*********
.
."Yoona ya."
.
."ouh..Yul."Yoona berhambur memeluk Yuri penuh rindu."bogoshipo."ujarnya lalu melepaskan pelukannya dan mengusap perut Yuri yang masih terlihat datar."aigo baby Choi sudah mulai terlihat diperutmu."candanya."ah ya..Minho sedang apa diluar?apa kau mengidam yang aneh-aneh eoh?."
.
Yuri tersenyum getir menatap Yoona."ada banyak sekali hal yang ingin kuceritakan padamu."ujarnya,matanya menatap sosok gadis kecil dibelakang Yoona."Yoona ya anak itu..
.
."ah..dia."Yoona tersenyum dan berjongkok disamping Ninha."dia anak Kyuhyun Jung Ninha namanya."ujarnya."Ninha ya ayo kenalkan dirimu pada teman ibu peri."
.
."anyong...Ninha imnida."Dengan begitu polos Ninha membungkuk dihadapan Yuri seraya tersenyum lebar
.
."jadi kau sudah tahu semuanya Yoona ya."Yuri menatap mata gadis mungil itu yang benar-benar sama dengan mata kekasih sahabatnya itu."tau apa?."Yuri tersenyum lirih."semuanya....semuanya tentang Kyuline dan asal usul anak itu."
.
."Kyuline?asal usul?..apa yang kau maksud Yuri ya bukankah Ninha anak yang diadopsi Kyuhyun aku...
.
."ternyata si brengsek itu menipumu eoh?."
.
."mwo?."
.
."ayo kita kekamarku,akan kuceritakan semuanya padamu."
.
Dengan raut wajah yang masih terlihat bingung Yoona melangkah menyusul Yuri bersama Ninha yabg mengikutinya
.
.
……………
.
."kau tahu apa yang membuat Minho berada disitu?."
.
Yoona menatap Minho yang duduk menghadap jendela kamar seraya menatap keduanya lirih
.
."apa kau juga tak tahu kalau Sooyoung baru saja menceraikan Changmin."
.
."mwo?."
.
Yuri beralih menatap Yoona dan mengusap pundak yeoja itu dengan mata yang berkaca-kaca."aku membatalkan pernikahanku dengan Minho."
.
."nde?."
.
."dia..."Yuri mengalihkan pandangannya menatap Minho diluar sana."pria terbrengsek yang bahkan kaupun tak tahu kebrengsekannya...
.
."Yuri ya aku tak mengerti dengan apa yang kau katakan,kalian saling mencintai tapi....
.
."Minho...Changmin...Jonghyun dan Kyuhyun,pernah menyukai wanita yabg sama saat di universitas."airmata Yuri menetes dengan bibir yang bergetar."mereka....memperkosa wanita itu bergiliran."
.
."MWO?."wajah Yoona terlihat begitu shock seakan tak percaya dengan ucapan Yuri
.
."mereka meninggalkan wanita itu begitu saja hingga wanita itu hamil."ia mengalihkan pandangannya pada Ninha yang tengah bermain diatas ranjangnya."dan anak itu.....adalah hasil dari kebejatan mereka."
.
."Yul...ini..."bibir Yoona bergetar seakan tak percaya dengan ucapan Yuri,matanya bahkan sudah berkaca-kaca."Yuri ya...dia...
.
."wanita itu begitu menderita karena mengandung dan membesarkan anaknya seorang diri.. hingga akhirnya seseorang mengirim anak itu pada mereka untuk mencari tahu siapa ayah kandung anak itu yang sebenarnya."Yuri menatap sahabatnya itu dengan airmata yang mengalir deras."kau akan kecewa dan mungkin akan terluka saat mendengarnya tapi.....hasil tes membuktikan bahwa anak itu....anak kandung Kyuhyun."
.
."MWO?."bibir Yoona bergetar dan menatap Yuri dan Ninha bergantian seakan tak percaya."Yuri ya..ini...apa ini maksudnya aku...
.
Yuri menarik Yoona kedalam pelukannya,keduanya sama-sama menangis dengan bahu yang sama-sama bergetar hebat."kau mungkin lebih sakit dariku Yoona ya...ani kau pasti lebih sakit dariku...lukamu pasti lebih perih dariku...kau baru saja sembuh dengan traumamu tapi...."ia mengusap punggung Yoona lirih."kenyataannya begitu...masa lalu mereka benar-benar lebih menjijikkan dari binatang...aku tahu mereka itu pria brengsek...tapi aku tak tahu kalau mereka sejahat itu pada kami kaum wanita hingga membuatku dan Sooyoung menyerah dan meninggalkan mereka."
.
."Yuri ya aku tak ingin percaya ini..Kyuhyun.."Yoona menangis menyembunyikan wajahnya dibahu Yoona,ia bahkan tak kamu melanjutkan ucapannya dan memilih mencengkeram baju Yuri lirih
.
.
.
…………………
.
."sayang masulah kekamar dulu ibu peri ada urusan sebentar."
.
."ne tapi ibu peri harus menyusulku eoh."
.
."ne.."Yoona mengusap rambut Ninha lalu menatap punggung yeoja mungil itu yang melangkah meninggalkannya
.
Ia masuk keruangan kerja Kyuhyun dan mengobrak abrik meja kerja Kyuhyun untuk mencari bukti ucapan Yuri
.
Matanya menatap selembar kertas diantara tumpukan map,dengan tangan yang bergetar ia mengambil kertas itu dan membacanya
.
Airmatanya kembali mengalir saat melihat sebuah kenyataan dalam tulisan itu...sebuah kenyataan bahwa Kyuhyun adalah ayah kandung Ninha...buah dari kejahatan pria itu pada wanita,ia menutupi bibirnya yang bergetar hebat
.
********
.
."Yoona..."Kyuhyun melangkah pelan menghampiri yeoja itu dengan tubuh yang bergetar."aku bisa jelaskan semuanya...aku..
.
."CUKUP..."
.
."Yoona ya aku...
.
."Berhenti disitu....BERHENTI DISITU."Yoona menatap Kyuhyun dengan airmata yang mengalir deras."katakan?...hal apa lagi yang kau sembunyikan dariku....APALAGI YANG KAU SEMBUNYIKAN DARIKU CHO KYUHYUN."
.
."jeongmal Mhiane.."
.
."katakan kalau anak itu bukan anakmu kan....ayo katakan Cho Kyuhyun."
.
."Mhiane."
.
."KENAPA HANYA KATA MAAF SAJA."Yoona menghampiri Kyuhyun dengan langkah gontai."pria brengsek..."ia memukul dada Kyuhyun yang menangisinya."bajingan..jahat...kau pria jahat Cho Kyuhyun..."ia memukuli dada Kyuhyun berkali-kali hingga pukulannya melemah dan kedua tangannya yang tak mampu lagi memukuli namja itu."bagaimana bisa aku percaya padamu...bagaimana bisa aku jatuh Cinta pada pria brengsek sepertimuuuu..."tangisnya keras
.
Dengan tubuh yang melemah Kyuhyun bersimpuh dihadapan Yoona dibarengi airmata yang mengalir deras."jeongmal Mhiane."tangisnya semakin pecah."aku tahu aku salah....aku adalah pria terjahat sedunia...aku sangat ingin jujur padamu sejak kau datang....tapi aku tak sanggup menagatkannya ...aku tak ingin kau meninggalkanku saat tahu semuanya...aku sangat mencintaimu Yoona ya...aku tak ingin kau meninggalkanku sendiri tapi aku juga tak mungkin mengabaikan dosa yang sudah kubuat...mhianeyo jebal..."ia memeluk kedua kaki Yoona lirih."sekarang aku sudah mengakuki semuanya terserah kau akan meninggalkanku atau akan membunuhku sekalipun....ini adalah kesalahanku dan ini adalah karma yang kutrima karna sudah menyakiti banyak wanita....aku....aku siap gila kalau kau memang ingin meninggalkanku."
.
Yoona melepaskan pelukan kyuhyun dikakinya dan itu membuat Kyuhyun yakin jika Yoona memang akan meninggalkannya
.
Namun diluar dugaan,Yoona justru ikut bersimpuh dihadapan Kyuhyun dan menarik namja itu kedalam pelukannya,menyembunyikan wajah prianya didadanya dan mengusap rambut namja itu disertai airmata yang mengalir deras tanpa mengucapkan kata apapun
.
Kyuhyun ikut membalas pelukan Yoona dengan bahu yang bergetar ia menangis membasahi dress Yoona dengan airmatanya,menangis penuh sesal dan takut ditinggalkan oleh yoona seperti saat ditinggalkan oleh ibunya dulu
.
__________
.
."aku yang salah eommanim abeoji."
.
Changmin bersimpuh dihadapan kedua orangtua Sooyoung yang duduk dihadapannya seraya menangis
.
."kami melakukan pernikahan kontrak...kami menikah tanpa Cinta dan kami hanya pura-pura saling jatuh Cinta dihadapan kalian....tapi kini kami sudah saling mencintai.....Sooyoung berbohong pada kalian...kami bercerai bukan karna Sooyoung tak bisa memberiku anak...ini semua salahku....ini semua kebodohanku.. aku yang salah hingga membuat Sooyoung menceraikanku."Changmin menyentuh kaki kedua mertuanya itu."jika kalian ingin aku mencium kaki kalian aku akan melakukannya tapi kumohon restui kami sekali lagi...aku sangat mencintainya aku tak ingin bercerai dengannya...jebal aboeji eommanim...aku mohon."dengan bahu yang bergetar Changmin menangis hingga airmatanya jatuh membasahi kaki kedua orang paruh baya itu
.
.
Diujung pintu sana Sooyoung menangis tanpa suara dengan bahunya yang bergetar dan tangan kecilnya yang mencengkeram kuat daun pintu kayu itu,ia sungguh tak kuasa menahan airmatanya melihat kesungguhan Changmin akan cintanya
.
__________
.
Eunji keluar dari apartemen Changmin seraya menggeret koper besarnya,tubuhnya terlihat begitu tak bersemangat hingga langkahnya terseok-seok seperti tanpa tulang,wajahnya terlihat begitu menyedihkan,mata sembab juga pucat
.
Ia menghentikan langkahnya didepan pintu apartemen Jonghyun,mendesah perlahan seraya menatap pintu baja itu lirih."selamat tinggal oppa....dan...terimakasih atas Cinta yang telah kau berikan meski itu hanya singkat."ia mengusap pintu baja itu dengan cairan bening yang membasahi pipinya lalu melanjutkan langkahnya untuk meninggalkan gedung apartemen mewah itu
.
Jonghyun sendiri nampak terdiam menatap Eunji dari layar monitor di apartementnya ya sedari tadi namja itu berdiri didepan pintu menatap Eunji yang menangis didepan pintu rumahnya sebelum melanjutkan langkahnya
.
."tidak Lee Jonghyun kau tak boleh kehilangan cintamu untuk yang kedua kalinya."
.
Dengan langkah cepat Jonghyun keluar dari apartemennya dan melihat Eunji tengah berdiri didepan pintu lift
.
Dengan cepat Jonghyun berlari menghampiri yeoja itu dan menahan tangan Eunji yang hendak masuk lift,dengan gerakan cepat ia memutar tubuh Eunji dan mencium bibir yeoja itu dan melumatnya sedikit kasar
.
Eunji sendiri hanya menangis membiarkan Jonghyun mencium bibirnya ia sama sekali tak memiliki tenaga untuk mendorong pria berkulit pucat itu
.
."kajima."bisik Jonghyun setelah mengakhiri ciumannya dengan Eunji,ia menangkup pipi Eunji dan mencengkramnya kuat-kuat membiarkan keduanya larut dalam tatapan mata yang mengaliri cairan bening."ayo kita temui kakakmu sekali lagi dan...kita menikah diam-diam jika kakakmu tak mersetui kita...kumohon jangan pergi Eunji ah..aku mencintaimu sungguh..
.
Eunji berhambur kedalam pelukan Jonghyun dan menangis membasahi dada pria itu dengan airmatanya
.
Keduanya menangis seraya mengeratkan pelukan satu sama lain
.
___________
.
Diluar hujan turun begitu deras,Yuri mengintip Minho dari balik jendela kamarnya
.
Diluar sana Minho nampak masih berdiri didepan kamarnya dengan tubuh yang basah kuyup tersiram hujan juga bibir yang membiru,wajah yang pucat dan tubuh yang menggigil kedinginan
.
Sejak pagi hingga malam sepertinya namja itu belum mengisi perutnya karna yang ia lihat namja itu hanya menghabiskan waktunya dengan berdiri didepan jendela kamar seraya membawa seikat bunga Mawar merah yang kini mulai layu dan mengisi perutnya dengan air minum saja bahkan tenda yang dibangun namja itu sama sekali tak digunakan namja itu untuk berteduh
.
."YURI YA KUMOHON TEMUI AKU SEKALI SAJA....AKU SANGAT MERINDUKANMU...AKU SANGAT INGIN MENGUSAP PERUTMU DAN BERBICARA DENGAN ANAK KITA...JEBAL."bahu Minho bergetar dengan kepala yang tertunduk dan airmatanya yang mengalir melebur menyatu dengan derasnya air hujan
.
Yuri sangat ingin menemui namja itu tapi rasa sakitnya masih belum sembuh,ia ingin memastikan dulu perasaan Yoona saat ini barulah ia menghampiri namja itu
.
."MINHO YA."pertahanannya runtuh saat melihat namja itu ambruk tak sadarkan diri,dengan berlari yeoja itu keluar menghampiri namja itu
.
."Minho ya...Choi Minho."dengan tubuh yang basah kuyup Yuri meraih tubuh tak sadarkan Diri minho dan menaruh kepala namja itu dipahanya,menepuk nepuk pipi namja itu cemas."ireonna..paliwa..Choi Minho ireona jebal..haiks...Minho ya kau jangan mati kau tak ingin melihat anak kita lahir eoh...ireonna."ia menangis berharap Minhonya akan sadar dan membuka matanya
.
.
__________
.
Kyuhyun masih menangis seperti anak kecil dalam pelukan Yoona bahkan sedikitpun ia tak membiarkan Yoonanya beranjak dalam pelukannya seolah takut jika wanita itu akan meninggalkannya sendirian
.
."Kyuhyun-ah lepaskan sebentar kau belum makan sejak tadi siang."
.
."tidak mau."
.
Yoona menyerah,ia mendesah pelan lalu menatap Kyuhyun yang duduk disampingnya dengan tangan namja itu yang masih merengkuh pinggangnya dengan begitu erat."tatap aku sekarang."pintanya membuat Kyuhyun mendongak menatap Yoona dalam."aigo kau seperti anak kecil saja."tangannya terangkat membelai pipi Kyuhyun dan mengusapnya lembut menatap namja itu dalam."jangan sembunyikan apapun lagi dariku Kyuhyun...aku...meskipun hatiku sakit tapi aku takkan meninggalkanmu....aku sudah berjanji pada ayahmu dan mendiang ibumu dan juga padamu kalau aku takkan pernah meninggalkanmu ataupun menduakanmu...janji itu seperti janjiku pada tuhan dan aku tak boleh mengingkarinya."
.
."Yoona ya...
.
."kau sudah menyembuhkan traumaku.....aku juga sudah memberikan seluruh jiwaku padamu dan mengikatkan diriku padamu hingga sulit untuk dilepaskan mana bisa aku meninggalkanmu begitu saja."ia manangkup wajah Kyuhyun lembut."aku memang kecewa tapi aku bangga padamu karna kau mau bertanggung jawab dan merawat anakmu."
.
."terimakasih sayang aku...
.
."untuk kedepannya kumohon jangan sembunyikan apapun lagi dariku ceritakanlah semuanya padaku dan jangan menyimpan rahasia sedikitpun dariku."Kyuhyun kembali menangis dan memeluk Yoona erat menyembunyikan wajahnya didada yeoja mungilnya itu."terimakasih Yoona ya...aku berjanji padamu takkan lagi menyembunyikan apapun darimu...aku mencintaimu dan aku sangat beruntung memilikimu."
.
."aigo kau cengeng sekali."Yoona mengusap pundak Kyuhyun lalu menaruh dagunya diatas kepala Kyuhyun."aku juga sangat mencintaimu Kyuhyun ah...."
.
Kyuhyun melepaskan pelukannya pada Yoona dan menatap yeoja itu dalam,ia meraih pinggang Yoona dan mendekatkan wajahnya pada wajah Yoona menghembuskan nafasnya didepan wajah yoona."saranghae."bisiknya lalu meraih bibir mungil itu dengan bibirnya,menautkannya lalu menyesap bibir itu lembut
.
Yoona mengalungkan tangannya dileher Kyuhyun lalu memejamkan matanya dan membalas ciuman Kyuhyun dengan tak kalah lembut
.
.
.
.
…………………
.
Preview next part
.
.
.
."MWO NINHA HILANG!!!...
.
."ne Kyu aku sudah mencarinya di kamarnya tapi tak ada."
.
.
__________
.
."semua keputusan ada ditangan Sooyoung Changmin ah kami tak bisa berbuat apapun."
.
Changmin nampak menundukan kepalanya kecewa mendengar jawaban mertuanya itu."gwanchana eommoni aboeji...mungkin ini memang sudah jalan takdirku."
.
.
."SHIM CHANGMIN SELANGKAH SAJA KAU KELUAR DARI RUMAHKU KITA AKAN BENAR-BENAR BERCERAI."
.
Changmin menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Sooyoung yang menangis menatapnya
.
________
.
."kumohon Changmin ah..restui kami,aku berjanji akan menjaga adikmu dan takkan menyakitinya."
.
Eunji menangis menutupi bibirnya menatap Jonghyun yang bersimpuh dikaki kakaknya itu
.
_________
.
."ayo kita menikah."
.
."nde?."
.
."kita lanjutkan pernikahan kita yang tertunda itu...nikahi aku Choi Minho."
.
Minho menangis bahagia ia menarik Yuri kedalam pelukannya memeluk wanitanya itu erat dan mencium pundak Yuri penuh rasa bahagia
KAMU SEDANG MEMBACA
A Man In Love (Ending)
FanfictionPG21 Romansa cinta empat pria dewasa yang berteman sejak masa kuliah dan cara mereka menghadapi kisah cintanya masing masing dengan segala keunikan sifat wanita Cara mereka menunjukan sebuah cinta pada pasangan tanpa menurunkan harga diri mereka KY...