Kevin merasa dunianya sangat sepi saat tidak ada Sharla. Sekarang dia tidak bisa melihatnya lagi ketika di sekolah. Kevin ingin sekali bertemu Sharla, tapi apa Sharla mau menemuinya?
Apalagi sejak pertemuan terakhirnya dengan Sharla. Apakah dia begitu tidak bisa diandalkan? Pikir Kevin.
"Kevin" sapa Melia saat melihat Kevin duduk melamun di bangku pinggir lapangan.
"Hmmm" jawab Kevin dengan gumaman singkat.
Sejak saat Sharla dikeluarkan dari sekolah pun Melia tak henti-hentinya mendekati Kevin. Di setiap ada kesempatan dia pasti selalu mendekati Kevin. Tapi Kevin tidak menghiraukannya.
"Kok cuek sih Vin? Jangan-jangan lo masih mikirin Sharla? Ngapain sih masih mikirin dia. Lo kan tahu kalo dia udah dorong gue." Ucap Melia.
Kevin merasa kesal mendengar Melia menjelek-jelekkan Sharla dihadapannya. Berani sekali dia.
"Lo..."
"VIN"
Saat Kevin ingin membalas ucapan Melia, ucapannya terpotong karena Andi memanggilnya.
"Ada apaan Ndi?" tanya Kevin.
"Eh apa-apaan sih Lo. Ga liat apa gue lagi ngomong sama Kevin?" ucap Melia dengan kesal saat waktunya dengan Kevin diganggu.
"Weittss santai. Ya udah deh Vin, sebenarnya ini penting. Tapi ngga jadi deh kalo gue ganggu"
"Ngga. Udah selesai kok. Gimana?"
"Ngga enak kalo ngomong disini" ucap Andi sambil menatap Melia.
"Ya udah ayo" Kevin pun mengajak Andi pergi dari sana.
Melia yang melihat Kevin mengabaikannya pun berkali-kali memanggil nama Kevin. Tapi Kevin tidak peduli.
"Ngga Sharla, ngga temennya. Semua selalu ngehalangin gue sama Kevin. Sial. Sial. Sialan emang" ucap Melia kesal saat melihat Kevin dan Andi yang meninggalkannya di lapangan.
*
Andi pun membawa Kevin ke rooftop sekolah, dan ternyata disana sudah ada Lina dan seorang gadis yang tidak dikenal oleh Kevin.
"Dia siapa?" tanya Kevin ke Andi.
"Dia Yasmin anak IPA 1. Dia tau kejadian sebenarnya antara Sharla dan Melia" jelas Andi.
"Apa?" Kevin merasa terkejut ketika tahu bahwa ternyata ada saksi selain dirinya yang tahu akan kejadian itu. Tapi kenapa Yasmin tidak mengatakan dari awal?
"Jadi gimana?" tanya Kevin tidak sabar untuk mengetahui kejadian sebenarnya.
Kemudian Yasmin menceritakan kejadian saat itu.
flashback
Pada waktu itu Yasmin ternyata juga ada di rooftop, tapi Sharla tidak menyadari dia ada disana. Dan tidak lama setelah Sharla menerima telepon Sharla kemudian buru-buru turun dari rooftop.
Yasmin yang juga merasa sudah terlalu lama disana memutuskan untuk turun juga. Tapi ternyata Sharla masih berada di tangga, dan Yasmin dapat melihat bahwa disana juga ada Melia. Saat itu keadaannya sangat tidak mengenakkan. Yasmin memutuskan untuk menunggu mereka selesai berbicara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menjadi Antagonis di Novel
Teen FictionMasuk kedalam novel dan menjadi tokoh antagonis di dalamnya. Bagaimana dia menghindar dari nasib buruknya? Di sepanjang koridor, dia pun terus meyakinkan bahwa sekarang dia adalah Sharla. "Pokoknya gue harus jadi Sharla yang baik. Gue ga mau punya...
