Beberapa jam yang lalu
"Bagaimana?
Apa suamimu sudah pulang?" tanya Jisoo pada Jennie"Itu dia unnie, ternyata tadi malam aku hanya salah paham, wanita itu ternyata adalah saudara kembarnya dan merupakan kakak iparku, setelah mengantarnya kehotel kemaren, oppa langsung pulang dan aku menemukannya diranjang kami, ia tengah tertidur pulas bersama Ella.
Dan siang tadi sebelum aku menjemputmu, wanita itu datang. Aku memakinya sedemikian rupa, mengatakan semua yang ada didalam pikiranku, dan aku sangat malu kepadanya setelah oppa menjelaskan semuanya.
Ia kembali dari Amerika setelah mendengar bahwa kami telah mempunyai Ella, ia dirumah saat ini, tengah bermain dengan Ella" jelas Jennie panjang lebar mengenai masalahnya yang sebenarnya tidak ada itu kini telah selesai.
"Kau sendiri kenapa bisa berada dihotel itu unnie?
Dan menginap segala, Apa kau bertengkar dengan suamimu eoh?" tanya Jennie.
Jisoo menghembuskan nafasnya perlahan, ia seolah ingin menangis lagi, namun tiba-tiba ia merasa mual
"berhenti dulu Jen" pinta Jisoo untuk menghentikan mobilnya.
"huek huek" Jisoo muntah
"unnie apa kau hamil?" tanya Jennie
Jisoo sedikit pusing dan kliyengan, ia kemudian kembali masuk kemobil, badannya terasa lemas seketika.
"ah aku baru mengerti kenapa pasienku banyak yang mengeluh soal mual dan muntah, Ah ini sungguh menyiksa..." keluhnya
"Kau benar-benar hamil! Aaaaa" teriak Jennie lalu memeluk Jisoo dengan sangat bahagia.
"Cepatlah Jen, pasienku telah menunggu di klinik" ucapnya kemudian menyuruh Jennie untuk melajukan mobilnya kembali.
"Jangan bilang kau menginap dihotel karena muak melihat wajah suamimu itu unnie" ucap Jennie asal sembari melajukan mobilnya kembali, dia terlalu bahagia dengan berita kehamilan Jisoo ini.
"hah anggap saja begitu" lirih Jisoo dalam hatinya.
"Tapi tidak! Aku dan bayi ini sangat merindukannya Jen, namun hatiku belum dapat memaafkan kesalahannya, hah maafkan Eomma ya sayang, Eomma tidak bermaksud menjauhkanmmu dari Appa..." lanjutnya bermonolog dalam hati.
"Selamat ya unnie, aku senang sekali" ucap Jennie lagi
Tak lama mereka kemudian sampai di Klinik
.
.
.Saat ini
"Lisa-ya aku pulang dulu ya" pamit Rose karena hari sudah malam.
"aku ikut unnie" ucap Somi yang telah akrab saja dengan Rose setelah mereka berkenalan tadi dan juga saling bercerita.
KAMU SEDANG MEMBACA
MISTAKE (LENGKAP)
FanfictionBagaimana jika seseorang yang kau cintai adalah satu-satunya orang yang bisa menyakitimu hingga tak berbentuk? membuatmu hancur sedemikian rupa! Namun kau tak bisa meninggalkannya, dan disaat kau benar-benar harus pergi, akankah ia menyadari bahwa k...