[ Completed!] Let Our Hearts Decide ( Fanfiction )

SPECIAL PART : HAPPY BIRTHDAY LEE JIN WOOK. 💕😘

Lagu di multimedia sebetulnya adalah salah satu lagu favorit saya belakangan, dan ternyata kesukaan Jin Uk juga 😂 (iya saya memang seorang The Jonai. Menggilai bocah2 lelaki keluarga Jonas plus fans bini-bininya 😂).

And before we start. Once again, HAPPY BORNDAY LEE JIN UK 🎂🎂🎂🎂🎂🎉🎉🎉🎉 You know, we, how much your fans always wish the best for you. Thank you for your hard work 😘

This part I dedicated for him.

Warm and Regards 💕
Ps : Which Lee Jin Uk role do you love the most?
Me? Best three is.
3. Kim Gun Woo (Time Renegades).
2. Pyeon Sang Wook (Sweet Home).
1. Do Kang Woo (Voice 2&3).

KOREA SELATAN. MASA KINI.

"Oppa aku benar-benar minta maaf sebab tidak bisa datang ke apartemen mu malam ini. Sungguh. Aku tidak menyangka Pamanku akan tiba lebih awal di Korea Selatan" kata Lee Ha Na dari ujung telpon. Suaranya terdengar begitu bersalah, dan ada sedikit kejengkelan pada akhir kalimatnya.

"Sudahlah, kan aku bilang ini bukan masalah besar. Berhenti menyalahkan diri sendiri, keluarga itu lebih penting" Lee Jin Wook yang duduk di kursi penumpang tengah bersama manajernya berusaha menenangkan kekasihnya dari telpon.

"Tapi kan itu hari ulang tahunmu".

"Kan masih ada hari esok. Bukan masalah merayakan saat tengah malam atau paginya" ucap pria pemeran karakter Dan Hwal di drama barunya tersebut tenang.

"Tapi....".

"Chagiya....".

Mendengar suara manja dan lembut Jin Wook, Ha Na seketika terdiam. Jin Wook menggigit bibir, menahan tawa.

"Yak, oppa. Berhenti menggodaku begitu" Ha Na dari sambungan sana terdengar kesal.

Jin Wook akhirnya tertawa. Kekasihnya itu paling tidak suka kalau dipanggil dengan sebutan mesra serta nada menggoda ketika bukan waktu atau tempatnya. Alasannya karena dia malu.

"Sudahlah, sebaiknya sekarang kamu tutup telpon, lalu beristirahat. Sekarang hampir tengah malam. Oke" Jin Wook kembali pada dirinya sendiri.

Ha Na menghela nafas berat. "Benar juga. Tinggal satu jam lagi. Padahal aku ingin berkomunikasi sampai pukul dua belas malam nanti" perempuan itu lalu menguap.

"Ya, apa kamu tidak mendengar ku. Kesehatanmu lebih utama. Kupikir setelah selesai syuting Voice kamu akan lebih santai, tapi nyatanya makin sibuk karena proyek off camera, juga studio rekaman milik ayahmu. Sudah sana tutup telponnya dan segera tidur. Kalau kamu memang mencintaiku, aku ingin melihatmu sudah di depanku esok hari. Paham" kini Jin Wook berubah menjadi sosok mengatur. Satu sisi dari dirinya yang sejujurnya jarang muncul kecuali dalam peran karakter saja.