Story MG (END)

22

Happy reading
maaf kalo ga menarik

Hari ini Gulf diajak Win dan Bright pergi berjalan' ke festival di taman, Gulf pergi ke festival itu dijemput oleh mereka, sampainya di festival mereka bertiga berkeliling banyak sekali penjual-penjual menawarkan dagangan mereka kepada pendatang festival, tidak disangka Joey sedang berada di festival itu juga bersama para teman-temannya, Joey sedang berkeliling bersama salah satu teman laki-lakinya bernama Draco, Draco juga teman dari Lady, Lady dan Joey sempat memberitahu tentang rencana licik mereka berdua.

Kembali pada Bright, Win, dan Gulf.

Win meminta izin pada Bright dan Gulf untuk pergi sebentar ke kamar kecil/toilet, tapi karna Bright sangat posesif Bright meminta izin juga pada Gulf untuk mengikuti Win, Gulf mengangguk.

"Gulf? aku nyusul win gpp?"

"oh iya gapapa, Gulf juga mau cari' dulu"

Bright langsung membuntut Win dari belakang, sedangkan Gulf masih melihat' dagangan yang ada di festival itu.

*Joey and Draco POV

Joey membisikkan rencana yang ia susun, Draco memahami baik-baik rencana itu.

"paham?"

"ok ok paham"

"yaudah sana cepetan datengin tuh org"

"ngokey"

Draco berjalan kearah Gulf dengan percaya diri, dan langsung merangkul Gulf, Gulf pun tersentak kaget, Gulf refleks menghadap kearah Draco dan Draco juga menatap kearah Gulf, jadi seakan-akan mereka sedang bertatapan, sedangkan Joey dari jauh memotret moment mereka bertatapan, dan liciknya lagi Joey ternyata mengambil alih akun Mild,  jadi Joey mengirim foto itu kepada akun Mew.

beralih pada Draco, ia bersama dengan Gulf berbincang sekilas walaupun Gulf takut dengan Draco tapi yasudah dari cara bicaranya tidak menandakan ia orang jahat. *pinter acting nih :)

Setelah beberapa saat mereka berbincang satu sama lain, Draco pergi meninggalkan Gulf, dengan alasan dirinya akan pulang, Gulf hanya mengangguk dengan senyuman, lalu Draco pergi dan mendatangi Joey.

"gimana-gimana berhasil kaga?"

"lancar jaya bro"

"cakep"

"makasih"

"bukan lu nya anjrit"

"dih"

*Bright, Win, Gulf POV

Bright dan Win akhirnya datang, mereka kembali melihat-lihat beragam jenis dagangan disana, tiba-tiba mata Win terpanah dengan abang abang penjual cilok disebelah gerbang, dan Gulf terpanah pada penjual aneka susu disebelah penjual bakso, apalagi ada susu rasa strawberry.

"phi bai!!!"

"bai!!!"

ucap Win dan Gulf bersamaan.

"mau itu!"

"mau itu!"

mereka mengucapkannya bersamaan lagi namun tangan mereka menunjuk kearah yang berbeda, Bright tersontak kaget.

"satu satu" ucap Bright.

"heumm Iwin mau cilok itu"

"penjualnya cowok nanti kamunya genit"

Win langsung meremas perut Bright.

"mana ada?!!"

"aduhh sakit tau"

"ya kamu sih"

"yaudah nanti beli, kalo kamu Gulf mau apa?"

"mau susu strawberry"

"hhh kaga berubah-berubah dari dulu, dari jaman kuda bisa bertelur"

"ish cepatlahhhh"

"yodah beli sendiri sana"

"gada duit, beliin dong"

"nih nih duitnya"

"huyehh!!"

Gulf dengan riang melompat-lompat sambil berjalan ke pedagang susu strawberry, sedangkan Bright menemani Win membeli cilok 5rb-an.

*Mew POV

Tiba saat siang menjelang sore, Mew selesai kerja, Mew baru membuka ponselnya dan melihat notifikasi dari Mild, Mew segera membuka pesan itu, dan melihat Gulf sedang bersama Draco di foto itu, karna jika dilihat-lihat Mew juga sama seperti Bright, sangat posesif jika dengan orang yang mereka sayangi, walaupun terlihat cuek saja.

Tapi Mew berfikir, terakhir tadi pagi saat dipertengahan ia bekerja Mew bertanya pada Mild, Mild sedang berada dimana kenapa tidak masuk kerja hari ini, Mild menjawab ia sedang sakit, mungkin saja itu akal-akalan mild untuk tidak masuk kerja atau apa?

Mew pulang tapi menghampiri rumah Mild sementara berniat menjenguk Mild, dan mencoba bertanya tentang foto itu.

Sampai dirumah Mild, Mew langsung menjenguk Mild yang tengah berbaring santai di kasurnya.

"misi"

"masuk ae, heh?!! Mew?! ngapain lo"

"jenguk aja lho, kaga boleh?"

"boleh sih"

"gimana lo, sakit apasi?"

"demam doang sih bro"

"lah kok sampe kaga masuk"

"iya nih, soalnya gue demam parah banget kata dokter, gue demam berbagai rasa"

"yaelah, eh gue mau nanya"

"ape?"

"ini yang lo kirimin apaan?"

"hah? gue gada kirimin lo apa-apa anjir"

"lah?! terus ini apa?"

Mew menunjukkan pesan dari Mild yang mengirim Foto Gulf dan Draco.

"HAH?! gue gada ngirim ini anjrit iss jangan ngarang lu"

"lah trs ni sapa?"

"ya mana gue tau"

"jangan-jangan ada yang hack akun lu bro"

"jangan nakutin lu soalnya banyak koleksi janda di akun gue"

"hayo loh"

Mild langsung panik tapi entah otaknya itu tidak berfikir cara untuk menyelesaikannya.