Gourmet Food Supplier

69

Babak 69: Penggemar Selai dan Penggemar Pangsit Sup

Penerjemah: Xiong Guoqi Editor: Desmond
"Bos Yuan, maksudku jika kamu memperpanjang jam buka sedikit lebih lama, maka aku akan mentraktir mereka
makan malam. '' Ling Hong menendang bola kembali ke Yuan Zhou dengan mudah.
"Baik . "Yuan Zhou setuju.
Sebelum Ling Hong bisa merasa bahagia, Yuan Zhou terus berkata, "Membuka pintu bukanlah
masalah tetapi Anda tidak bisa memesan piring. ”
"Apa?" Ling Hong merasa bahwa pandangannya tentang kehidupan telah disegarkan tiga kali dalam satu hari.
Selain itu, semua keterampilan linguistik yang ia pelajari juga dikembalikan ke gurunya. Untuk
Misalnya, dia tidak mengerti arti kata-kata Yuan Zhou sama sekali.
“Itu benar-benar berarti apa yang saya katakan. '' Yuan Zhou merentangkan tangannya untuk mengekspresikan afirmasi.
"Bos Yuan, jika kamu bermain-main dengan kami seperti itu, kamu akan dipermainkan orang lain suatu hari," kata Ling Hong dengan marah.
"Apakah Anda tahu pepatah 'Mereka yang mengatur perangkap untuk orang lain pada akhirnya akan terjebak
diri'?"
"Hmmm, jadi apakah Anda masih bersikeras memperlakukan mereka untuk makan malam?" Yuan Zhou memberi isyarat kepada Ling Hong
lihatlah orang-orang di belakang yang sedang menunggu jawabannya.
"Tentu saja saya akan . Hanya untuk jebakanmu yang rapi, aku pasti akan memperlakukan mereka. “Ling Hong benar-benar
kaya, maka dia langsung menyetujui proposal ini.
“Dengarkan aku, semua orang datang ke restoran besok pagi. Aku akan mentraktir kalian
sarapan. "Setelah berlama-lama tentang restoran selama sehari penuh, Ling Hong menemukan,
melalui bertanya kepada orang lain, bahwa Yuan Zhou tidak bangun untuk membuka pintu di pagi hari
sesekali. Karena itu dia mengucapkan kata-kata itu untuk memberi tekanan pada Yuan Zhou.
"Dia & Ro benar-benar pantas mendapatkan gelar Wealthy Man," kata para pelanggan yang menunggu di belakang semuanya dengan gembira
ketika mereka mendengar jawaban positif dari Ling Hong.
"Tepat sekali. Dia benar-benar kaya, ”kata seseorang dengan kagum.
“Tolong yakinlah. Saya pasti akan datang besok pagi. “Orang lain bahkan
mulai mengatur waktu.

"Itu benar . Kami akan bertemu di sini pukul 8:30 besok pagi. Terima kasih, orang kaya. "Gadis yang
telah memimpin memimpin dan menyimpulkan.
Menghadapi jebakan yang jelas, meskipun Yuan Zhou sudah jatuh ke dalamnya, dia percaya dia
bisa keluar dengan kemampuannya.
Menyadari semuanya telah diselesaikan di sini, Ling Hong berbalik dan bersiap untuk itu
pergi. Namun, saat dia pergi setengah jalan, dia tiba-tiba bertanya, "Bos Yuan, apakah Anda memelihara anjing?"
"Hummm?" Yuan Zhou tidak bereaksi untuk sementara waktu, dan menjadi sedikit tercengang.
“Ketika saya menunggu di luar restoran pada sore hari, ada Pudel dengan rambut campuran
warna di luar pintu. Tampaknya menjaga pintu masuk. '' Ling Hong memberi penjelasan.

"Ya, kita semua melihatnya. ”Beberapa orang lain yang belum keluar berbicara serempak.
"Tidak, aku tidak. Ini adalah anjing liar yang hidup di samping tempat sampah. Terkadang, saya memberinya makan dengan sedikit sisa
kaldu . '' Yuan Zhou menjelaskan dengan nada lembut.
"Kaldu? Bos Yuan, apakah kamu masih kekurangan binatang kesayangan? ”Tiba-tiba, seorang gadis tampan yang memilikinya
tetap tinggal di restoran menoleh dan bertanya.
"Tidak, aku tidak memelihara hewan peliharaan. "Yuan Zhou menolak dengan tegas.
"Jenis hewan peliharaan yang bisa membersihkan rumahmu, datang saat jam makan, pergi setelah minum
makan dan kembali sendiri. "Gadis cantik itu berkata dengan ekspresi serius
wajahnya .
“Aku tidak membutuhkannya. Kembalilah ke rumah sekarang. "Yuan Zhou merasa bahwa dia kehilangan kendali atas situasi,
meskipun itu ternyata hanya lelucon.
"Baiklah . Tapi Boss Yuan, kaldunya sangat enak. Namun, memberi makan anjing dengan itu. . . ”
Gadis itu jelas enggan membiarkan seekor anjing minum kaldu yang cukup enak.
"Boss Yuan adalah orang dengan kekayaan nyata," kata Ling Hong spekulatif.
"Tidak . Saya orang yang sangat menyedihkan, "Yuan Zhou berbicara tanpa daya.
"Saya juga . Saya hanya mampu membeli beberapa makanan itu setiap bulan. "Gadis itu membuka matanya lebar-lebar