Neya tampak menghampiri y/n yang sedang istirahat makan siang " Annyeong cantik " Sapa neya
Y/n menatap neya " Eonnie jangan panggil aku cantik panggil saja y/n "
" Arasso-arasso y/n kau mau roti ini? " Tawar neya memberikan roti berselai keju dan stawberry sebagai pilihan
" Eoh? Roti stawberry dan keju? " Tanya y/n
Neya meangguk " Kau suka yang mana " Tanya neya balik
" Aku suka dua-duanya eonnie " Jawab y/n tesenyum simpul
" Baiklah makanan yeora dan y/n mirip apa benar y/n adalah yeora " Batin Neya
" Arasso keduanya untukmu saja " Neya memberikan dua roti itu pada y/n
" Eonnie? "
" Aku sedang diet kemarin berat badanku naik 2 Kg " Neya menunduk murung
" Ohw..Trimakasih eonnie " ujar y/n sembari memakan roti itu
Neya meangguk " Hm..y/n kau asal dari mana? siapa orang tuamu? kenapa kau bekerja di usiamu yang masih muda? " Neya mulai mencari informasi tentang y/n
" Aku dari panti Asuhan Eonnie aku tidak tahu siapa orang tua kandungku " Ucap y/n
" Panti Asuhan? " Tanya neya lagi
Y/n Meangguk " Nee " jawabnya
" Baiklah ini semua mulai masuk akal ada kemungkinan y/n adalah adik yonggi " " Batin neya
" Eoh..Arasso kalau begitu lanjut makan aku ingin ke ruanganku sebentar " Tutur neya
Y/n Meangguk kecil melihat neya yang sudah melangkah menuju ruangannya
Yeoja itu mengambil ponselnya dan menelfon yonggi
In The Call
" Annyeong..yonggi aku sudah mencari informasi tentang y/n "
" ... "
" Iya dia menyukai roti keju dan stawberry "
" ... "
" Dan dia mengatakan bahwa dia adalah anak dari panti asuhan ia tidak tahu siapa orang tua kandungnya jadi ada kemungkinan dia itu adalah adikmu "
" ... "
" Astaga aku lupa menanyakan hal itu "
" ... "
" Aku nanya? Nanti aku di bilang kepo lagi karena nanya nanya trus "
" ... "
" Ahh Arasso "
" ... "
" Ya "
The End
" Ahh dasar es batu ngeles apa lagi nih kalau y/n mulai curiga aku nanya-nanya trus " Neya segera melangkah menuju bangku tempat y/n makan
" Y/n " Panggilnya
" Nee? " Y/n menatap Neya yang berada di depannya
" Aku ingin tanya kau tadi mengatakan bahwa kau adalah anak dari panti asuhan jadi apa nama panti asuhan itu? "
" Emm..Panti Asuhan cemara putih eonnie " Jawab y/n ia belum merasa curiga kenapa manager toko itu menanyakan hal tentang dirinya
" Ohw arasso oh ya cepetan ya makannya soalnya kita lanjut buka 5 menit lagi "
Y/n Meangguk dan meminum seteguk air
Neya segera mengirimkan pesan pada yonggi
_____________________________________________
Neya
Nama Panti Asuhannya cemara putih
_____________________________________________
" Semoga memang benar y/n adalah yeora" Batinnya mengenggam ponselnya
.
Ting!
Suara notice itu membuat namja yang sedang menikmati secangkir kopi itu segera melihat notifikasi itu
" Neya? Jadi nama Panti Asuhan itu adalah Cemara putih? " Batin yonggi
Namja itu segera bangkit dari bangku cafe itu dan melangkah menuju parkiran mobil
Yonggi segera membuka maps dan mencari Panti Asuhan itu
" Panti Asuhan cemara putih di jalan arena putih? syukurlah tak jauh dari sini " Batin Yonggi dan melanjut kan jalannya
PANTI ASUHAN CEMARA PUTIH
Yonggi masuk ke dalam halaman panti asuhan itu ia melihat anak-anak di halaman itu sedang bermain dan ada juga yang sedang membaca buku di teras rumah
" Permisi adek " Ucap yonggi pada salah satu namja yang lumayan sudah besar
" Ada apa? " Tanyanya
" Apa pemilik panti ini ada? " Tanya yonggi
" Maksudnya Nuna San-jan? " Tanya balik namja kecil itu
" Emm mungkin apa dia ada? "
" Ada tunggu sebentar " Namja kecil itu berlari masuk menghampiri yeoja yang sedang menenangkan seorang bayi di bedmerry bewarna merah itu
" Nuna ada yang ingin bertemu dengan nuna " Ujar namja kecil itu
" Siapa? " Tanyanya
Namja itu menaikkan bahunya pertanda tidak tahu
Yeoja itu segera melangkah menghampiri pintu " Ada keperluan apa tuan? " Tanyanya pada yonggi
" Emm anda pemilik panti ini? " Tanyanya sedikit ragu karena yeoja itu seumuran dengannya karena itu tak mungkin dia tahu info tentang y/n
" Saya San-jan anak dari pemilik dari panti asuhan ini " Perjelas yeoja itu
" Ohw apa saya bisa bertemu dengan orang tuamu? "
" Ada keperluan apa tuan? sampai ingin bertemu dengan ibu saya "
" Saya sedang mencari info tentang yeoja yang pernah tinggal disini ia bernama Jung y/n " Tutur yonggi
" Oh soal anak panti ya sudah kalau begitu ayo masuk tuan ibu saya sedang di makan siang di dapur "
Yonggi segera masuk ke dalam rumah panti itu ia mengikuti langkah yeoja itu dan ia sampai pada seorang Ahjumma yang baru saja selesai mencuci piring pertanda ia selesai makan" Eomma ada seseorang ingin bertemu denganmu " Ujar yeoja itu
Ahjumma itu menoleh ia menatap yonggi dan tersenyum simpul lalu berjalan ke arah yonggi
" Ada keperluan apa nak? " Tanyanya pada yonggi dan mempersilahkan yonggi duduk di sofa ruang tamu
Namja itu segera duduk dan mulai membuka suara
" Saya ingin tanya ahjumma apa dulu Ahjumma pernah merawat seorang yeoja bernama jung y/n? " Tanya yonggi
Ahjumma itu terdiam sejenak ia pernah mendengar nama yeoja itu tampak yeoja tua itu berusaha mengingatnya
" Ah iya saya pernah merawatnya " Ucap Yeoja itu
" Jinjja? Dimana ahjumma menemukannya? " Tanya yonggi lagi
Yeoja tua terdiam ia tampak kesulitan untuk mengingat masa lalu itu
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVE IS JEON JUNGKOOK [COMPLETE]
FanfictionMenceritakan kisah y/n yang masa depannya hancur karena seorang namja yang sudah merengut keperawananya karena mabuk dan akhirnya yeoja tersebut... " Kau Harus bertanggung jawab Oppa!! " Lirih yeoja dengan paras cantiknya dan juga body nya yang sexy...