6. Serangan

310 31 0
                                    

Setelah kepulangan dari Bali, Cla selalu diteror Jeffrey agar tidak mengambil pekerjaan di hari dimana dia mengajak Cla ke pesta. Hari ini adalah hari Gumilar Group mengadakan pesta, Jeffrey juga sudah mengirimkan gaun pesta untuknya. Sebuah gaun berwarna merah maroon off shoulder.

"You look so pretty and sexy Cla" bisik Jeffrey di telinga kanan sembari memasangkan sabuk pengaman

"I know" jawab Cla, pria itu menggenakan kemeja dan celana hitam lalu dipadukan dengan jas warna maroon senada dengan gaun yang ia pakai.

(Gambaran gaun yang dipakai Clarissa)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Gambaran gaun yang dipakai Clarissa)

"Cla kamu membeli rumah bekas keluarga Gumilar?" Tanya Jeffrey sambil melihat rumah yang di tinggali Cla.

"Hm, kebetulan aku suka dengan gaya arsitekturnya" jawab Cla dengan tenang dan tentunya bohong. Bodoh memang ia membiarkan Jeffrey menjemputnya. Semoga saja Jeffrey tidak menanyainya lagi.

.

.

.

Penjagaan dari luar hotel pun sangat banyak dan berlapis, tidak sembarang orang bisa masuk kemari. Beruntung Jeffrey mengajaknya tidak akan menimbulkan curiga walau nanti resikonya akan muncul berita gosip dirinya dan Jeffrey.

"Ayo" ucap Jeffrey menarik tangan Cla untuk menggandeng tangannya

Blitz kamera menyambut Jeffrey dan Clarissa memasuki gedung, pertanyaan-pertanyaan mulai datang dari para wartawan, memang mengejutkan berbagai pihak. Pengecekan memang agak lama karena memang tamu yang diundang sangat banyak, Jeffrey memeluk pinggang Cla dengan sangat posesif takut Clarissa merasa tidak nyaman. Padahal Cla sangat terbiasa dengan semua ini yang harus dikhawatirkan adalah Jeffrey.

Dalam ballroom pun mereka masih menjadi pusat perhatian, semua mata tertuju padanya Jeffrey hanya cuek. Tampak Gilang sedang standby di dekat podium, dia memberikan hormat kepada Cla dengan menundukan kepalanya sedikit. Di sisi lain Kaila yang datang dengan ayahnya tak henti-hentinya mengumpat kepada Clarissa.

"Dasar jalang" umpat Kaila

"Oh itu mantan kekasih Jeffrey, biar nanti Papa yang urus" ucap Danu Sadana

Waiters mengarahkan Jeffrey dan Clarissa ke meja yang sudah di siapkan, tak jauh dari Kaila dan Danu berada. Acara dimulai dengan sambutan dari Reynold Bathara di temani oleh sang Istri Anisa. Setelah sambutan Reynold menghampiri dan menyapa semua tamu undangan yang hadir. Sampailah Reynold ke meja Jeffrey berada.

"Selamat Tuan Reynold semoga kedepannya JM Group dan Gumilar Group bisa berkerja sama di berbagai tender"

"Terima Kasih Tuan Jeffrey Manendra, ah siapa gadis cantik disamping anda? Sepertinya tidak asing" Tanya Reynold tentu saja pura-pura. Sebenarnya Cla menahan tawanya mendengar pertanyaan dari Om kesayangannya itu.

Love Each Other (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang