari-cari dengan wajah datar.
"Tulah mami bangonkan tak nak bangon, kalau dah macam ni sibuk....orang tue cakap tu di dengo, jangan maen HP tross!
Dah dicakap jangan begadang nantik bangonnye lambat, Dikau angko." Nah kan kalau mami sudah mengeluarkan bahasa Melayunya siapkan mental man-teman.mampus! Awokawok.FYI, ini bahasa Melayu Riau ya, bukan Melayu Malaysia:v
"Iya Mi. "Pasrah Zeline buru-buru memakai sepatu, sebelum kembali terserang omelan kanjeng mami yang panjangnya dari sabang sampai merauke.
Tanpa berlama-lama lagi Zeline segera menyalami dan mengecup pipi mami tercinta.
" Mi kakak berangkat sekolah assalamu'alaikum. "Setelah berpamitan pada kanjeng mami Zeline ngacir memasuki mobil merah kesayangannya.
Mami hanya dapat menggelengkan kepala melihat tingkah absurd sang anak.
" Waalaikumussalam."***
Sepertinya hari ini keberuntungan tidak berpihak pada Zeline, malang sekali nasibnya.
Zeline terlambat dan ya gadis itu dihukum membersihkan lapangan indor bersama siswa-siswi yang juga terlambat.Tapi...
Sedikit banyaknya ia tetap bersyukur. Karena apa?
Karena setidaknya terbebas dari angka-angka memusingkan."Ck, ini pasti gara-gara nangisin chanyeol wamil tadi malem, jadi bangunnya kesiangan."
Gerutunya sebal, mengingat idol favoritnya wamil Zeline merasa kehilangan.
Drama padahal chanyeol
tau lo idup aja kagak.Karena terlalu khusuk meratapi nasibnya ditinggal wamil gadis itu sampai tidak sadar ada empat orang gadis yang mendekatinya.
Siapa lagi jika bukan keempat sahabatnya yaitu Najwa, Syifa, Cia, dan lily.
Awalnya mereka hendak menghampiri Zeline untuk mengajaknya ke kantin bersama.
Tapi mereka malah mendapati Zeline yang merana layaknya orang yang kelilit hutang.Seketika terlintas ide untuk menjahili sahabat tengil satu itu.
Hanya lewat kode mata."DUAARRR!! "
"SAPI ANAK CHANYEOL."latah Zeline kaget.
" HAHAHAHAAH. "
Keempat gadis itu tertawa terbahak-bahak. Karena saking kagetnya Zeline reflek membuang sapu ke segala arah.Gadis itu nengerucutkan bibir sebal.
" Kalian mah gitu...
Tau ah. "
Dengan kaki yang di hentak-hentakan Zeline melengos pergi.Syifa yang ditatap Cia mengangkat bahu acuh, menyusul Zeline.
KAMU SEDANG MEMBACA
Istimewa
Teen Fiction⚠WARNING⚠ Dudududu Dudududu Dudududu Gadis itu semakin heboh menggoyangkan pantat sambil berputar. Dan... "Eh- " Zeline mematung saat menyadari keberadaan Elvan yang menatapnya dengan wajah memerah seperti menahan berak. "-Eeeeeh." Help ceburkan...