Happy reading
Part ini fokus ke Marvel-Acha dulu.
***
Acha dari tadi uring-uringan tak jelas. Mondar mandir kesana dan kesini seperti orang kebingungan dan panik padahal emang iya.
Sekarang ini lebih tepatnya malam ini Acha menginap di rumah Lena kebetulan rumah Lena sekarang sepi hanya ada Lena sendiri. Ayah Lena nggak pulang kantor sedangkan bibi pulang kampung dari kemarin.
Untung saja Acha mau menemani Lena malam ini alhasil Lena tidak kesepian, ya meskipun ia harus mendengarkan gerutuan temannya itu.
Bahkan Lena sekarang yang tengkurap di depan ada laptop berniat fokus pun ikut pusing melihat Acha yang hanya mondar-mandir memegang hp. Lena menghela nafas kasar sepertinya harus lebih sabar lagi.
"Lo kenapa sih cha?" tanya Lena yang sudah tidak tahan melihat pemandangan menyebalkan.
"Aishh aishh kesel banget." Acha menjatuhkan tubuhnya di samping Lena.
"Kenapa sih?"
"Masa ya Marvel gue chat nggak di balas dari tadi," ucapnya merubah pisisi menjadi duduk.
"Serius? Masalah kecil cha."
"Ck kecil buat lo besar buat gue."
Lena memutar bola matanya malas, percuma saja ia ngomong panjang kali lebar toh teman nya super keras kepala. Lebih baik ia melanjutkan tugasnya saja.
"Len gue harus gimana ya?"
"Chat apa enggak ya?"
"Eh tapi kalau chat takut di read doang tapi kalau enggak gue bisa gila." gumam Acha.
"Ini aja udah gila lo," celetuk Lena tanpa mengalihkan pekerjaan nya.
"Terus gue harus gimana dong?"
"Ya mana saya tau," jawab Lena tak peduli. Bisa-bisa dia ikut gila dalam masalah percintaan Acha.
Kini keduanya sama-sama diam. Lena yang fokus mengerjakan soal sesekali ia membaca novel tidak dengan Acha yang masih memikirkan antara chat atau tidak ke Marvel.
Gila.
Cinta membuat Acha gila.
"Telpon aja kali," ucap Lena memberi solusi.
"IYA YA LO BENER JUGA," jeritnya membuat telinga Lena sedikit panas tapi nggak papa demi sang sahabat.
"Ah di tolak masa." kecewa Acha setelah telpon nya di tolak oleh Marvel, tidak tau aja dia pacarnya sedang uring-uringan tak jelas.
"Chat." lagi dan lagi Lena yang dapat pikiran.
Memang ya orang yang lagi panik tidak bisa berpikir secara serius.
Marvelove you♡
P
Sayang
Baby
Cintakuu
Hm?
Maaf saya menolak typing
Singkat
Ngambek atau pundung?
Maafin yang tadi ya.
Hm
#menolakhm
KAMU SEDANG MEMBACA
LENATHAN (hiatus)
Novela Juvenil(Follow sebelum baca) *** "Apa si impian lo itu?" "Mau tau? Terlalu indah kalau di bayangin." "Apa emang?" "Jadi ayah dari anak-anak lo." *** "Meskipun lo dingin gue tetep sayang sama lo." "Hah?" "Semua orang akan berubah apabila orang tepat datang...
