13

4.1K 651 261
                                    

jay tengah menatap jengkel ponselnya yang tidak bersalah.

beberapa hari sudah berlalu, dan setiap jay menanyakan kabar jungwon, pria kecil itu memiliki jawaban yang sama.

jungwon
two days ago

hari ini ngapain?

lagi keluar sama bang jake

ohh

jungwon
yesterday

ngapain?

baru nyampe apart

tadi abis main sama bang jake

ke mana?

yaa keliling aja

jungwon
today

little one

hari ini ngapain?

cuma mr. rei yang
boleh panggil gue little one

tadi abis ke central park
sama bang jake

nanti malem mau makan
bareng anak" yang ikut
pertukaran pelajar

"jake lagi, jake lagi," gerutu jay pada dirinya sendiri.

lalu ia menggetok pelan kepalanya agar sadar diri. memangnya dia siapanya jungwon? jake jauh lebih mengenal jungwon dari dirinya. wajar saja keduanya ingin menghabiskan waktu bersama.

"tapi jake kan temen masa kecil gue. itu orang kenapa gak mau main sama gue, sih?" lanjut jay bersungut-sungut.

entah cemburu karena teman masa kecilnya sedang menghabiskan waktu dengan orang lain, atau karena seseorang itu sibuk menghabiskan waktu dengan jake dan hanya sempat membalas pesannya singkat.

jay hanya menatap layar ponselnya yang sesekali menyala karena ada notifikasi. beberapa teman sedari kemarin mengajaknya keluar untuk menikmati hidup dan masa-masa menjelang tahun baru.

---

hari itu, 31 desember, jay berniat untuk menikmati tahun baru di apartemen saja. bodo amat dengan ajakan teman-teman. jay lagi malas berada di kerumunan. kalaupun ingin minum-minum, di apartemennya saja juga udah ada. mau lihat kembang api? keluar saja ke balkon.

jay yang sedang melangkah menuju dapur berhenti ketika mendengar ponselnya berdering.

heeseung tengah meneleponnya.

"ya, halo?"

"hari ini lo sibuk, gak?"

"iya. sibuk bermalas-malasan."

"serius, lagi kosong gak hari ini?"

"iya, kosong. kenapa?"

"jungwon sakit."

jay mengernyit mendengarnya, "sakit? kok bisa?"

"gak tau. gak parah, sih, tapi harus ada yang jagain. lo bisa ke sini?"

jay berjalan cepat menuju kamarnya, "gue? lo mau ke mana emang?"

"gue ditunjuk buat wakilin anak-anak pertukaran pelajar di acara tahun baruan kampus. sebenernya gue mau batalin, tapi jungwon ngotot nyuruh gue tetep berangkat. dodol banget anaknya, udah tau sakit malah sok-sokan mau ditinggal sendiri."

sakura || jaywon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang