19

344 29 1
                                    

Happy reading . . .
maaf kalo ngga menarik

btw aku kasi nma pelakornya lady ya, biar ga susah.






Pagi ini Mew bangun bersama Lady, mereka hendak sarapan, sebelum itu Gulf dan bibi sudah ada diruang makan, bibi memberi 2 piring kepada Gulf.

"gulf, bibi titipkan ini ya untuk tuan Mew dan lady, bedakan ya ini piring tuan Mew dan ini piring lady"

Gulf mengangguk lucu, dan memandangi kedua piring itu.

"ini punya phi miu, ini punya phi lady, ok"

Mereka berdua datang keruang makan, Gulf langsung berdiri dan menaruh piring Mew dan Lady di depan kursi mereka. Setelah itu Gulf pergi ke kamarnya, akhir" ini Gulf lebih sering menyendiri sambil bermain ponsel, ya walaupun kadang ia juga bermain dengan Win.

Mew and Lady POV*

Mereka makan berdua, setelah makan mereka masuk kekamar, beberapa saat kemudian Lady merasa nyeri di perutnya dan sedikit mual. Lady segera memberitahu Mew, Mew merasa panik lalu mengajak Lady ke rumah sakit, perjalanan cukup lama dari rumah Mew ke rumah sakit, selama perjalanan Lady mengerang Mew sendiri hingga pusing, sampai dirumah sakit Lady langsung diperiksa oleh dokter.

"Bagaimana, dok?"

"pasien lady mengalami keracunan, apa ada salah makan?"

Mew terheran-heran, namun Mew juga tidak tahu Lady mengalami alergi apa, Mew menggeleng dengan ragu.

Setelah periksa Lady diberi beberapa obat lalu segera pulang, diperjalanan Mew memikirkan terus, bagaimana bisa ia keracunan makanan ataupun  minuman hari ini ia baru makan sarapan yang biasanya ia makan, dan tidak terjadi apa-apa, Mew merasa ada yang salah dengan makanan itu, yang menjadi sasaran Mew adalah Gulf, karna ia yang memberi mereka makanan itu.

Sampai dirumah Mew mengetuk pintu kamar Gulf, Lady beristirahat dikamar Mew. Gulf kaget karna ketukan Mew lumayan keras, Gulf membukakan pintu untuk Mew.

"eum? kenapa?"

"jujur saja, apa kau menaruh racun dimakanan lady?"

"haa?? ndak"

"jujur atau kuusir kau dari rumahku"

"beneran, ko ndak percaya sihh"

Gulf mulai merasa kesal karna Mew selalu menuduhnya, Gulf membanting pintu dan menguncinya, lalu kembali kekasur empuknya, Gulf mengoceh pelan karna kekesalannya dengan Mew. Tiba-tiba Gulf teringat akan bibi, bibi tadi menitipkannya makanan itu lalu pergi begitu saja, apa bibi yang mencoba meracuni Lady?

-----------------------------------------------------------

Story MG  (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang