ONE SHOOT || TAENNIE

20. SHE LIES

"Cara ku dan cara orang lain mencintaimu, itu berbeda."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Dasar ga romantis!" Gadis cantik dari fakultas seni itu mendumal kesal karena untuk kesekian kali nya ia di acuhkan oleh pria yang berstatus sebagai kekasih nya. "Taehyung! Tungguin ih!"

"Makanya cepetan."

"Mau di gandeng."

Pria dingin bernama lengkap Taehyung Azhar Nur Hakim, berdecak kecil saat mendengar kekasih manja nya merengek. "Jennie Kezia, aku tinggal ya?"

"Taehyung~"

"Terserah."

Dan benar saja, pria itu pergi meninggalkan Jennie seorang diri, di koridor yang mulai sepi. Jennie benar-benar heran, sebenarnya Taehyung itu kekasih nya atau bukan? Pria itu tak pernah berubah, dia tetap dingin dan acuh pada siapapun, termasuk dirinya. Jika Taehyung tidak tampan dan keren, Jennie tak akan sudi berkencan dengan nya.

Sungguh, Taehyung itu pria yang sulit ditebak. Dia begitu pendiam dan tak pernah mengungkapkan apa yang ia rasakan. Orang-orang disekitar nya sampai kebingungan harus bersikap seperti apa jika mereka berada di satu ruangan yang sama dengan Taehyung.

Well, sampai saat ini tak ada satu pun yang tahu kenapa Jennie bisa memiliki hubungan spesial dengan pria dingin itu. Padahal Taehyung memiliki sifat pendiam. Namun ya, diam nya sangat menjengkelkan.

"Mau makan apa?" Tanya Taehyung tanpa ekspresi.

"Terserah kamu." Jawab Jennie yang sibuk dengan sosial media nya.

"Mau makan apa?" Tanya Taehyung sekali lagi dengan nada berbicara yang sama.

"Terserah kamu sayang." Ucap gadis itu.

"Yaudah gausah makan."

Jennie melongo melihat Taehyung yang pergi tanpa mengatakan apapun lagi. "Loh, kok pergi? Taehyung!" Jennie menjerit frustasi dengan sikap kekasihnya yang sulit di mengerti.

Pernah di satu hari, Taehyung tak sengaja menemukan Jennie yang tengah menangis di tepi lapang. Taehyung yang tak pernah merubah ekspresi nya dalam keadaan apapun bertanya. "Kenapa nangis?" Jennie hanya mendongak, tanpa menjawab. Gadis itu mengusap air mata nya dan kembali menatap lapangan kosong. "Jangan nangis, malu di liatin orang lain." Ucap Taehyung lalu melanjutkan langkah nya.

Jennie yang merasa kesal melihat kepergian Taehyung pun segera bangkit, ia melepas sepatu karet nya lalu ia lempar tepat pada punggung lebar Taehyung. Pria itu membalikkan badan, menatap Jennie dalam diam. "Kenapa kamu nyebelin banget sih jadi cowo?" Bentak Jennie disela isakan kecil nya.

"Salah aku apa?"

"Mikir aja sendiri!"

Taehyung menghela nafas. Ia membuka ponsel nya untuk melihat tanggal, lalu setelah itu Taehyung berjalan menghampiri Jennie yang masih terisak. "Maaf." Ucap pria itu, lalu menenangkan Jennie dengan pelukan. "Perut kamu sakit?"

"Iya!" Ketus Jennie dalam pelukan kekasihnya.

"Kenapa ga bilang kalau lagi datang bulan?"