13 - Confess

1.3K 201 81
                                    

WARNING! JANGAN SALTING BERLEBIHAN BESTIE! (☞ ᐛ )☞

Typo? bilang ok..
(AuthorPov)

     (Name) diam sejenak mengatur nafasnya, ternyata tidak semudah itu ketika ingin mengatakan perasaan pada seseorang.

"ada hal penting yang ingin ku katakan pada mu kita san" tegas (name)

"aku harap ini tidak membuat mu kaget dan terganggu nantinya.."

"..."

     Kita sedikit melangkah maju terdiam bingung sambil sedikit memiringkan kepalanya.

"hn? hal apa?" tanya kita

     (Name) sedikit melirik ke depan ke arah kita yang tersenyum sekaligus bingung padanya.

"e-emm.. a-akuu--" gugup (name)

     Hal itu membuat (name) menggigit bibir bawahnya untuk mengurangi rasa gugupnya.

'ya ampun.. suara ku tidak bisa keluar! ayolah suara keluar!' batin (name)

"..."

"bicara saja (lastname) san aku tidak akan terganggu kok" kata kita

     (Name) mengepal kedua tangannya kuat sambil mengatur nafasnya agar dia tenang sedikit kemudian menatap mata kita serius.

"KITA SAN!" panggil (name)

"iya?" bingung kita

"..."

'AYO (NAME) KATAKAN LAGI! WALAUPUN SETELAH INI KAMU DITOLAK SETIDAKNYA KAMU SUDAH MEMBERI TAU KITA SAN!'

"..."

     Tidak lama air mata (name) sedikit keluar dan dengan cepat dia sedikit membungkuk pada kita.

"AKU MENYUKAI MU KITA SAN!" kata (name)

'Deg!'

     Seketika saat itu simburan angin kencang dengan bunga sakura yang jatuh langsung terbang menghantam jarak mereka berdua.

     Jantung (name) yang berdebar kencang dengan wajahnya yang bersemu merah padam tidak dia pedulikan saat ini.

"a-akuu-- maksud ku! sejak pertama kali bertemu kita san dulu dan saat kita san mengajari ku.. lama kelamaan aku mulai merasa nyaman berada di dekat kita san," kata (name)

"k-kita san adalah orang yang baik, sopan, dan ramah.. aku menyukai semua sifat dan sikap didalam diri kita san!"

"..."

     Kita hanya terdiam melihat dan mendengarkan semua kata kata yang (name) lontarkan padanya.

"w-walaupun.." kata (name)

"walaupun?" sahut kita

     (Name) pun mengangkat kepalanya kembali kemudian menatap mata kita dengan air matanya yang membasahi wajahnya.

"W-WALAUPUN KITA SAN TIDAK MENYUKAI KU JUGA! ITU TIDAK APA APA BAGIKU! KA-KARENA AKU HANYA INGIN MENYAMPAIKAN PERASAAN KU.. saja.." kata (name)

     Suara (name) yang tadinya meninggi langsung kembali merendah lagi dengan kepalanya yang tertunduk melihat kebawah.

     (Name) mengigit bibir bawah nya ingin rasanya menahan air matanya agar tidak lanjut jatuh.

     Namun hasilnya sama sekali percuma, kedua tangannya dia kepalkan kuat siap mendengarkan jawaban dari kita.

"..."

First Sight [ Kita Shinsuke x Readers ] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang