MY LOVE IS JEON JUNGKOOK [COMPLETE]

Chapter 35

Dua minggu berlalu

Tepat 2 Minggu sudah anak buah appa yonggi dan y/n mencari tahu siapa jeon jungkook itu dan tepat hari ini kedua namja itu mengetahui bahwa jungkook memanglah appa jungwoo

" Ternyata benar dugaan kita " Ucap yonggi setelah menerima laporan dari dua anak buah appanya itu " Kita harus menemukan namja itu dan memberikan pelajaran atas semuanya!! " Gumam appa yonggi

" Aku tahu rumahnya appa " Yonggi menatap anak buah appanya " Kau tahu? dimana? "

" Di jln. XXX  " Jawab yonggi , Namja paruh baya itu menghela nafas lega " Saya mau kalian menculik namja itu dan membawanya ke tempat sunyi pastikan tidak ada yang mengetahui misi kita, mengerti? " Tutur Appa yonggi

Dua anak buah itu meangguk " Baik bos " Ucapnya " Kalau begitu kami permisi " dua namja itu melangkah keluar ruangan yonggi

" Baiklah appa harus kembali ke kantor , appa duluan " Ucap namja paruh baya itu dan ikut keluar , yonggi hanya meangguk dan kembali ke mejanya

.

Dua namja itu tampak trus bercanda tawa " Uncle ceritanya lucu banet " Tawa namja kecil itu , tiba-tiba seorang yeoja menghampiri mereka

" Jungwoo..jungkook oppa, apa yang lucu sih? kok ketawanya kedengeran loh dari jauh " ucap yeoja itu yang tak lain adalah y/n

Apa..y/n? yeoja itu memperbolehkan jungkook jalan bersama jungwoo?

Dua minggu tampak jungkook menunjukkan sikap baiknya namun sikap itu palsu , jungkook mengemis pada y/n agar meminta yeoja itu memperbolehkan nya dekat dengan anaknya

Flash back on

" Aku mohon y/n maafkan aku , aku sungguh menyesal karena tidak bertanggung jawab atas perbuatanku " Ucap namja yang tengah duduk di depan yeoja yang memakai dress merah muda

Yeoja itu sedikit luluh dengan perkataan namja itu tapi ia sedikit ragu jika memberikan kesempatan karena tak mudah bagi y/n merawat jungwoo selama 5 tahun tanpa kehadiran jungkook sebagai appanya

" Y/n kumohon.." Jungkook trus memohon pada yeoja itu tak lama yeoja itu mulai membuka suara " Ba-baiklah " Jawab y/n dengan sedikit gugup

Jungkook tersenyum lebar " Trimakasih banyak y/n..trimakasih banyak " Tutur jungkook memeluk y/n

DEG!!

Jantung y/n berdetak kencang saat di peluk oleh namja itu " Sa-sama-sama op-oppa " ujarnya trus gugup

Jungkook perlahan melepaskan pelukan " Tapi oppa..aku belum siap untuk memberi tahu pada jungwoo bahwa kau adalah appanya "

Namja itu meangguk " Tidak apa aku tahu kau pasti butuh waktu " y/n tersenyum simpul menatap jungkook

Flash back off

" Ini eomma uncle jungkook ceritain cerita lucu eomma " Tutur jungwoo sembari mengambil ice cream miliknya yang di beli y/n di supermarket

" Oh..eomma fikir apa..ini ice cream untuk oppa " Ujar y/n memberikan ice cream pada jungkook." Trimakasih " Jawab jungkook dan mulai memakan ice cream itu

Tampak mereka menghabiskan sore yang indah dengan baik di lengkapi dengan ice cream di tangan masing-masing

Skip pulang

" Lelah " Ujar seorang namja itu saat tiba di mansionnya , ia segera keluar dari mobil namun saat ia keluar seseorang menutup mulutnya daru belakang

Dua namja itu membawa jungkook masuk ke dalam mobil jeep hitam dan mulai melepaskan tutupan mulut jungkook

" Siapa kalian? " Ucap jungkook saat tangannya di ikat oleh salah satu namja " Diam!! " Bengak namja itu , Jungkook menatap tajam namja itu

" Kau berani membentakku ha? " Bentak jungkook balik " Tentu saja kami berani!! "

" Siapa kalian? the to point saja , apa maksud kalian menculikku ha? " Tanya jungkook " Kami hanya menjalankan perintah jadi kau diam! "

" Perintan? " Jungkook smirk " Kalian di bayar? " Tanya namja itu " Tentu saja kami di bayar "

" Rupanya kalian menculikku hanya karena uang "

.

" Aku saja yang pergi appa " Ujar yonggi pada namja paruh baya itu " Kau serius? " Tanyanya

Yonggi meangguk " Appa di rumah saja " Tutur yonggi " Kau harus hati-hati , nee? "

Namja itu meangguk " Tentu appa , baiklah aku duluan " Yonggi segera melangkah keluar mansionnya itu

Skip perjalanan

Yonggi tiba di sebuah gedung tua tempat dimana dua anak buahnya tengah menculik jungkook tak ada yang aneh yonggi langsung masuk menghampiri kursi yang di duduki oleh namja itu yang tak lain adalah jungkook

" Yeoboseyo jeon jungkook " Yonggi tersenyum miring pada jungkook , Jungkook hanya diam sembari menatap yonggi

" Kenapa kau diam? ah aku tahu bukankah kau itu seorang pengecut jadi takut unt-

" Aku bukan seorang pengecut!! " Potong jungkook " Haha jinjja? lalu apa? lelaki yang berbuat tapi tak bertanggung jawab bukankah itu pengecut? "

" Aku akan menghabisimu malam ini " Lanjut yonggi , jungkook tersenyum miring " Kau yang menghabisiku atau aku yang menghabisimu? "

Jungkook menoleh pada dua anak buah yonggi yang kini sudah menjadi anak buahnya , anak buah itu dengan sigap segera membuka ikatan di tangan jungkook

" Kau!! kenapa kalian membuka ikatannya!! " Bentak yonggi pada anak buahnya " Maaf tuan yonggi kau bukanlah bos kami lagi " Ucap anak buah itu

" Maksud kalian? " Yonggi menatap tajam anak buahnya " Mereka sudah menjadi anak buahku " Jungkook bangkit dari kursi itu

" Tawaran tuan jungkook lebih besar dari tawaranmu dan kami akan membela tuan jungkook bukan kau " Dua anak buahnya itu mulai menatap yonggi tajam

" Kalian mengkhianatiku ha? dasar anak buah pengkhianat kalian!! " Ucap yonggi " Tak usah banyak bicara min yonggi " Jungkook mulai mengeluarkan pisau miliknya

" Lakukan yang sudah ku katakan tadi " Ujar jungkook pada kedua anak buahnya , dengan cepat anak buahnya itu mulai menarik tangan yonggi dan kini yonggi tak bisa melawan karena kedua tangannya di tahan oleh dua namja di sebelahnya kanan kirinya

" Lepaskan aku!! " Bentak yonggi

" Nikmati saja min yonggi " Jungkook mulai menggoreskan pisau itu pada bibir yonggi dengan perlahan agar namja itu merasakan sakitnya

Goresan itu mengeluarkan darah segar , Jungkook hanya tertawa miring menatap yonggi. Goresan itu cukup panjang

Jungkook meletakkan pisaunya di kursi tadi dan....

Tbc