05

871 138 9
                                    

Jangan lupa Vote, Komen, Follow :)


enjoy




"lo jalan sama Mark!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"lo jalan sama Mark!"

Baru sampai rumah, pertanyaan itu yang ditanyakan Hyunjin, sambil bersedekap dan menatap Yeji kesal.

"Nggak."

"Gak usah boong, Han liat lo naik taksi sama Mark."

Yeji memutar bola matanya. Ia mendudukan dirinya dikursi dan mencoba melepas tali sepatunya.

"Mark siapa Jin?" Tanya Mama yang tiba-tiba muncul membawa sepiring kentang rebus.

"Musuh Hyunjin, Ma. Dia itu playboy, tukang gonta ganti cewek, anaknya jelek tapi sok kecakepan. Dia yang bikin Hyunjin babak belur kemarin." Cerita Hyunjin panjang lebar membuat Mama terbelakak juga,

"Bener kamu deket sama cowok kayak gitu?" Tanya Mama,

"Nggak Ma, Hyunjin berlebihan."

"Berlebihan gimana? Tadi Han lihat dia naik taksi sama tu cowok."

Mama menatap Yeji tajam. Mau tak mau Yeji harus mendengar ceramah orang tua satu-satunya itu setelah Papa nya meninggal.

"Yeji jawab mama jujur. Kamu gak dekat sama cowok yang dibilang Hyunjin kan?"

Yeji menggeleng,

"Ma dia boong."

"Diam Hyunjin. Mama mau ngomong sama anak perempuan Mama satu-satunya."

Seulgi tetap menatap Yeji tajam. Tidak goyah, Mama dan Anak itu memiliki sorot mata yang sama, kecil tapi kilaunya tajam.

Yeji menghela nafas, "Yeji nganterin dia pulang. Beberapa waktu yang lalu Hyunjin dan temen-temennya mukulin dia. Dia hampir sekarat."

"Alah dia tuh pura-pura!"

"Kamu pukulin orang lagi Jin?"

Giliran Hyunjin yang terdiam. Seulgi kembali menatap Yeji,

"Trus?"

"Yeji gak ada apa-apa sama dia Ma. Dia bukan tipe Yeji."

"Emang lo tau tipe lo? Pacaran aja kagak pernah."

Yeji melempar Hyunjin dengan sepatunya pas tepat dahi kakaknya itu membuat Hyunjin mengaduh.

"Hyunjin! Mama gamau denger kamu berantem lagi atau—"

"Ma, gara-gara Hyunjin motornya dijual orang tuanya, terus uang jajannya di kurangin, dia juga babak belur gara-gara Hyunjin mainnya keroyokan."

Hyunjin mendelik bagaimana adiknya itu tahu lebih banyak dari yang ia duga.

"Heh, lo kok tau semua!"

Mama memutus perseteruan Yeji dan Hyunjin dengan menjewer telinga laki-laki dan mengancamnya, "sekali lagi kamu berantem, Mama suruh kamu sekolah naik bus selamanya! Gak ada uang jajan juga! Paham!"

Dusk Till Dawn ; Mark Lee X YejiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang