Tata & Ugi {Selesai}

T&U 25

Pagi ini jungkook bangun terlambat karena semalam lelah bermain dengan sang istri di atas ranjang.

Jadi sekarang ia bangun pukul 8 pagi, jimin juga sudah tidak ada di kasur mungkin tengah menyiapkan sarapan atau mengurus dua mungilnya terlebih dahulu.

Setelah mandi dan berpakaian menggunakan jas karena hari ini dia akan masuk ke kantor untuk menghadiri rapat.

Jungkook turun dari lantai atas dengan dasi yang ia genggam di sebelah tangannya.

"Ma?" Panggil jungkook saat melihat keadaan rumahnya yang begitu sepi.

"Di dapur pa" jawab jimin dengan sedikit berteriak agar sang suami mendengarnya.

Mendengar ucapan sang istri, jungkook langsung berjalan menuju dapur setelah sampai sudah di suguhi dengan kedua putranya yang ternyata sudah mandi dan kini tengah duduk di kursi bayinya masing-masing.

"Ko gak bangunin aku sih" ucap jungkook, menyerahkan dasi hitam pada jimin untuk menyimpulkan nya.

"Papa tidurnya nyenyak banget mama jadi gak tega bangunin nya" jawab jimin dengan telaten memasangkan dasi pada leher sang suami.

Jungkook menunduk mencuri kecupan pada bibir sang istri lalu meraih pinggang jimin agar semakin merapat dengannya.

"Ya udah buruan sarapan nanti terlambat" kta jimin lalu menjauhkan tubuhnya dari sang suami karena sudah selesai menyimpul dasinya.

"Tenang masih ada dua jam lagi buat meeting" jawab jungkook.

"Paaa~ paaa.." panggil si bungsu seraya melonjak kecil dalam duduknya saat menyadari keberadaan sang papa.

Jungkook tersenyum lembut berjalan menghampiri si bayi untuk di bawa dalam gendongan nya.

"Pagi sayangnya papa" ucap jungkook seraya mengecupi pipi bulat sang anak yang beraroma khas bayi.

"Pagi juga jagoan papa" kata jungkook sembari mengusak surai tata dan merunduk untuk mengecup pipi si sulung.

"Padii papa" balas si kecil di sertai senyum kotak yang menghiasi wajah bayinya.

"Sini dek ugii duduk sebelah kak tata sini, papa mau makan dulu" ucap jimin merentangkan kedua tangannya di hadapan si bayi.

Namun si kecil menolak lebih pilih memeluk sang papa dengan erat agar mama tidak mengambilnya.

Jungkook terkekeh mengecup pucuk kepala sang anak dengan gemas.

"Manja banget sama papa hm" ucap jungkook.

"Udah gk papa gini aja ma" imbuh jungkook.

"Tapi nanti papa makannya susah lho "

"Enggak tenang aja mama suapin ka tata aja" kata jungkook meyakinkan sang istri bahwa dirinya tidak apa-apa jika si bungsu terus menempelinya justu yang ada dirinya begitu senang karena di tempeli makhluk menggemaskan ini.

Jimin menghela nafas pasrah membiarkan sang suami memangku si bungsu dalam makannya sementara dirinya menyuapi si sulung.

"Gii cini ka ta cuap-cuap juda" ucap tata namun tak di tanggapi oleh sang adik karena terus memeluk sang papa.

"Papa cini dek gii-na duduk cini cama ka ta" kata tata pada sang papa.

Lantas jungkook bangkit dari duduknya untuk berpindah kursi agar di samping si sulung.

"Dek gi mam kuitt?" Tawar tata pada sang adik yang kini sudah menghadap pada meja makan.

Menyodorkan biskuit tersebut pada sang adik yang langsung di raih oleh tangan berlemak itu dengan lucu.