Hari ini Cla menyempatkan untuk berkunjung ke panti asuhan yang dulu Cla dibesarkan. Panti asuhan Pertiwi namanya, disanalah ia menghabiskan 10 tahun hidupnya sebelum benar-benar mandiri. Tak lupa dia juga membawa beberapa barang kebutuhan untuk anak-anak disana.
"Bunda Ani, ada tamu di luar" kata anak lelaki yang menyentuh tangannya
"Makasih Aji, Bunda akan kesana. Aji main lagi gih sama teman-teman" Ani berjalan keluar untuk menemui tamu yang dimaksud Aji. Terlihat sosok gadis muda berdiri di halaman depan panti
"Ya Ampun Clarissa" teriak Ani menghampiri Clarissa dan memeluknya
"Apa kabar Bunda? Bunda sehat kan" tanya Clarissa memeluk erat Ani
"Sehat sekali Cla, apalagi lihat kamu disini. Ayo masuk" jawab Ani
"Tolong bawa semua ke dalam ya" perintah Cla pada sang bodyguard untuk segera mebawa barang-barang masuk ke panti.
"Kamu itu loh Cla gausah repot-repot bawa banyak barang kaya gini. Uang yang kamu beri itu lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan panti" mereka mengobrol sambil memasuki panti. Ani masih setia menggandeng Cla yang sudah ia anggap anaknya itu.
"Aish Bun, bukan masalah bukankah berbagi itu indah" Cla memegang tangan Ani
"Iya benar. Bunda bangga sama kamu nak. Semoga kamu selalu sehat, dilimpahi banyak rezeki dan jodoh" Doa Ani untuk Clarissa. Clarissa mengamini setiap doa yang keluar dari mulut Ani.
"Kamu kapan pulang ke Indonesia? Kok bunda enggak tau" tanya Ani
"Hehehe hampir seminggu Bun, maaf baru bisa kesini. Ada urusan pekerjaan yang sangat mendesak" jawab Clarissa
"Dah enggak papa, kamu menginap to?" Tanya Ani lagi dengan mata penuh harap.
"Maaf Bun, Cla tidak menginap karena besok pagi Cla harus terbang ke Bali untuk pemotretan" jawab Clarissa dengan merasa bersalah
"Yah, penonton kecewa yaudah enggak papa. Kalau ada waktu luang kesini dan harus menginap pokoknya" ucap Ani
.
.
.
Di sisi lain Jeffrey berada di jet pribadinya, ia bertolak ke Bali lebih dulu. Sebagai seorang CEO dia harus memastikan persiapan pesta dan persiapan untuk photoshoot Cla juga sudah beres. Mata elangnya terus menatap tab yang berada ditangannya. Sebisa mungkin dia menggunakan waktu dengan baik untuk menimbun pundi-pundi kekayaan.
"Tuan Jeffrey, kamar hotel Nona Clarissa sudah dipesan sesuai dengan permintaan anda. Kamar berada di depan kamar anda" lapor Jack
"Good, pastikan bodyguardnya berada di lantai berbeda" ucap Jeffrey, memang dia ingin berdekatan dengan Cla walau nanti tetap ada managernya
"Baik Tuan"
.
.
.
Keberangkatan Cla hari ini ke Bali ditemani Riska selaku manager dan dua bodyguard. Alasan keamanan membuat Cla membawa bodyguard. Sesampainya di hotel ia langsung menuju ke kamar yang telah disediakan dari pihak JM.
"Cla, kamar bodyguard berada tepat 1 lantai dibawah kamar kita" lapor Riska
"Oh, trus mau bagaimana lagi. Memang sepertinya penuh kan karena disewa full untuk tamu" jawab Clarissa dengan enteng
"Iya sih"
"Mau kemana nih kita hari ini, hari ini kamu free" ucap Riska
"Pantai Mbak Ris" teriak Clarissa dengan senang
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Each Other (END)
Ficción GeneralSepasang mantan kekasih yaitu Nickolas Jeffrey Manendra dan Clarissa Kanaya yang cerita cintanya belum usai. Harus dipertemukan kembali di sebuah projek yang sengaja dibuat oleh Jeffrey. Di sini juga perjalanan mencari kebenaran, perjuangan cinta da...