Gourmet Food Supplier

90

Bab 90: Dimensi Yang Berbeda

Penerjemah: Xiong Guoqi Editor: Desmond
Yin Ya bahkan tidak mengangkat kepalanya sampai dia selesai memakan kaki ayam terakhir. Dia menatap
Yuan Zhou, "Bos Yuan, saya minta maaf telah salah paham dengan Anda. Tetapi kata-kata itu benar-benar akan menyebabkan
kesalahpahaman oleh siapa saja yang membacanya. ”
"Humm. '' Yuan Zhou mengangguk, menunjukkan bahwa dia mengerti. Namun, dia tidak punya niat untuk itu
merevisi kata-kata itu sama sekali.
“Lalu bisakah kamu merevisinya sedikit? Saya dapat membantu menawarkan beberapa ide. "Yin Yi merasa sedikit malu
karena telah meragukan Yuan Zhou barusan, dan menyarankan setelah berpikir sebentar.
"Tidak dibutuhkan . '' Yuan Zhou tetap menolaknya.
Bagaimanapun, Yuan Zhou percaya dia telah membuatnya sangat jelas dan itu tidak bisa lebih jelas.
"Waktu hampir habis. Hei, teman-teman masih menunggu makan siang, silakan kembali lagi nanti malam. ”
setelah memeriksa waktu, Yuan Zhou berkata kepada beberapa pelanggan di belakang antrian.
"Bos Yuan, kapan kamu bisa memperpanjang jam kerja? Ini hampir tidak cukup lama. " satu dari
gerutu mereka sambil pergi.
"Tepat sekali. Tolong, tingkatkan jam kerja Anda. "Seseorang menimpali.
"Maaf, aku punya beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan. '' Yuan Zhou berkata dengan sangat serius.
"Bos Yuan, Anda bisa mempekerjakan lebih banyak orang untuk menjadi asisten. Dengan cara ini Anda bisa memasak lebih cepat. " Sebuah
pelanggan memiliki banyak inspirasi dan segera mengeluarkan ide yang tampaknya dapat diandalkan ini.
“Aku tidak suka orang memasuki dapurku. '' Yuan Zhou mengangkat bahu.
"Bos Yuan, Anda mungkin akan kehilangan teman seperti itu. '' Ling Hong berkata dengan santai di samping.
"Tidak, aku tampan dan bisa memasak, apalagi, memasak dengan baik. "Yuan Zhou menjawab sama dengan
biasa.
"Itu benar-benar masuk akal, Bos Yuan. Saya bahkan tidak tahu bagaimana merespons. "Kata gurita
tak berdaya, merasa tak bisa berkata-kata dengan Yuan Zhou.
Melihat mereka tidak dapat membujuk Yuan Zhou, beberapa pelanggan yang tersisa tidak
pilihan selain pergi ke restoran lain untuk makan siang

"Ho Ho", senyum masam Ling Hong mengungkapkan konsensus dari sebagian besar pelanggan.
“Telur Teh Herbal akan menjadi dingin. '' Yuan Zhou berkata dengan bodoh.
"Oh ya . Kami belum makan Telur Teh Herbal. “, Ling Hong cepat-cepat mengingat Herbal
Telur Teh masing-masing bernilai 1888 RMB.
Dia menarik piring kecil kepadanya dan kemudian mulai memakan telur. Tentu saja, beberapa diperlukan
Namun keluhan tidak bisa dihindari.
"Bos Yuan, ini sudah sangat mahal. Tidak bisakah Anda setidaknya mengupas telurnya? "
Telur Teh Herbal merah kecoklatan, Ling Hong mengeluh tanpa kata.

“Makanan harus dibuat oleh tangan sendiri, hanya dengan begitu rasanya akan lebih enak. "Menyilangkan tangannya,
Yuan Zhou mengadopsi pandangan santai.
"Baik . ”Beberapa teman termasuk Ling Hong mulai makan Telur Teh Herbal.
Kulit telur itu cukup mudah dikupas, seperti biasa. Pada dasarnya, celah kecil pada kulit telur bisa
lepaskan sepenuhnya.
Setelah selesai mengupas, keempat sahabat itu duduk tercengang beberapa saat, lalu memandang masing-masing
lainnya.
"Apakah ini lukisan pegunungan dan perairan?" Ji Lian bertanya dengan ragu.
“Lukisan-lukisan pada empat telur berbeda satu sama lain dan semuanya utuh. "Gurita ditempatkan
keempat Telur Teh Herbal bersama dan kemudian berkata dengan tak percaya.
"Itu benar . Lihat, lukisan pada Telur Teh Herbal saya terlihat seperti puncak terisolasi, hampir
mencapai awan. Ling Hong, milikmu seperti seseorang yang berperahu di sungai. Sungguh ajaib! ”Kata
Tank, setelah pengamatan cermat.
"Tepat sekali. Mereka semua seperti seni ukir telur murni dan memiliki aroma yang harum. "Ling Hong
menghirup sebelum mengatakan itu.
"Mari kita coba. '' Ji Lian langsung mengambil Telur Teh Herbal dengan sumpit lalu
mulai memakannya.
“Orang ini selalu melakukan ini. Tidak peduli apa karya seni itu, itu tidak akan memiliki akhir yang baik

tanganmu . "Kata Ling Hong, tanpa bisa berkata-kata.
“Apa pun karya seni itu, tetap saja untuk makan. Selain itu, baunya sangat menggoda. " Gurita
juga mulai menikmati Telur Teh Herbalnya sendiri.
"Lupakan . Ayo makan juga. "Melihat Ling Hong, kata Tank.
"Baik . “Ling Hong juga setuju. Beberapa orang kemudian mulai makan Teh Herbal yang lezat
Telur .
Mengenai rasa Telur Teh Herbal, ekspresi menikmati di wajah mereka
menunjukkan segalanya.
Telur Teh Herbal benar-benar tidak besar. Itu mudah dimakan dalam 5 menit tidak peduli bagaimana
hati-hati dan perlahan satu mengunyah dan menelan.
“Bagaimana rasanya? Bagaimana dengan memesan satu lagi untuk makan malam? Tanya Yuan Zhou dengan polos
nada.
“Tolong, biarkan aku selesai menelan bagian terakhir telur di mulutku. "Ling Hong pernah
sebenarnya sudah menelannya. Dia hanya menikmati aftertastes dari teh harum dan
telur .
“Ling Hong, bisakah kita memesan Telur Teh Herbal lagi untuk makan malam? Gurita bertanya pada waktunya,
tampil jauh lebih berpengalaman.
Meskipun diabaikan, senyum tipis terungkap di wajah kaku Yuan Zhou.
"Kamu memperlakukan?" Ling Hong bertanya langsung.
"Ling Hong, kamu adalah orang yang benar-benar kaya, jadi tolong tunjukkan sikap murah hati kepada kami. SEBUAH
Telur Teh Herbal belaka! Tidak baik bagimu begitu jahat. "Gurita berkata dengan sopan seolah Ling Hong

akan melakukan sesuatu yang sangat salah jika dia tidak menawarkan hadiah ini.
“Tidak, aku miskin baru-baru ini. Anda menawarkan untuk mengobati. Anda membuat masalah besar baru-baru ini, bukan? Kamu belum
mentraktir kami makan, jadi ini waktu yang tepat. '' Ling Hong menjawab, tidak menunjukkan jejak apapun
kesopanan.
“Aku dan Tank, kami orang miskin hanya menunggu untuk makan. Kami tidak peduli yang kalian tawarkan
mengobati Tentu saja, Gurita memiliki alasan yang cukup untuk melakukan itu. "Ji Lian dengan cerdas mengambil Tank sebagai sekutunya.
"Huh, tolonglah kalian. ”Tank menunjukkan bahwa dia hanya akan menunggu orang lain untuk membayar.
"Dua bocah menjengkelkan ini. "Gurita menggerutu sedih.
“Gurita, giliranmu untuk mengobati kali ini. '' Ling Hong berkata dengan gembira.
"Oke, datang ke sini di malam hari untuk makan. ”Gurita memiliki karakter yang lugas. Dia adalah
hanya membuat lelucon sekarang. Setelah semuanya beres, dia langsung setuju.
"OK bagus . Ayo pergi . '' Ling Hong kemudian berjalan keluar dari pintu, memimpin jalan.
Di sisi lain, Xiao Chen dan Yin Ya juga baru saja selesai makan.
"Terima kasih . Ayo pergi, Xiao Chen. "Yin Ya pertama-tama berterima kasih pada Yuan Zhou dan kemudian berbalik
berbicara dengan Xiao Chen.
"Mm, kita akan pergi, Bos Yuan. “Xiao Chen mendapatkan karakter kasual. Mengikuti Yin Ya, dia
pergi setelah mengatakan itu.
Saat ini, hanya Mu Xiaoyun yang tinggal di restoran. Yuan Zhou menatap mangkuk bekas dan
piring di atas meja makan dan kemudian berkata, “Xiaoyun, kamu bisa pergi sekarang. Jangan sampai terlambat
malam ”
“Mangkuk dan piring belum dibersihkan. '' Mu Xiaoyun menatap alat makan bekas pakai
meja dengan ragu-ragu.
"Tidak dibutuhkan . Kamu bisa pergi sekarang. '' Yuan Zhou melambaikan tangannya padanya dan kemudian membawa barang bekas
alat makan kembali ke dapur.
Begitu Mu Xiaoyun pergi, Yuan Zhou menutup pintu dan pertama-tama memeriksa status misi.
[Misi Sementara] Menjual sepuluh Telur Teh Herbal dengan harga aslinya dalam dua hari
(Hanya dengan menjual Telur Teh Herbal dengan harga aslinya dapat membuktikan yang asli
kemampuan. )
[Hadiah] Keahlian Memahat, Bagian Tengah
[Status misi] 4/10
“Sepertinya saya perlu melakukan lebih banyak upaya untuk mempromosikan Telur Teh Herbal. "Yuan Zhou bergumam ke
dirinya sambil melihat status misi.
Akibatnya, pelanggan yang makan di sini untuk makan malam secara mengejutkan menemukan Yuan Zhou sangat luar biasa
banyak bicara hari ini. Pertanyaan yang paling sering diajukan adalah apakah mereka ingin makan
Telur Teh Herbal, seolah sedang mempromosikan hidangan. Namun, dia tidak mengatakan apa-apa lagi ketika menjadi pelanggan
menolaknya, yang paling penting, ekspresi wajahnya masih tetap tidak berubah
keseriusan dan kesungguhan.
Mereka bertanya Mu Xiaoyun dengan mata mereka satu per satu tentang apa yang terjadi.
Namun, Mu Xiaoyun juga tidak mengetahui alasannya.

Sementara semua pelanggan sedang antri dan menunggu, seorang gadis tiba-tiba bergegas ke restoran
gegabah. Dia mengenakan setelan pelaut, semacam komik dan anime, dan memiliki ekor kuda tinggi,
terlihat agak cantik dengan energi muda.
"Bos, saya mendengar Anda memasak Nasi Goreng Telur Emas. "Mengabaikan tatapan terkejut orang lain
di belakangnya, dia bertanya pada Yuan Zhou dengan jujur.
"Iya nih . '' Berpikir sebentar, Yuan Zhou merasakan Nasi Goreng Telur Bertingkat Dewa juga bisa dipanggil
Nasi Goreng Emas, jadi dia mengangguk.
Mendengar itu, gadis muda itu segera menopang tubuhnya dengan tangan yang menopang
di atas meja dan berkata penuh semangat dengan binar di matanya, "Bos, apakah Liu nama keluarga Anda?"
"Tidak, tidak. tanpa jejak, Yuan Zhou mundur selangkah. Dia sepertinya tidak terbiasa
antusiasme seperti itu.
"Maka nama keluarga tuanmu pasti Liu. “Sambil mengatakan itu, gadis muda itu mengangguk
nada setuju, kuncir kuda berayun dengan kurva yang terlihat bagus.
“Maaf, saya tidak punya master. Gadis muda, tolong antri. "Yuan Zhou menjawab dengan
sikap serius di wajahnya.
“Jangan khawatir, semuanya. Saya tidak akan makan, saya hanya ingin mengajukan beberapa pertanyaan. Saya akan segera selesai. ”
gadis itu meletakkan tangan bersama dengan taat dan kemudian berkata kepada pelanggan di belakangnya dengan tanda
terlihat lucu.