T&U 23

2.9K 273 85
                                    

Ugi memperhatikan sang kakak yang sedari tadi mengunyah buah strowberrynya yang di belikan oleh kakak asahi.

Memandangnya dengan kepala yang sedikit di miringkan juga bibir yang sedikit terbuka tak lupa wajah bayinya yang terus fokus pada bibir sang kakak yanh terus bergerak.

Tata tahu ko sedari tadi sang adik memperhatikannya namun tata pilih diam dan balik menatap wajah bayi sang adik yang menggemaskan.

"Hihi~ dek gii yucu hihi~" karena tidak tahan melihat ekspresi sang adik yang di tunjukan padanya, tata tertawa kecil saat ugi sedikit terkejut mendengar kikikannya.

"Dek gii mawu ni~?" tawar tata seraya menyodorkan satu buah strowberry yang tadi sempat di gigitnya di hadapan sang adik.

Ugi langsung membuka mulut mungilnya saat sang kakak memasukkan buah tersebut kedalam mulutnya, lalu di gigit menggunakan gigi susunya yang kecil.

"Enyak?" tanya sang kakak pada sang adik.

Ugi langsung menggedingkan tubuhnya karena merasa asam pada mulutnya bahkan hingga mengerutkan wajahnya saat rasa asam menyapa indra pengecapnya.

"Prrrttt!!" ugi menyemburkan air liurnya hingga merembes ke dagu mungilnya dengan tubuh yang terus bergidik.

Tata beserta orang dewasa yang menyaksikan lantas tertawa melihat tingkah bungsunya yang menggemaskan.

"Enyak dekk? Hihi~" tanya tata lagi di sela tawanya.

"Daa.. nakk uweekk~" celoteh ugi dengan tangan mungilnya yang berada di dalam mulut, berusaha menghilangkan rasa asam tersebut.

"Enyak tawu, ka ta makan-makan enyak. Cuka-cuka" kata tata lalu memasukkan buah tersebut ke dalam mulutnya dan mengunyahnya.

"Dek gii mau ladi?" tawar tata lagi lebih tepatnya mengerjai sang adik.

"Daaa.. Uuuu~ kaaa, daa nakk~" celoteh ugi lalu merangkak meghampiri jimin dan mendudukan diri di atas pangkuan sang mama.

"Mamamma~ dekk uuuu~ nii" ucap ugi seraya menepuk dada jimin perlahan.

Jimin terkekeh segera lepas tiga kancing piyamanya untuk mengeluarkan payudaranya dan menyodorkannya di hadapan sang anak.

Yang langsung di lahap oleh ugi dan di hisapnya perlahan, mungkin agar rasa asam pada mulutnya segera hilang jika dirinya meminum susu dari jimin.

Dek ugi dengan kepintarannya kkkk~.

💙💙💙

Taehyung menangis sesenggukan seraya memeluk gundukan tanah di hadapannya.

Mengingat masa kecilnya bersama sang adik begitu menyesakkan hatinya.

Taehyung menangis meraung di hadapan pemakaman sang adik, meraung keras jika ada yang melihatnya mungkin akan menatap dirinya dengan iba.

"Adekk hiks.. Kenapa adek pulang duluan ke tuhan hiks.. Kakak rindu adek hiks.. Kenapa adek tinggalin kakak sendirian hiks.. Kenapa.." ucap taehyung di sela tangisannya seraya memandang figura berisi foto sang adik yang tengah tersenyum manis.

"Kenapa adek jahat sama kakak hiks.. Kenapa adek tinggalin kakak selamanya hiks.." raung taehyung lagi.

Meski sudah lewat dari 2 tahun namun setiap taehyung berkunjung di pemakaman sang adik pasti akan berujung menangis kencang seraya memeluk gundukan tahan tersebut tak jarang taehyung akan ketiduran hingga menjelang esok.

Iya ini pemakaman sang adik, sosok yang selalu membuat taehyung tertawa, sosok bayi kecil yang mampu membuat semua orang gemas melihat tingkahnya, sosok adik yang berakhir menangis saat dirinya terus mencium wajah bayinya.

Tata & Ugi {Selesai}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang