A Man In Love (Ending)

18 (PG19)

Jonghyun masuk kedalam apartemennya dengan langkah terburu-buru,ia masuk kekamar yang ditempati Eunji dan tak menemukan gadis itu disana
.
."kemana dia?apa masih dihotel?."ia bergumam panik
.
.
Ia menghela nafasnya lega saat melihat gadis itu sedang sibuk di dapurnya
.
."kau sudah pulang ternyata?."Eunji sepertinya menyadari kalau Jonghyun sedang menatapnya."apa yang sedang kau lakukan?."Eunji tersenyum."akhirnya oppa bertanya lagi setelah melukaiku seminggu yang lalu."ia menghela nafasnya tanpa menghentikan aktivitasnya memasukan perabotan rumah tangga kedalam kardus."oppa tak suka ada barang-barang aneh dirumahmu selain milikmu sendiri bukan?aku akan membuangnya."
.
Jonghyun nampak terdiam mendengar ucapan Eunji,dadanya terasa sangat nyeri seakan tak ingin mendengar nada dingin itu dari mulut yeoja imut itu."kau...benar-benar akan kembali ke new york?."tanyanya ragu
.
."tentu saja...aku sudah menyimpan barang-barangku dihotel tempat temanku menginap."
.
."kau yakin?."
.
."tentu saja."Eunji berbalik menatap Jonghyun dingin."aku sudah memikirkannya sejak kau pergi kebusan dan...ini adalah keputusan terakhirku,wae?kenapa oppa mendadak bertanya seperti itu?apa kau..
.
."kakakmu sudah tahu?."
.
."Sooyoung eonni pasti akan memberitahunya."Eunji melangkah melewati Jonghyun seraya membawa kardus berisi perabotan rumah tangga yang ia beli sejak datang kerumah Jonghyun
.
."kenapa kau pergi?."tanya Jonghyun menghentikan langkah Eunji."apa karna aku menolakmu?."
.
."aku akan menata hatiku dan benar-benar melupakanmu kali ini....kau tak usah khawatir...aku takkan mengganggumu lagi."
.
."kenapa harus lusa?....kenapa tak pergi sekarang saja?."
.
."kau tak usah khawatir aku akan menginap dihotel Wongeum...aku takkan menumpang dirumahmu lagi."Eunji melangkah meninggalkan rumah Jonghyun dengan cairan bening yang sudah mengalir deras
.
.
.
.
________
.
."pria gila..."Yoona memukul dada telanjang Kyuhyun yang berbaring disampingnya dengan nafas terengah dan wajah yang masih berkeringat."datang tiba-tiba lalu menciumku seenaknya dan sekarang melakukannya tanpa meminta izin terlebih dulu."
.
."tapi kau suka kan?."
.
."sialan."
.
Kyuhyun terkekeh lalu menatap Yoona yang juga terengah-engah disampingnya."salah sendiri membuat Cho Kyuhyun cemburu."cibirnya seraya mengusap keringat didahi yeojanya itu
.
."cemburu apanya?memangnya apa yang kulakukan?."
.
."kau didekati tamu hotel dan kau malah meresponnya."
.
."ah Siwon."
.
."jangan sebut namanya kalau tak ingin mati lemas dibawahku lagi."
.
Yoona tersenyum lebar."dia pria tampan Cho Kyuhyun dia juga baik."
.
."yakk..Im Yoona."
.
."aku hanya mencari kesenangan saja...lagipula Choi Siwon ituhhmmmpp.."Yoona mendorong dada Kyuhyun yang mencium bibirnya lagi."aish...bisakah jangan memotong ucapanku dengan menciumku."
.
."sudah kubilang jangan sebut nama pria lain selain aku."
.
."wae?,dibusan kau juga bersenang-senang bukan kenapa aku tak boleh dasar egois."Yoona berbalik membelakangi Kyuhyun
.
."siapa yang bersenang-senang oh?,selama dibusan aku selalu tak tenang karna memikirkanmu."
.
."jangan menggombal aku muak mendengarnya."
.
."aku serius sayang...jangankan bersenang-senang bekerjapun aku tak tenang karna kau jauh dariku apalagi saat mendengar kau didekati pria itu."
.
."kau memasang mata-mata dihotel ini eoh?."Yoona berbalik menatap Kyuhyun tajam
.
."kalau iya memangnya kenapa?."
.
."cih...kau benar-benar mengawasiku...menyesal aku berpacaran denganmu."Kyuhyun tersenyum lalu meraih pinggang Yoona agar menempel dengan tubuhnya."makannya jangan coba-coba nakal dibelakangku."bisiknya tepat ditelinga yeoja itu lalu mencium daun telinga yeoja itu lembut
.
."apa kau melakukan semua ini pada semua wanita yang pernah kau kencani?."
.
."ania...aku hanya melakukannya padamu."
.
."bohong."
.
."aku serius...kau bisa bertanya pada semua orang yang kenal denganku kalau tak percaya...aku bahkan tak pernah memikirkan wanita sampai segila saat memikirkanmu."ia kembali menindih tubuh telanjang Yoona dan menatap wanita itu tajam."jangan menggoda pria lain lagi dan jangan membuatku gila lagi."
.
."tapi Choi Siwonhhmpp..."Kyuhyun memotong ucapan Yoona dengan melumat bibir yeoja itu singkat."dan jangan pernah menyebut nama pria lain selain aku."ia menunjuk kepala Yoona dengan jari telunjuknya."dikepalamu hanya boleh ada Cho Kyuhyun,kau hanya boleh memikirkanku saja."ia menunjuk hidung mancung Yoona."hidungmu ini hanya boleh mencium bau tubuh Cho Kyuhyun saja."ia menujuk pipi tirus Yoona."pipimu hanya boleh merona kalau Cho Kyuhyun yang memujimu dan ini."ia menunjuk bibir tipis yeoja itu."bibirmu hanya boleh menyebut nama Cho Kyuhyun,mengucapkan kata Cinta untuk Cho Kyuhyun saja dan hanya bibir Cho Kyuhyun yang boleh mencium bibirmu."ujarnya."dan tubuhmu,hatimu juga jiwamu hanya Cho Kyuhyun yang boleh memilikinya jangan pernah menggoda pria lain dengan pakaian minim cukup menggoda Cho Kyuhyun saja."
.
."byuntae."Yoona mendorong dada Kyuhyun menyingkirkan namja itu dari atas tubuhnya."kau hanya boleh memilikiku seutuhnya setelah kau mengucapkan janji suci dihadapan tuhan,selama kau belum mengucapkan janji itu aku boleh dekat dengan pria manapun seperti kau yang berkencan dengan wanita manapun."
.
."aish..wanita ini ingin kubunuh eoh."dengan tak sabaran Kyuhyun kembali menindih Yoona dan melumat rahang juga leher yeoja itu
.
."ahsss...Cho kyuhh...ahh.."Yoona bahkan sudah mendesah saat tangan besar Kyuhyun meremas dadanya."jangan lakukan lagihhhh ahh..
.
Kyuhyun menjauhkan wajahnya dari leher Yoona dan menatap tanda kepemilikannya diceruk leher yeoja itu."sudah kubilang jangan melakukannya kalau aku tak menginginkannya sekarang menyingkirlab dari atasku..
.
Cup..
.
Dengan seenaknya Kyuhyun mengecup Puncak dada Yoona."tidak untuk malam ini...kau sudah membuat Cho Kyuhyun gila jadi terima hukumannya sampai pagi."
.
."MWO?."
.
Kyuhyun menyelimuti seluruh tubuh keduanya dengan selimut tebal
.
."yakk..Cho Kyuhyun aku lelahh..ouh...kau sudah menciptakan banyak tanda ditubuhku...ouhhhh...Cho Kyuhyun jangan lumat itu...ahhh..hmmhh..
.
.
.
___________
.
."akhirnya kau mau menemuiku juga sayang...aku merindukanmu."Minho menahan tangan Yuri yang hendak memeluknya,ia menatap gadis itu dingin."kau benar-benar bisa hidup tanpaku ternyata."cibirnya
.
."apa maksdumu?."
.
."atau kau ingin kita putus eoh."
.
."Choi Minho apa yang kau katakan itu aku...
.
."aku disana selalu memikirkanmu bahkan aku selalu menahan rinduku padamu agar kau mengerti betapa aku ingin kau menjadi milikku seutuhnya..."Minho tersenyum getir."tapi kau malah berkencan dengan pria lain dihotel Kyuhyun."ia mengusap wajahnya."menyedihkan sekali nasibmu ini Choi Minho...harusnya sejak awal kau tak usah jatuh Cinta sedalam ini...ahh...sekarang aku mengerti ternyata cintamu tak sedalam cintaku."
.
."Minho ya,kau salah paham saat dihotel itu Taecyeon hanya..
.
."ah..namanya Taecyeon ternyata...chukkae Yuri ya...semoga dia bisa membahagiakanmu lebih dari aku membahagiakanmu...dan..semoga dia mau diajak hidup bebas bukan seperti aku yang hanya memikirkan ingin menikah saja....maaf tengah malam aku mengganggu tidurmu...aku permisi."
.
."kajima.."Yuri menangis memeluk Minho dari belakang yang hendak meninggalkan rumahnya."awalnya kupikir dengan memanasimu kau akan kembali padaku seperti dulu....kajima.....mhiane..jeongmal mhiane...aku tak bisa hidup tanpamu Minho ya."
.
."kalau kau tak bisa hidup tanpaku kenapa kau tak mau menikah denganku?,apa kau takut karirmu sebagai model hancur eoh."
.
."ania....jeongmal bukan itu alasanku....aku..."Yuri melepaskan pelukannya seraya menunduk."aku takut memiliki nasib seperti ibuku.....aku takut kau meninggalkanku setelah kita menikah nanti..aku...
.
."dengarkan aku.."Minho menangkup pipi Yuri dan menatap gadis itu lirih."dua tahun kita berpacaran apa aku pernah menyakitimu?,apa aku pernah menyakitimu hmm?."Yuri menggeleng dan membuat Minho tersenyum tipis."aku ini pria gantle Yuri ya..aku sudah berkali-kali melakukannya padamu dan itu membuatku harus bertanggung jawab dengan menikahimu....kau bisa pegang janjiku..aku takkan melukaimu aku takkan meninggalkanmu...aku akan tetap disisimu sampai kita tua bersama...kau bisa bunuh aku kalau aku mengingkari janjiku."
.
Yuri menangis dan memeluk Minho erat."tunggu aku tiga tahun lagi Minho ya kumohon.....aku mencintaimu...aku mencintaimu...haiks.."
.
Minho membalas pelukan Yuri seraya menaruh dagunya dipuncak kepala Yuri."berjanjilah untuk menikah denganku setelah itu."
.
."ne...aku akan menikah denganmu...setelah kontraku habis...tapi kau tak boleh meninggalkanku."
.
."aku takkan meninggalkanmu..aku mencintaimu Yuri ya."ia mengecup dahi Yuri cukup lama lalu kembali memeluk gadis itu
.
.
.
.
___________
.
.klekk...
.
."astaga..."Sooyoung yang tengah membuka bajunya tersentak saat tiba-tiba Changmin masuk kekamarnya."aigo kau mengagetkanku."ia mencibir dan mengurungkan niatnya membuka resleting bajunya
.
Changmin terdiam menatap istrinya itu lirih."kau bilang akan pulang besok kenapa tengah malam sudah datang akuhhmmpp.."dengan sekali gerakan Changmin membungkam bibir Sooyoung dengan bibirnya,melumat bibir tipis itu lembut
.
."yakk..."Sooyoung mendorong dada Changmin dan menatap namja itu tajam."waeyo?,kau kerasukan eoh?kenapa tiba-tiba menciumku seperhhhmmpp...
.
Seakan tak memperdulikan makian dan rontaan Sooyoung,Changmin kembali menyambar bibir Sooyoung melumatnya sedikit kasar dan mencengkeram kedua pipi tirus itu kuat-kuat seakan tak ingin melepaskan ciuman itu
.
Dengan perlahan ciuman Changmin berubah menjadi lembut...sangat lembut hingga kedua tangan sooyoung bergerak perlahan memeluk pinggang Changmin lalu bibirnya bergerak membalas ciuman Changmin
.
Changmin mengakhiri ciumannya dengan Sooyoung dengan nafas keduanya yang terengah,dahinya masih menempel didahi Sooyoung seraya menatap mata yeoja itu dalam."mungkin ini terdengar kurang ajar dan melanggar perjanjian kita...keundae..."ia menghela nafasnya pelan."Sooyoung ah....bisakah berhenti membenciku dan belajar mencintaiku?."
.
mata Sooyoung membulat ia menatap Changmin dengan jantung yang berdegub cepat
.
."bisakah kita belajar saling mencintai satu sama lain dan lupakan perjanjian itu...aku tahu aku ini pria miskin yabg tak tahu diri dan hanya menumpang hidup padamu...tapi...aku sadar....aku bukanlah pria gantle tanpamu."
.
Sooyoung tersenyum tipis tanpa berkata apapun lagi ia mengecup bibir Changmin singkat lalu memeluk namja itu erat hingga dirinya merasakan degub jantung pria itu yang beregub cepat seperti sebuah alunan musik yang begitu Indah ditelinganya
.
Changmin membalas pelukan yeoja itu seraya menyembunyikan wajahnya dileher yeoja itu menghirup aroma rambut pendek Sooyoung lembut
.
.
.
_____________
.
Kyuhyun,Changmin,Minho,dan Jonghyun  adalah sekelompok pria yabg menganggap diri mereka gantle dan selalu berada diatas wanita,menganggap wanita hanyalah mainan
.
Bahkan sejak mereka berkuliah bersama di new york,mereka selalu menganggap wanita hanyalah mainan,sekelompok pria playboy ini adalah pria tampan yang digilai banyak wanita termasuk wanita asing sekalipun
.
Tapi kini mereka harus mengakui bahwa,Im Yoona,Choi Sooyoung,Kwon Yuri dan Shim Eunji adalah empat orang luar biasa yang bisa merubah prinsip mereka,gadis-gadis berbeda kepribadian itu mampu meluluhkan hati Kyuline dengan cara mereka,membuat Changmin mengakui perasaannya pada Sooyoung yang ia pendam selama dua tahun,membuat Minho rela menunggu hanya demi Kwon Yuri,membuat Jonghyun melupakan mantan istrinya hanya dengan sifat kekanakan Eunji dan membuat Cho Kyuhyun yang tak percaya dengan adanya Cinta tunduk hanya karna pesona Im yoona,gadis jutek yang membuatnya benar-benar tergila-gila
.
Tapi kisah Kyuline dan ke gantleannya belum berakhir sampai disini...mereka harus memperjuangkan Cinta mereka pada wanita mereka agar para wanita yakin dengan kesungguhan mereka
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
___________
.
Yoona menghempaskan tangan Kyuhyun yang memeluknya dari belakang
.
."yakk...cantik."Kyuhyun mengerucutkan bibirnya lalu kembali memeluk tubuh mungil itu manja
.
."lepaskan aku Cho Kyuhyun."Yoona meronta dengan tangan yang masih sibuk menyisir rambutnya raut wajahnya masih terlihat begitu dingin saat Kyuhyun enggan melepaskan pelukannya
.
."waeyo?kenapa kau selalu jutek setiap kali aku melakukannya?."
.
."itu karna kau selalu memaksa dan itu membuatku kesal."
.
."tapi kau menikmatinya kan."
.
."YAKK....
.
."geurae mhiane....apa aku memperlakukanmu dengan kasar semalam hmm?."
.
."aish lupakan saja....jebal mandi dan antar aku keseoklah."
.
."baiklah."
.
."pokoknya nanti siang kau harus mentraktirku makan dicafe Minho."
.
."baiklah sayang...apa mau kujmput?."
.
."tidak usah tunggu saja dicafe...pokoknya kau harus sudah disana saat aku datang kalau tidak aku takkan tinggal dirumahmu lagi dan kita putus saat itu juga."
.
."ckk...kau mudah sekali mengatakan putus...geurae...satu jam sebelum kau datang aku sudah ada dicafe dan menunggumu...sekarang aku mandi dulu."Kyuhyun mengecup pipi Yoona singkat lalu berlari menuju kamar mandinya
.
."kenapa dia terlihat imut saat merajuk seperti itu...aish aku benar-benar tak bisa marah kalau dia sudah memasang wajah seperti itu ckk."Yoona bergumam seraya menyisir rambutnya dan menatap dirinya dicermin
.
.
.
.
.
___________
.
Yoona turun dari taxinya tepat didepan cafe Minho,ia tersenyum menatap punggung Kyuhyun yang duduk membelakangi jendela seraya menerima telepon dari seseorang
.
."dia menepati janjinya."gumamnya lalu beranjak masuk
.
."aku tidak akan menikah ayah."
.
Langkahnya terhenti saat mendengar percakapan Kyuhyun dengan seseorang yang dipanggil ayah oleh pria itu
.
."aku tak percaya pernikahan...janji tuhan itu bulshit."
.
Deg...
.
."kalian saling mencintai tapi bisa hancur karna perselingkuhan yang dilakukan olehmu...kalian membuatku membenci altar dan semua yang berbau pernikahan."
.
Tes...
.
Satu tetes airmata meluncur bebas membasahi pipi Yoona,dadanya terasa begitu sesak juga tubuh yang melemas saat mendengar ucapan Kyuhyun disana
.
Ia memutuskan mengurungkan niatnya menemui Kyuhyun dan lebih memilih meninggalkan cafe dengan airmata yang sudah mengalir deras