Bayangkan gimana jadinya hamil disaat masih sekolah. Dimana seharusnya waktu itu masih belajar untuk mengejar impian dan bermain sama teman-teman.
Sekar Naulia Ferninda atau kerap disapa Sekar. Harus menerima kenyataan pahit bahwa dia hamil diusia...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi ini Sekar pergi ke sekolah dengan sedikit terburu-buru untuk memberitahu Kaniya kalau dirinya diajak Adit untuk bertemu. Sesampainya disekolah Sekar berpapasan dengan Kaniya dipintu depan kelas.
"Anya"panggil Sekar
"Kenapa kek bahagia banget?"heran Kaniya
"Anya duduk sini deh dulu"suruh Sekar sambil menepuk kursi disebelahnya
"Kenapa?"tanya Kaniya
"Anya mau minum?"tawar Sekar
"Ga"
"Kalau roti?"
"Ga"
"Ini ada novel buat lo mending baca ya"
"I-iya makasih"bingung Kaniya
"Eh ada tugas yang belum?,sini biar gue kerjain deh"
"Bisa to the point ga"ucap Kaniya kesal
"Xixixi...iya,Anya izinin gue buat ketemu Adit besok Rabu ya"pinta Sekar
Sontak membuat Kaniya agak sedikit terkejut dan membuat Kaniya mengurungkan niat yang tadi akan membuka novel yang diberikan Sekar tadi.
"Apa!,mau ketemuan sama Adit besok Rabu?"tanya Kaniya
"Iya"
"Emang kapan si Adit itu ngechat lu?"tanya Kaniya
"Semalam"
"Sekar Sekar baru semalam aja diajak ketemuan sama Adit mau"
"Tapi kan gue udah kenal Adit lama kok dia kan idola gue"
"Ga bakal gue biarin"
"Kok gitu sih"
"Ga pokoknya"
"Ayolah Anya "bujuk Sekar dengan wajah memelas
"Serah deh tapi jawaban gue gak pokoknya"
"Yaudah kalau gitu gue minta izin Arin aja"
"Coba aja sana"
Sekar langsung mengeluarkan hpnya dan mulai mengirimkan pesan kepada Arin.
Sekar: P Woii Rin
Arin: Apaan dah
Sekar: Lu bisakan nanti pulang sekolah nemuin gue didepan sekolah gue
Arin: Ada apa emang?
Sekar: Udah pokoknya temuin gue aja
Arin: Oke oke
Sekar hanya membaca saja, setelahnya dia masuk ke kelas karena pelajaran akan segera dimulai.
