Family || {Jung Family} NCT ✔

28 ⚜ Family ⚜

こんにちは、皆さん。
안녕하세요 여러분
大家好。
Hello, everyone.
Halo, semuanya.
Enjoy~

•
•
•
•
•
•

Hitung beberapa hari lagi adalah kelulusan mark dan setelah kejadian perkelahian itu hubungan beomgyu dan jaehyun jauh dari kata baik bahkan yunho dan jessica yang melihat itu hanya acuh karena itu memang salah jaehyun, sebenarnya jaehyun sudah meminta maaf dengan taehyun tapi entah kenapa saat beomgyu menatap jaehyun rasa kesal muncul begitu saja tapi tetap saja jauh di lubuk hati beomgyu yang dalam kini dia sangat merindukan pelukan dari sang daddy.

Seperti makan malam saat ini, keadaan ruang makan sangat tegang dan dingin. Benar-benar suasana yang tidak enak bahkan taeyong, mark, jeno dan sungchan tidak dapat menikmati makan mereka tidak nikmat karena suasana yang di ciptakan oleh beomgyu dan jaehyun.

Hingga taeyong mendapatkan sebuah ide. "Mark, jeno, dan sungchan. Kalian jadi kan menemani mommy keluar sebentar?" Ujar taeyong memberi kode, ketiganya saling melemparkan pandangan dan menatap bingung. Mereka tak mengerti maksud dari taeyong, pergi? Keluar? Sejak kapan taeyong meminta nya? Taeyong yang melihat kebodohan anak-anak nya itu hanya menghela napas lalu tersenyum paksa.

"Masa kalian lupa sih? Kalian kan mau nemani mommy ke k.e.l.u.a.r kan? I.y.a kan?" Ucap taeyong penuh penekanan, dengan susah payah ketiganya menelan saliva mereka akhirnya mereka mengangguk kaku. "I-Iya jadi kok mom, masa kami lupa sih? Benarkan jen, chan?" Ujar mark melirik ke tiga adiknya, jeno dan sungchan hanya mengangguk.

Taeyong tersenyum puas. "Sayang, kamu mau kemana sama anak-anak?" Tanya jaehyun, taeyong menatap jaehyun sambil tersenyum. "Rahasia, kamu gak boleh tau" Jawab taeyong santai, jaehyun mendengus kesal mendengar jawaban istri lalu dia hanya bisa mengangguk pasrah. Makan malam pun selesai, taeyong segera menyuruh maid untuk membersihkan meja makan dengan segera.

Baru saja selesai makan tapi taeyong langsung menarik ke tiga anak nya keluar rumah bahkan dia sempat memerintahkan kepala pelayan untuk menyuruh para pelayan untuk segera kembali ke kamar mereka, tentu saja rencana yang taeyong buat tidak ada yang tau. Dia saja baru mendapatkan nya saat makan malam tadi tapi dia sudah langsung melaksanakan nya, taeyong benar-benar bangga dengan kepintarannya.

Mark, jeno, dan sungchan benar-benar bingung. Bukankah taeyong ingin mengajak mereka bertiga pergi? Tapi kenapa taeyong malam membawa mereka ke gudang belakang? Sebenarnya apa yang di rencanakan oleh taeyong? Mereka bertiga benar-benar bingung dengan semua ini.

"Mom, bukankah tadi mommy bilang kita mau pergi? Tapi kenapa kita malah ke gudang belakang sih, mom?" Tanya mark bingung, taeyong berbalik menghadap ketiga anak nya lalu menghela napas. "Dengarkan mommy, sudah beberapa hari ini hubungan beomgyu dan daddy kalian memburuk. Mommy benar-benar muak melihat itu jadi mommy memiliki sebuah ide, kalian cukup ikutin saja agar tau rencana dan jangan ada yang bertanya di antara kalian karena mommy terlalu malas berbicara panjang kali lebar" Ucap nya tanpa sadar jika sedari tadi dia sudah berbicaralah panjang. Mark, jeno dan sungchan cuma hanya bisa mengangguk pasrah dan mengikuti rencana taeyong.

Ctek

"AAAAAAAAA"

Bersamaan dengan taeyong mematikan listrik mereka, beomgyu menjerit kuat bahkan sangat kuat hingga terdengar hingga ke gudang belakang. "Mom, bukankah itu suara teriakan beomgyu?" Ujar jeno khawatir, taeyong mengangguk sambil tersenyum. Tunggu sebentar... Sepertinya mereka bisa menebak rencana taeyong, ketiganya tersenyum menghadap taeyong begitu pula dengan taeyong yang sudah mengerti dengan kepekaan anak nya. "Bagaimana? Ide mommy bagus bukan?" Tanya taeyong bangga.