Typo? bilang ok..
(AuthorPov)(Name) melihat ke arah langit yang tampak nya kini sedang mendung juga angin yang berhembus agak kencang.
Dia saat ini sedang berada di luar sedang menunggu kita yang mengganti pakaian di dalam.
Tak lama pintu pun terbuka dan (name) pun berbalik melihat kita yang sedang mengunci pintu.
Sesudah itu kita pun juga berbalik ke arah (name) dan melihat ke arah langit yang (name) pandang juga.
"seperti nya mau hujan, kita harus bergegas pulang kalau begini (lastname) san" kata kita
(Name) pun hanya menganggukkan kepalanya pelan dan mereka berdua pun meninggalkan ruangan itu.
Didalam perjalanan pulang (name) terus terusan memegangi rok nya karena hembusan angin kencang.
Ya wajar saja jika ingin hujan pasti sebelumnya diawali dengan angin kencang.
"anginnya kencang banget!" keluh (name)
Kita langsung berbalik saat mendengar keluhan (name) dan kita pun menghentikan langkah kaki nya.
"kenapa kita san?" tanya (name)
Perlahan kita membuka jaket klub nya dan melilitkan lengan jaketnya itu di pinggang (name) untuk menahan rok (name) agar tidak terbang.
"ini akan menahannya sementara" kata kita
Kita pun mengangkat kepalanya melihat (name) yang seperti nya sudah kaku sendiri dihadapannya.
"t-terima kasih!" kata (name)
"ya sama sama" kata kita
Mereka pun melanjutkan perjalanan pulang dan tanpa disadari tak lama rintik hujan satu persatu jatuh perlahan lahan.
Untung saja saat itu sudah hampir sampai di rumah (name) tinggal beberapa langkah lagi.
'aku bisa mencium harum kita san dari jeketnya! padahal jaketnya berada dipinggang ku!' batin (name)
Kita membuka telapak tangannya melihat titik titik hujan yang jatuh tampaknya akan semakin deras beberapa saat lagi.
Dan mereka pun sudah sampai di depan rumah (name), sedangkan kisaran rumah mereka berdua sekitar sepuluh atau dua belas rumah.
"ibu aku pulang!" teriak (name)
Tak lama suara langkah kaki mulai terdengar jelas dan terlihat lah sosok ibu (name) yang membukakan pintu rumah.
"selamat datang (name) chan!" kata ibu (name)
"dan--"
Sorotan mata ibu (name) langsung melihat ke arah orang disebelah (name) dia sedikit kaget.
"eh? shinsuke kun?!" kaget ibu (name)
Kita sedikit menundukkan kepalanya sambil tersenyum melihat ibunya (name) dihadapannya.
"halo bibi, apa kabar bibi baik baik saja hari ini?" tanya kita
"astaga kau selalu saja formal dan selalu sopan seperti itu shinsuke kun! bersikap santai saja, kabar bibi baik baik saja kok" kata ibu (name)
"bagaimana dengan diri mu sendiri apa sekolah mu baik?"
"ya saya juga baik dan sekolah saya juga baik berjalan lancar hari ini" kata kita
KAMU SEDANG MEMBACA
First Sight [ Kita Shinsuke x Readers ] ✅
Short Story"Senpai.. menyukaiku!?" Banyak orang yang bilang jika memiliki pasangan seumuran adalah hal yang baik, namun tidak sedikit juga yang bilang jika memiliki pasangan lebih tua adalah hal yang lebih baik lagi. Kebanyakan orang berpikir jika...