CHAPTER 11

20.9K 2K 268
                                    

Saat sedang asik mengobrol dengan teman-teman nya, kelas mereka di kejutkan dengan kedatangan tiga orang guru dengan wajah sangarnya siapa lagi kalau bukan pak Broto dan dua orang guru lainnya

"Perhatian semuanya!" Ucap pak Broto yang membuat kelas yang awalnya ricuh menjadi hening

"Bapak mendapat laporan kalau kalian mengerjai buk Sri disaat beliau mengajar disini, apa itu benar?" ucap Pak Broto

"Benar!!" Teriak mereka yang membuat pak Broto membulatkan matanya

"Kalian ini benar-benar keterlaluan, asal kalian tau kelas kalian ini adalah kelas ter nakal yang ada disekolah ini, kenapa kalian bisa ngelakuin hal jahat itu sama guru kalian sendiri heh?!!" Tanya pak Broto

"Ibu Sri aja yang duluan pak, dia marah-marah nggak jelas di kelas ini, trus dia juga ngelempar Doni pake buku padahal Doni cuma nggak bawa pena" ucap Farel pada pak Broto

"Huftt bagaimana pun juga kelakuan kalian itu tetap salah, dan kalian akan mendapatkan hukuman yang tegas karna telah berani mengerjai guru kalian" ucap Pak Broto

"Nggak bisa gitu dong pak, buk Sri juga harus di hukum, dia juga ngelempar Doni pake buku" ucap Farel

"Astaga!! Sekarang kalian semua keluar kelas dan bersihin seluruh lapangan sampe bersih, bapak akan pantau kalian semua, jadi nggak ada alasan untuk kalian lari dari hukuman" ucap pak Broto

"Yahh bapak mah pilih kasih" ucap Farel

"Diam kamu Farel!! Itu rambut kamu udah panjang, kenapa nggak di potong?" Tanya pak Broto

"Nggak ada uang pak" jawab Farel asal

"Farel Mau Ara kasih duit nya nggak buat potong rambut?" Tanya Aurora yang membuat perhatian guru itu mengarah pada Aurora

"ARA?!!" Teriak pak Broto saat melihat sosok Aurora sedang duduk diantara mereka

"Hallo bapak?!!" Sapa Aurora

"Kamu kenapa bisa di sini Ara?" Tanya pak Broto

"Ara pindah kelas pak!! Kelas yang lama nggak asik" jawab Aurora dengan entengnya

"Hufftt, kamu bisa tambah nakal kalau pindah ke kelas ini Ara" ucap pak Broto

"Nggak kok, Ara akan ngelakuin apapun yang Ara suka dan itu nggak ada sangkut pautnya sama mereka" ucap Aurora

"Hufftt yasudah, nanti kamu laporkan kepindahan kamu sama kepala sekolah, supaya kamu bisa di daftarkan ke kelas ini" ucap pak Broto yang sangat lelah jika berdebat dengan Aurora

"Oke pak!!" Ucap Aurora

"Yasudah, kalian semua keluar dan bersihkan seluruh lapangan sampe bersih" ucap pak Broto

"Ara juga ya pak?" Tanya Aurora

"Iya, kamu juga" ucap pak Broto

"Yeyyy!! Bisa keluar kelas!!" Pekik Aurora dengan girangnya

Sesampainya di lapangan, Aurora dan teman barunya memungut daun kering yang berjatuhan di sekitar sana, Aurora sibuk menjalani hukumannya tanpa memperdulikan pandangan orang-orang yang menatap bingung kearahnya

"Eh ngapain kita ngejalanin hukuman kayak gini, mendingan kita nyanyi aja, ya nggak?" Tanya Rey pada teman-teman nya

"Gue sih setuju-setuju aja" ucap mereka

"Oke, gue ambil ember dulu" ucap Rey

"Kalian mau konser lagi?" Tanya Aurora dengan wajah Antusiasnya

"Iyaa" jawab mereka

"Ara boleh ikutan nggak?" Tanya Aurora

"Boleh dong Ra" ucap mereka

GALAXY AURORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang