✔ Celine | Jung Jaehyun

21

⚜

Jaehyun berlari dengan kencangnya dari basement apartment menuju lift yang terletak disebelah lobby. Tanpa memperdulikan tatapan dari penghuni apartment Jaehyun tetap memencet dengan brutal tombol lift itu agar segera terbuka, ia hanya ingin segera menemui gadisnya sekarang juga.

"Fuck" umpatnya saat lift itu terasa sangat lambat hanya mencapai lantai depalan tempat unit gadisnya berada.

Pagi ini sebuah artikel terbit dengan judul Popularitas Celine didapatkan akibat mendongkrak nama keluarga Jung. Entah siapa yang menerbitkan berita itu, yang pasti sekarang Jaehyun harus menenangkan Celine terlebih dahulu, pasti gadis itu tengah terpuruk sekarang.

Dengan terburu-buru ia memencet password pintu itu, saat berhasil terbuka ia langsung masuk dan mencari keberadaan sang gadis. Didalam sana juga sudah ada sang asisten pribadi dan managernya yang tengah menelfon seseorang.

"Tinggalkan Celine, biar saya yang mengurus" ucap Jaehyun dingin dan mereka berdua langsung menunduk hormat dan meninggalkan unit apartment sang artis.

Gadis itu hanya diam, pandangannya kosong sampai tidak menyadari bahwa kekasihnya sudah berada didepannya sekarang. Jaehyun membawa Celine kedalam gendongan koalanya lalu mendudukkan dirinya pada sofa didepan televisi.

"I'm here"

Isakan mulai terdengar dari gadis itu, sungguh semua yang ia lakukan dinegara orang ini hingga mencapai pada titik tertingginya itu adalah berkat usahanya sendiri. Semua usaha dan kerja kerasnya seakan runtuh oleh artikel yang terbit pagi ini.

"A-aku hiks tidak seperti itu Jaehyun"

"Aku tau" tangannya bergerak mengelus punggung sempit itu berusaha menenangkan sang gadis walaupun sebenarnya sia-sia.

"Kenapa semua orang tiba-tiba menyerangku?

"Mereka hanya tidak tau kebenarannya, aku akan mencari orang yang menulis artikel itu dan membawanya untuk bersujud padamu"

Yah Jaehyun bersumpah akan menemukan orang yang telah menyebarkan berita tidak benar itu dan menghabisinya dengan tangannya sendiri.

Tubuh gadis itu benar-benar terasa sangat lemas, sudah pasti jika Celine melewatkan sesi sarapannya akibat memikirkan artikel yang menyudutkannya.

Jaehyun merogoh ponselnya yang berada pada saku celananya dan mengubungi salah satu bodyguardnya untuk diperintahkan masuk kedalam unit sang gadis. Yang merasa diperintahkan langsung masuk dan menunduk hormat padanya, tanpa menunggu lama jari telunjuknya bergerak menunjuk sang bawahan.

"Cari siapa penulis artikel itu dan bawa ia kehadapanku, tidak peduli ia seorang wanita ataupun laki-laki"

"Siap tuan"

Yang ia perintahkan adalah anak buahnya yang selama ini ia percayakan sebagai orang yang menghandle semua keamanan situs milik perusahaannya dan sekaligus seorang haker.

"Sudah tidak perlu khawatir"

"Apa aku tidak pantas untuk bernyanyi?" tanya Celine dengan mendongak melihat wajah Jaehyun, hidung dan pipi gadis itu sudah merah padam akibat tangisannya.