Part 8 🥀

160 14 1
                                    


*

*

*

YUJIN POV~

Malam ini aku sedang bersiap, taehyung akan datang ke apartementku sebentar lagi. Tadi ia menelponku dan bilang kalau ia sedang dalam perjalanan kemari.

Entah kenapa aku merasa gugup sekarang. padahal ini bukan pertama kalianya aku bertemu dengan taehyung hanya berdua. Aku sudah pernah beberapa kali bertemu dengannya tanpa jungkook. tapi tetap saja ini pertama kalinya aku dan taehyung bertemu setelah resmi ‘berpacaran’.

Aku masih merasa tidak percaya dengan apa yang terjadi. Apa saat ini aku benar benar berpacaran dengan taehyung atau hanya sekedar bercanda saja?  Tapi aku yakin, taehyung adalah pria baik. tidak mungkin ia mempermainkan hati seorang perempuan.

Aku hanya berharap semoga kehidupanku kedepannya akan tetap damai.

Tiba tiba aku mendengar bunyi notifikasi dari ponselku. Langsung saja ku buka ponsel yang berada di sampingku itu untuk meriksanya.

Jeonkook
Apa tae hyung sudah sampai?

                    Belum, dia belum sampai.

Jeonkook
Ingat ya jangan macam macam

                                Aku tau mr. jeon

Jeonkook
Bagus kalau begitu
Jangan lupa juga berdandanlah
yang cantik, kau harus terlihat
cantik di depan kekasihmu

tapi aku kan memang sudah
cantik kook

jeonkook
AKU SERIUS!

Iya iya
Apa aku harus menunjukannya
padamu?

Jeonkook
Tidak tidak
Aku percaya kau akan tampil cantik di depan tae hyung
Sudah ya, aku mau main game dengan jin hyung

😒

Jeonkook
Selamat berpacaran!

Tak lama setelah aku bertukar pesan dengan jungkook, suara bel apartementku berbunyi. Pasti itu taehyung.

Aku segera beranjak dari dudukku dan menuju ke depan untuk membukakan pintu untuknya. Saat pintunya ku buka, berdiri seorang laki laki bertubuh lebih tinggi dariku. Terlihat jelas kalau itu adalah taehyung.

“ayo masuk.” Ujarku. Setelah itu ia langsung menuruti perkataanku dan segera masuk. Aku pun langsung menutup pintu apartemenku.

Taehyung langsung berjalan menuju karpet yang digelar di depan telivisi. “aku lapar.” Ujarnya.

“aku juga.” Ujarku sembari duduk di sebelahnya.

“belum makan?” tanyanya.

Aku pun menggeleng. “belum.”

“kalau begitu masakkan aku makanan.” Pintanya.

“aku sedang malas masak.” Ujarku. “tidak bisakah kita memesan saja?” tanyaku.

Taehyung terlihat mengerucutkan bibirnyaa. Astaga, dia sangat lucu. “ayolah … aku ingin masakanmu.” Rengeknya.

Melihat taehyung merengek seperti itu, sontak saja membuatku merasa gemas dengannya. Ini memang bukan pertama kalinya aku melihatnya merengek speerti bayi. Tapi ini pertama kalinya ia merengek padaku. Biasanya aku hanya melihat ia merengek pada member atau managernya.

My Boyfriend Idol ; KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang