Baby Boy || Alvano

[14]

Masih ada🌚🌚🔞🔞
Kalo ngga suka skip aja okey!

Happy reading!! ^^

drrtt drttt drttt

Ponsel Vano berbunyi menandakan bahwa ada panggilan masuk, sang pemilik hanya melirik malas sampai ponselnya berhenti bergetar.

drrtt drrtt drrtt

"angkat aja Van, siapa tau penting"

"hhh ganggu aja tu orang" lalu Vano meraih ponsel itu, ia berdecak saat melihat nama yang tertera di layar ponselnya, 'mantod'

"APAAN LO NELPON NELPON GUE!! GANGGU AJA, GATAU ORANG LAGI ENAENA LO YA"

"nah itu bro yang mau gue tanyain, gimana? lancar unboxingnya? lancar dong ya tanpa hambatan"

"mulut lo tuh yang banyak hambatan, hambatan dari tumpukan dosa lo"

"sabar bro, mari kita live instejrem bersama, gue juga mau menyaksikan momen berharga lo,"

"BACOT! NGGA PENTING BANGET LO"

"stttt vidcall aja dah"

"MATALO VIDCALL"

"Van, lo harus berbagi momen bahag-" Manto belum sempat menyelesaikan ucapannya namun Vano sudah memutuskan sambungan telfon itu.

"ganggu mulu ni orang" Vano menghempaskan ponselnya ke atas nakas kembali.

drrtt drrtt drrtt

"ARRGGHHH" Vano menggeram kesal lalu mengangkat panggilan telfon dari ponselnya.

"apalag-"

"wassap brodi, gimana? udah nikmat nikmat?"

"hhhhh ganti lagi ternyata si anying"

"widih ganti ape bro? ganti kondom? kok pake kondom sih, kan udah sah? ohhh ganti gaya?"

"ngaco lo njing! udah gue mau lanjut, lo kalo pengen ya buruan nikah, bisanya cuma gangguuuuu aje"

"ampun bang, saya masih perawan"

"EDAN!" Vano mengakhiri panggilan telepon dari Eja.

"AHAHAHA sabar sayang"

"iya iy-eh kamu bilang apa barusan?"

"sabar sayang?"

"apa? ngga denger"

"SABAR SAYANG"

"ini beneran kamu kan Nay?"

"ya aku lah, emang siapa lagi? Wanda?"

"ih kok Wanda sii, geli anjir"

"Wanda cantik loh Van, kamu gaada niatan mau selingkuh sama Wanda?"

"mending aku selingkuh sama Nessy, udah cantik, bohay, bahenol, beuh mantap"

"yaudah sana sama Nessy"

Naya menutup semua tubuhnya dengan selimut, lalu ia meringkuk membelakangi Vano. Mereka masih dalam keadaan naked, hanya tertutup oleh bantal dan selimut.

"yakali aku sama bencong perempatan"

"tapi Nessy kan lebih cantik dari Wanda" Vano mulai merangkak mendekati Naya dan ikut masuk ke dalam selimut.

"masih cantik kamu kemana-mana sayang, lebih bohay bahenol"

Tangan Vano bergerak menjarah tubuh Naya, mulai dari dada yang terdapat dua gunung kembar sampai ke celengan milik Naya.

"nggghhh" Naya merapatkan pahanya karena merasa seperti ada sengatan listrik di tubuhnya.

Vano memainkan klitoris Naya, mencubit, menggesek-gesekkan jarinya, dan ia masukkan ke dalam lubang Naya lagi.