"Tadi beneran kak Angkasa ya? atau hantu yang mirip sama dia?" Tanya Aurora pada Galaxy
"Itu Angkasa beneran" ucap Galaxy
"Trus sekarang kak Angkasa nya mana?" Tanya Aurora
"Lagi mandi" ucap Galaxy
"Oh iya, Ara keinget sesuatu deh" ucap Aurora yang melepaskan pelukannya dan menatap manik mata Galaxy
"Ishh matanya cantik banget" ucap Aurora ketika melihat netra Galaxy yang berwarna hijau safir
"Mata kamu lebih cantik, warna biru laut.mata kamu adalah mata paling Indah yang pernah kakak liat" ucap Galaxy
"Hehehe kok mata kita nggak sama ya, mata kakak warna hijau tapi mata Ara warna biru terang, sama mata kak Angkasa warna biru gelap" ucap Aurora
"Ya karna gen nya beda Ara" ucap Galaxy
"Owh gitu" ucap Aurora
"Tadi kamu mau ngomong apa emangnya?" Tanya Galaxy.
"Oh iya Ara lupa" ucap Aurora "tadi kan Ara ngeliat perut Maura, awalnya Ara pikir dia gendutan, soalnya perutnya lumayan besar. Tapi lama-lama Ara liat perut nya gerak-gerak. Trus Ara kaget ya spontan aja Ara bilang kalau dia hamil. Maafin Ara ya gara-gara Ara hubungan kalian putus" ucap Aurora dengan wajah bersalahnya
"Kamu nggak salah kok, malahan bagus kalau kamu kasih tau tentang itu ke kita, kalau nggak bisa kena masalah kakak, bisa aja kan dia fitnah kakak kalau kakak yang ngehamilin dia" ucap Galaxy
"Tapi kok di sekolah perutnya nggak keliatan ya? Owhh Ara tau!!" Heboh Aurora
"Kenapa hmm?" Tanya Galaxy
"Mungkin karna dia sering pake cardigan jadi petutnya nggak keliatan sama dia juga pake rok" ucap Aurora yang membuat Galaxy terkekeh
"Itu jadi faktor penunjang aja sayang, dia kan orangnya kurus jadi perutnya emang nggak sebesar orang hamil pada umumnya. Di tambah lagi sama penampilan dia, tapi mau serapi apapun dia nutupin kehamilan nya tetap aja ketahuan, karna kandungannya semakin besar dan itu akan keliatan dengan sendirinya" jelas Galaxy
"Tapi kenapa kakak putusin dia?" Tanya Aurora
"Ara, dengerin kakak, cewek itu bukan orang baik-baik. Buktinya dia selalu nyudutin kamu dan nyalahin kamu atas semua kesalahan yang nggak kamu perbuat, di tambah lagi dia udah nyulik kamu, itu kesalahan terbesar dan kakak nggak akan mentoleransi kesalahan itu" ucap Galaxy
"Sekarang ditambah lagi dia sedang hamil, itu adalah hal paling hina yang dilakuin seorang perempuan. Dia ngelakuin hal kotor dan nyerahin mahkotanya untuk cowok yang belum sah jadi suaminya, itu adalah hal yang paling menjijikkan sayang" ucap Galaxy yang membuat Aurora mengangguk
"Trus bayi nya di dalam sana ngapain aja? Emangnya Nggak sempit ya di dalam perut?" Tanya Aurora
"Kamu ada-ada aja. Kakak nggak tau pasti gimana cara kerjanya. Tapi yang jelas itu kuasa Allah" ucap Galaxy
"Ara mau punya baby kayak gitu juga, Ara mau punya baby lucu yang waktu ketawa giginya nggak ada, tapi bayinya nggak boleh besar, harus kecil terus, soalnya Ara nggak suka anak-anak yang udah gede, dia nakal" ucap Aurora yang membuat Galaxy tertegun
"Suatu saat nanti kamu pasti ngerasain itu" ucap Galaxy sambil tersenyum manis
"Kapan emangnya?" Tanya Aurora
"Hmm kalau Ara udah besar, trus Ara nikah baru deh bisa punya baby" ucap Galaxy yang membuat Aurora terdiam
"Tapi Ara nggak bisa ngelewatin itu semua" ucap Aurora. Galaxy yang mendengar itu terdiam cukup lama
KAMU SEDANG MEMBACA
GALAXY AURORA
Teen Fiction[END] Aurora Sheanna Vaxilius Athrix gadis dengan paras sangatlah cantik dan manis, memiliki sifat yang kelewat polos sekaligus bar-bar, tapi tidak sepolos perilakunya yang sangat menyukai yang namanya baku hantam. Aurora memiliki hobi mencari masal...