KIANDRA (END)

Part 20

Kian dan ayahnya sudah sampai di depan kampus kian.

"Makasih ayah udah nganterin kian, kian seneng bisa dianter sama ayah, ini adalah impian kian dari kecil bisa diantar sekolah sama seorang ayah yang kini udah dikabulin sama Allah".Ucap kian tersenyum.

Hati arkan terasa berdenyut nyeri mendengar penuturan putrinya,"Sayang...mulai sekarang kalau kian mau diantar ayah ke kampus bilang ya? Ayah akan berusaha sempatkan waktu untuk putri kesayangan ayah ini".

Kian memeluk ayahnya erat,"makasih ayah".

"Sama sama sayang".Ucap arkan lalu mengecup kening putrinya.

Cup

"Love you my little princess".Ucap arkan.

"Love you too dad".Ucap kian.

"Yaudah kian masuk ke kampus dulu ya yah...salim dulu yah".Ucap kian lalu mencium punggung tangan ayahnya.

"Assalamualaikum ayah".Ucap kian lalu membuka pintu mobil arkan.

"Tunggu nak".Cegah arkan saat kian akan keluar.

"Kenapa yah?".Tanya kian.

Arkan memberikan 2 kartu dan uang tunai 100 ribuan sebanyak 10 lembar pada kian.

"Apa ini yah?".Tanya kian penasaran dengan maksud ayahnya memberikan itu semua.

"Ini buat kian semua..ada black card buat kian belanja, ada atm isinya uang 5 milyar untuk keperluan kian dan kalau kian perlu uang tunai bisa ambil disini, atm akan ayah isi 5 milyar setiap bulan, dan ini uang buat uang saku kian hari ini..buat jajan kian dikampus".Ucap arkan.

Kian melongo kaget mendengar itu semua.

"Tapi ini terlalu banyak yah untuk kian, kian gak pantes nerima ini semua".Ucap kian.

"Sayang...kamu pantes nerima ini semua, kamu ini putri ayah dan tanggung jawab ayah, izinkan ayah memberikan apa yang seharusnya kamu dapatkan selama ini ya. Udah sekarang cepet masuk sana, nanti terlambat dan dihukum dosen mau hm?".Ucap arkan.

Kian menggeleng,"kian gak mau dihukum bu dosen galak yah".

"Yaudah kian masuk dulu ya yah, makasih untuk ini semua yah".Lanjut kian lalu keluar dari mobil arkan.

Arkan tersenyum menatap putrinya yang telah memasuki kampus,"Bahagia selalu putri kecilnya ayah".

Setelah itu arkan kembali menjalankan mobilnya pergi meninggalkan kampus kian menuju kantornya.

--------

Kian memasuki kelasnya..

"Selamat pagi semuanya".Ucap kian yang membuat semua orang di kelas tersebut terkaget melihat kian kembali setelah menghilang beberapa hari.

"HUAAAA KIANNNNN".Teriak seluruh penghuni kelas lalu menghambur memeluk kian kecuali sissy dan jovan.

Memang hanya jovan dan sissy yang telah mengetahui semua mengenai kian.

Dan kian bagi warga kelas ini adalah adik bungsu mereka, jadi mereka merasa kehilangan saat kian tiba tiba menghilang beberapa hari.

"Lo kemana aja sih ki? Hikss hikss".Isak Nara.

"Iya hikss kita khawatir sama lo, abis lo dibawa pak radit, lo tiba tiba ngilang".Isak Dira.

"Maafin kian ya gak ngabarin kalian semua".Ucap kian.

Kian pun menceritakan mengenai dirinya pada teman temannya.

"Ki...ayo duduk sini sama gue".Ucap sissy.