Nenen 11.

8K 315 4
                                    

Chanyeol terdiam saat penjelasan tempo lalu, jika dia lebih memperhatikan istri dan ingin bicara dengan istrinya pasti anak yang dikandung Sehun tidak akan meninggalkannya, ini semua salahnya salahnya, apa yang akan dia katakan pada Sehun nanti jika namja cantik itu bangun dari komanya, kata dokter Sehun koma dan tidak tau kapan akan bangun.

Chanyeol menatap sang istri dengan air mata yang mengalir deras, dia sangat sangat menyesal telah membiarkan sang istri pergi sendirian dan dia bersenang-senang bersama Wendy ditempat bias mereka datangi beberapa hari sebelum kejadian itu.

Chanyeol membawa tangan kurus itu pada pipinya, dia kembali melihat Sehun yang terbaring lemah dibangsal itu dengan benda-benda yang menempel pada tubuh namja cantik itu.

"Hunnie hiks.. Maafkan Hyung sayang" Chanyeol mengecupi tangan putih itu dengan lembut, dia akan menebus kesalahannya jika Sehun bangun nanti, tapi kapan istrinya ini bangun? Apa dia akan menunggu?

Chanyeol langsung menyembunyikan wajahnya dilipatan tangannya sambil menangis terisak. Yoona dan Siwon yang melihat itu menatap punggung Chanyeol dengan sendu, Yoona sangat marah pada anaknya itu, kenapa dia bisa seperti itu hanya karena keturunan? Lay bilang Sehun bisa mengandung tapi kenapa sekarang anaknya itu sangat ingin mempunyai anak dari Sehun.

Dulu-dulu dia tidak pernah mempermasalahkan tentang keturunan, tapi kenapa sekarang Chanyeol sangat ingin punya anak. Yoona menggelengkan kepalanya tak habis pikir dengan jalan pikiran Chanyeol saat ini.

Cleck'

Chanyeol menoleh saat pintu ruang inap Sehun dibuka dengan pelan, itu ibunya dia datang bersama ayahnya kesini, untuk menjenguk sang menantu kesayangannya.

"Appa" Siwon cukup kecewa pada Chanyeol saat Yoona menceritakan apa yang terjadi pada menantu kesayangannya itu, sampai bisa berbaring branker itu dengan alat-alat yang menempel pada tubuh putihnya.

"Kau tau Eomma sudah menyingkirkan kekasih gelap mu itu Chanyeol" Yoona menatap tajam anaknya yang masih berusaha menyembunyikan air matanya yang tak kunjung berhenti keluar.

"Tak apa Eomma yang penting jangan pisahkan aku dengan Sehun"

"Setelah Sehun sadar kau akan Appa kirim ke Amerika"

"Appa"

"Biarkan Sehun disini bersama orang tuanya kau pergi ke Amerika sendirian" Chanyeol menatap sang ayah dengan nyalang, dia tidak akan pernah meninggalkan Sehun lagi sekarang dia akan menebus semua kesalahannya pada Istrinya ini.

"Appa tidak"

"Tapi ini sudah keputusan Chan"

"Eomma jangan seperti ini aku tidak mau jika Sehun pergi dari ku hiks.. Eomma" Yoona dan Siwon langsung keluar dari ruangan putih itu, dia tidak akan pernah merubah keputusan nya, mereka akan tetap memisahkan Chanyeol dari Sehun.

"Tidak aku tidak mau jika Appa dan Eomma memisahkan ku dengan Sehun" Chanyeol menatap Sehun yang masih memejamkan matanya dengan erat, dia tidak akan pernah mau berpisah dari Sehun lagi. Kalau dia berpisah dia akan menyusu pada siapa?

Chanyeol akan membawa Sehun pergi dari rumah sakit ini, dia yang akan merawat Sehun seorang diri tanpa harus dipisahkan oleh siapapun itu.

Chanyeol keluar lalu melihat sekitar apakah ada orang atau tidak, setelah dirasa aman Chanyeol langsung melepaskan alat medis ditubuh Sehun satu persatu, dia akan membawa Sehun pergi, dia akan membawa Sehun pergi jauh dari sini.

Chanyeol yang memang membawa tas kerjanya langsung memasukkan semua alat medis dan obat-obat yang sudah disediakan disana untuk dia bawa pergi dari sana.

Chanyeol keluar dengan Sehun dalam gendongannya, Chanyeol berjalan menuju mobilnya dan tentunya, dia akan bersembunyi jika ada seorang suster atau Dokter yang lewat di hadapan mereka.

Sesampainya dimobil Chanyeol langsung menancapkan gas mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata dia akan membawa Sehun pergi jauh dari keluarganya sekarang juga.

.......

"Dokter pasien yang bernama Park Sehun hilang"

Siwon yang akan pergi keruangan sang menantu langsung menghentikan langkahnya dan langsung menghampiri suster yang sedikit berteriak itu.

"Bagaimana kalian bisa ceroboh gitu sampai membuat menantuku hilang hah?"

"Maafkan kami tuan kami minta maaf sekali.

Siwon langsung menelpon Suho bahwa Sehun hilang tanpa sebab, siapa yang berani membawa menantunya itu pergi, apa jangan-jangan anaknya yang mambawa Sehun  pergi dari rumah sakit itu.

"Dimana Sehun"

"Sehun hilang"

"APA HILANG.



TBC

NENEN (CHANHUN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang