28

113 11 0
                                    

Sorry slow update again, maafin ya, up dua part deh👉🏻👈🏻
___________________________________

Ray tetap berfikir didepan gerbang bagaimana supaya dia bisa masuk.

Ribka yang kebetulan sedang lewat bersama Fadia partner mainnya, melihat Ray berdiri didepan gerbang.

"Itu beneran Ray, kok kesini gak bilang" gumam Ribka

"Siapa Rib, lo kenal?" Fadia ikut melihat kearah Ribka melihat.

"Gua kenal itu incarannya Kevin!" Ribka memajukan langkahnya mendatangi Ray
Diikuti oleh Fadia.

"Pak kok gerbangnya gak di buka sih, kasian dia pak kepanasan!" Ribka

Ray yang mendengar suara Ribka dan melihatnya membinarkan matanya.

"Tapi mba kita gak nerima tamu" satpam

"Dia teman saya bukain pak!" Ribka

"Oh temennya mba, oke mba saya buka!" Satpam

Ray tersenyum dan memasuki pelatnas, ia berjalan bersamaan dengan Ribka dan Fadia.

"Tumben lo ke Jakarta sendiri, gak bareng Megan?" Ribka

"Ah aku izin dari kantor, soalnya mas jom tadi nelpon katanya mas ko demam, jadi aku panik ya kesini deh sendiri" jelas Ray

"Oh iya Kevin sakit, pantesan tadi gak latihan dia, oh btw fad, ini Ray calonnya Kevin!" Ribka

"Hai kak, aku Ray, bukan calonnya Kevin cuman fansnya" Ucap Ray memperkenalkan dirinya.

"Oh hai Fadia, hahaha cuman fans bulshit, gak mungkin fans perhatian sampai bela belain Dateng" Fadia

Mereka bertiga berjalan menuju kamar asrama pria untuk mengantarkan Ray ke kamarnya Kevin.

**

Para bujang sudah selesai latihan, sekarang mereka berada di kamar Kevin, berkumpul bersama.

Fajar, Jojo, Ginting, Marcus berdiri di depan pintu, Kevin masih berbaring di kasurnya dengan kompresan di kepalanya, dan tentunya dokter yang mengawasi

"Hay guys gua bawa anak ilang" ucap Ribka menghampiri para bujang.

"Siapa Rib?, Kok lu enak bener masuk masuk asrama cowok" Jojo

"enak dong,Ini dia!" Ucap Ribka bergeser dan menampilkan Fadia.

"Ituh mah Fadia beb" Rian yang tadinya dikasurnya bangkit dan ikut melihat,
Ribka menoleh kebelakang.

"Eh salah, kok lo sih fad?, Minggir dulu!" Ribka menggeser Fadia

"Lo kagak briefing dulu sih!" Fadia menggeser badannya dan memperlihatkan Ray.

"Ray?" Ucap para bujang plus bapak itu

"Iya ini Ray, Raykaila, idamannya Kevin Sanjaya" Ribka mendorong maju Ray

Kevin yang mendengar nama Ray, langsung bangkit dari tidurnya, merubah posisi menjadi duduk.

"Heh baring lagi Kevin, demam mu belum turun!" Ucap dokter yang mengawasi Kevin

"Gua gak papa kok dok!" Kevin suara bergetar

"Ada Ray langsung, sehat, sehat lu dibuat buat karena apa Vin?" Ginting

Don't always a dreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang